LIVE
  • Home
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
LIVE
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
HEADLINE HARI INI
  • {title}
  • {title}
  1. Hot News

Tahukah Anda? Kemenkumham Kalsel Genjot Harmonisasi Regulasi Tanbu demi Iklim Usaha dan Layanan Kesehatan Optimal

Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel aktif melakukan Harmonisasi Regulasi Tanbu, fokus pada rancangan peraturan daerah waralaba dan kesehatan. Apa dampaknya bagi masyarakat?

Sabtu, 09 Agu 2025 16:38:00
konten ai
Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel aktif melakukan Harmonisasi Regulasi Tanbu, fokus pada rancangan peraturan daerah waralaba dan kesehatan. Apa dampaknya bagi masyarakat? (©Planet Merdeka)
Advertisement

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalimantan Selatan (Kalsel) aktif melakukan harmonisasi regulasi. Upaya ini bertujuan menciptakan iklim usaha yang sehat serta meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu). Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel, Alex Cosmas Pinem, menegaskan pentingnya langkah ini.

Proses harmonisasi ini berfokus pada dua rancangan peraturan daerah (raperda) krusial yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu. Raperda tersebut mencakup Raperda tentang Waralaba dan Raperda tentang Pengelolaan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan. Kedua regulasi ini dinilai strategis untuk kemajuan daerah.

Harmonisasi regulasi ini dilaksanakan di Banjarmasin pada Sabtu (09/8), melibatkan perancang peraturan perundang-undangan dari Kemenkumham Kalsel. Mereka memberikan masukan serta analisis mendalam guna memastikan konsistensi norma dan kepastian hukum. Langkah ini diharapkan membawa dampak positif langsung bagi masyarakat Tanbu.

Advertisement

Memperkuat Iklim Usaha Melalui Raperda Waralaba

Raperda tentang Waralaba dirancang sebagai respons terhadap dinamika pertumbuhan bisnis waralaba di Tanah Bumbu. Regulasi ini bertujuan mendorong kemitraan usaha yang adil antara pelaku usaha besar dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Kemenkumham Kalsel melihat potensi besar dari sektor ini.

Penyusunan raperda ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem bisnis yang lebih kondusif dan berkelanjutan. Dengan adanya aturan yang jelas, UMKM lokal dapat bersaing dan berkembang lebih baik. Ini juga akan memberikan kepastian hukum bagi investor waralaba.

Alex Cosmas Pinem menekankan bahwa harmonisasi ini bukan sekadar penyelarasan dengan peraturan yang lebih tinggi. Namun, juga harus menghasilkan regulasi yang berdampak nyata pada peningkatan iklim usaha. Sinergi antara pemerintah daerah dan pusat menjadi kunci keberhasilan.

Advertisement

Menjamin Kualitas Layanan Kesehatan di Tanah Bumbu

Selain sektor usaha, harmonisasi regulasi juga menyentuh aspek vital layanan kesehatan melalui Raperda tentang Pengelolaan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan. Raperda ini bertujuan menjamin ketersediaan dan pemerataan tenaga kesehatan berkualitas di seluruh wilayah Tanbu. Ini merupakan bentuk pemenuhan hak dasar masyarakat.

Ketersediaan tenaga medis dan kesehatan yang memadai sangat krusial untuk meningkatkan aksesibilitas layanan kesehatan. Regulasi ini diharapkan dapat mengatasi disparitas tenaga kesehatan antar wilayah. Dengan demikian, setiap warga berhak mendapatkan pelayanan terbaik.

Perancang peraturan perundang-undangan dari Kemenkumham Kalsel memastikan bahwa rumusan raperda ini jelas dan tidak multitafsir. Mereka berupaya agar substansi regulasi selaras dengan kebutuhan spesifik daerah. Tujuannya adalah menciptakan sistem kesehatan yang lebih kuat dan responsif.

Pentingnya Harmonisasi untuk Kepastian Hukum dan Dampak Positif

Proses harmonisasi regulasi yang dilakukan Kemenkumham Kalsel memiliki peran strategis dalam menciptakan kepastian hukum. Ini penting bagi pelaku usaha maupun penyedia layanan kesehatan. Konsistensi norma dan kejelasan rumusan menjadi prioritas utama.

Alex Cosmas Pinem menegaskan pentingnya keterpaduan antara aspek legalitas, sistematika penulisan, dan substansi regulasi. Semua harus selaras dengan kebutuhan riil daerah. Regulasi yang baik adalah yang mampu menjawab tantangan dan memberikan solusi.

Dengan adanya regulasi yang harmonis dan efektif, diharapkan Tanah Bumbu dapat menarik lebih banyak investasi. Selain itu, kualitas hidup masyarakat melalui layanan kesehatan yang prima juga akan meningkat. Ini adalah langkah nyata menuju pembangunan berkelanjutan.

Berita Terbaru
  • Mengejar Rp2 Miliar: Kisah Sukses Brigade Pangan Mengelola Sawah Berteknologi di Tanah Laut
  • Drama Adu Penalti Warnai Lolosnya Utrecht dan Panathinaikos ke Playoff Kualifikasi Liga Europa
  • Terungkap! Mantan Calon Bupati Sinjai Divonis 2 Tahun 7 Bulan Penjara atas Kasus Penipuan Miliaran Rupiah
  • Setelah Sempat Terpuruk, Pacific Caesar Resmi Perpanjang Kontrak Coach Bedu Hingga IBL 2026
  • Dewa United Heka Umumkan Roster MDL ID S12, Siap 'Defy the Odds' dengan Nama Baru dari Mitologi Mesir
  • harmonisasi regulasi
  • hukum daerah
  • iklim usaha
  • kemenkumham kalsel
  • konten ai
  • layanan kesehatan
  • #planetantara
  • raperda kesehatan
  • raperda waralaba
  • tanah bumbu
  • tenaga medis
  • umkm
Artikel ini ditulis oleh
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

Advertisement
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2024 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.