Atlet Hoki Muda Indonesia Tampil Memuaskan di Kejuaraan Hoki Asia 2025

Meskipun tak masuk final, performa atlet hoki muda Indonesia di Kejuaraan Hoki Asia 2025 dinilai memuaskan oleh FHI, menjadi bekal berharga menuju SEA Games 2025.

Jakarta, 25 April 2024 - Federasi Hoki Indonesia (FHI) memberikan apresiasi atas penampilan tim hoki putra dan putri Indonesia pada Kejuaraan Hoki Asia (AHF) 2025 di Jakarta. Meskipun belum berhasil menembus babak final, performa mereka dinilai cukup memuaskan, terutama mengingat waktu persiapan yang terbatas.

Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat FHI, Yasser Arafat Suaidy, menyatakan kepuasannya melalui sambungan telepon kepada ANTARA. Ia menekankan bahwa tim putra dan putri hanya menjalani persiapan selama satu bulan sebelum berlaga di kejuaraan bergengsi ini. Prestasi yang diraih, meskipun belum optimal, dianggap sebagai langkah awal yang baik menuju target selanjutnya.

Penampilan tim hoki putra dan putri di AHF 2025 menjadi sorotan utama. Partisipasi para atlet muda, yang sebagian besar direkrut dari Pekan Olahraga Nasional (PON), menjadi bukti komitmen FHI dalam membina regenerasi atlet hoki Indonesia.

Tim hoki putra Indonesia berada di posisi dasar klasemen Pool B tanpa poin. Mereka mengalami kekalahan tipis melawan Thailand (1-2), Bangladesh (2-3), Sri Lanka (1-2), dan Kazakhstan (1-2). Satu pertandingan melawan Singapura masih tersisa untuk menentukan peringkat akhir, antara peringkat 9 dan 10.

Sementara itu, tim hoki putri menorehkan hasil yang lebih baik. Mereka berhasil mengalahkan Taiwan (2-0), tim yang sebelumnya memuncaki klasemen. Kemenangan ini menjadi pencapaian signifikan setelah sebelumnya kalah dari Singapura (0-2) dan bermain imbang melawan Hongkong (0-0). Satu laga melawan Hongkong masih menanti untuk memperebutkan peringkat tiga.

Yasser Arafat Suaidy menjelaskan bahwa kekalahan tim putra selalu dengan selisih tipis. "Kita juga kalah dengan skor tipis semua, jadi masih bisa dibilang seimbang," katanya. Hal ini menunjukkan persaingan yang ketat dan potensi yang besar untuk peningkatan prestasi di masa mendatang.

Partisipasi atlet muda di AHF 2025 merupakan bagian dari strategi FHI dalam mempersiapkan tim nasional untuk SEA Games 2025. Pengalaman berharga yang didapat di kejuaraan internasional ini diharapkan dapat menjadi bekal berharga bagi para atlet muda untuk meningkatkan kemampuan dan mental bertanding.

Meskipun waktu persiapan yang singkat (hanya satu bulan) dibandingkan dengan negara lain yang sudah mempersiapkan diri berbulan-bulan, FHI tetap optimis. Performa para atlet muda dinilai cukup baik sebagai langkah awal. Selanjutnya, pemusatan latihan akan dilakukan untuk mematangkan kemampuan dan strategi tim.

Yasser menambahkan bahwa pengalaman berharga yang didapatkan para atlet di AHF 2025 akan menjadi bekal penting untuk menghadapi kejuaraan selanjutnya. Kejuaraan ini menjadi batu loncatan bagi para atlet muda untuk terus berkembang dan meningkatkan prestasinya di kancah internasional.

Dengan demikian, meskipun belum mencapai hasil maksimal, penampilan atlet hoki muda Indonesia di AHF 2025 dinilai sebagai langkah positif dalam upaya pembinaan atlet dan persiapan menuju SEA Games 2025. FHI optimistis dengan potensi para atlet muda ini untuk mencapai prestasi yang lebih gemilang di masa depan.