Unik, Dusun Khusus Tari Tradisional yang ada di Semarang

Penulis : Bangir

18 November 2016 16:16

Planet Merdeka - Seni tari tradisional merupakan salah satu warisan budaya leluhur yang harus dilestarikan. Sebuah dusun di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah adalah salah satu dusun unik yang erat hubungannya dengan budaya seni tari tradisional.

Dusun Tanon, terletak di Desa Ngrawan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah telah dikenal sebagai Desa Menari karena hampir seluruh warga desa menguasai minimal satu jenis tarian. Beberapa tarian tradisional yang dikuasai adalah Tari Topeng Ayu, Tari Prajurit, Tari Topeng Ireng, Warokan serta Tari Kolaborasi Topeng Ayu dengan Tari Leak.

Desa unik ini sudah mulai berbenah diri karena sudah menjadi salah satu desa wisata di Semarang. Dalam pengembangannya, selain budaya tari, desa tersebut kini merancang berbagai atraksi wisata seperti jelajah alam Lereng Gurung Telomoyo, permainan luar ruang (outbond), rumah singgah, paket wisata psikoterapi dan lainnya.

2 dari 2 halaman

Berdasarkan asal usulnya, perkembangan dusun tanon tidak terlepas dari salah satu warganya. Trisno, warga Desa Ngrawan kelahiran 12 Oktober 1981 itu mulai melirik potensi desanya untuk dikembangkan menjadi desa wisata. Ia merupakan lulusan sarjana Psikologi di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Desa Ngrawan masih memegang tradisi kuat para leluhur sejak zaman dalu, yaitu berekspresi melalui kesenian. Olaeh karena itu, Trisno mulai membuat konsep untuk mengembangkan desa nya menjadi terkenal melalui kesenian, salah satunya tari tradisonal.

Karena menjadi desa wisata, seluruh warga desa dari tua hingga muda sudah mulai diajari Bahasa Inggris.

“Tujuannya kami ingin mewujudkan Kampung Jawa. Karena kami ingin mengajari wisatawan mancanegara berbahasa Jawa, sehingga harus bisa ngomong Inggris dulu,” imbuh Trisno seperti yang dikutip dari situs desawisatatanon.com.

Bertani dan berternak merupakan mata pencarian harian mayoritas warga dusun ini. Desa wisata ini sudah mulai digagas sejak tahun 2009. Seiring perkembangannya, desa wisata ini mulai dikenalkan ke luar sebagai desa wisata melalui internet. Melalui situs desawisatatanon para pengunjung akan disodorkan paket wisata yang ada di desa ini.

Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : bangir