Baznas RI Perkuat Koordinasi Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina
Baznas RI dan Pemerintah Palestina sepakat memperkuat koordinasi pengiriman bantuan kemanusiaan untuk memastikan transparansi dan efektivitas, serta mencegah penyalahgunaan bantuan.
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI berkomitmen memperkuat kerja sama dengan Palestina dalam penyaluran bantuan kemanusiaan. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Baznas RI, Noor Achmad, setelah berdiskusi dengan Penasihat Presiden Palestina untuk Urusan Agama, Mahmoud Al-Habbash, di Jakarta pada Rabu (19/3).
Diskusi tersebut membahas upaya optimalisasi pengiriman bantuan untuk masyarakat Palestina yang tengah menghadapi kesulitan. Noor Achmad menekankan pentingnya transparansi dan memastikan bantuan tepat sasaran. Ia juga menyampaikan komitmen Indonesia untuk mendukung Palestina, baik melalui bantuan kemanusiaan, pemberdayaan ekonomi, maupun program sosial lainnya.
Hubungan erat Indonesia dan Palestina, baik secara historis maupun emosional, menjadi landasan utama komitmen ini. "Indonesia dan Palestina memiliki hubungan yang erat, baik secara historis maupun emosional. Oleh karena itu, Baznas RI bersama masyarakat Indonesia akan terus mendukung perjuangan rakyat Palestina," ujar Noor Achmad.
Pentingnya Transparansi dan Kerja Sama Jangka Panjang
Noor Achmad menegaskan pentingnya transparansi dalam penyaluran bantuan agar tepat sasaran dan tidak disalahgunakan. Baznas RI berencana mengirimkan tim ke Palestina untuk memastikan efektivitas program bantuan. Tidak hanya bantuan darurat, Baznas juga berkomitmen untuk program jangka panjang, termasuk rekonstruksi Gaza.
"Kami tidak hanya ingin memberikan bantuan dalam bentuk darurat, tetapi juga dalam jangka panjang. Kami ingin melihat masyarakat Palestina bisa lebih berdaya, mandiri, dan memiliki akses terhadap pendidikan serta layanan kesehatan yang layak. Baznas siap membantu program rekonstruksi Gaza, untuk membangun masjid, sekolah dan rumah sakit," tambahnya.
Komitmen ini sejalan dengan harapan Baznas RI untuk mengembangkan kerja sama yang lebih luas dengan Pemerintah Palestina. Kerja sama ini akan mencakup berbagai program, termasuk pembangunan infrastruktur seperti masjid, sekolah, dan rumah sakit di Gaza.
Program rekonstruksi Gaza menjadi fokus utama kerja sama jangka panjang Baznas RI dengan Palestina. Hal ini menunjukkan komitmen Indonesia untuk membantu pemulihan pasca konflik dan pembangunan berkelanjutan di Palestina.
Apresiasi Palestina dan Jaminan Bantuan Tepat Sasaran
Mahmoud Al-Habbash menyampaikan apresiasi atas dukungan berkelanjutan Indonesia, termasuk Baznas RI. Ia menekankan pentingnya kerja sama untuk memastikan bantuan tepat sasaran dan tidak disalahgunakan.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Indonesia yang terus berkomitmen membantu kami sejak awal sampai saat sekarang ini, dan untuk selanjutnya kami akan berkoordinasi lebih intensif sehingga kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan masyarakat Palestina bisa dipenuhi dengan cara yang transparan dan cepat," kata Mahmoud Al-Habbash.
Mahmoud Al-Habbash juga menjelaskan bahwa Presiden Palestina menugaskannya untuk menjalin komunikasi dengan berbagai pihak internasional guna menggalang dukungan bagi warga Gaza. Ia menegaskan pentingnya kerja sama dengan Indonesia untuk mencegah penyalahgunaan bantuan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Pihak Palestina siap memfasilitasi kunjungan Baznas RI ke Palestina untuk melihat langsung kondisi di lapangan dan memastikan efektivitas bantuan. Hal ini menunjukkan komitmen bersama untuk transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran bantuan kemanusiaan.
Kesimpulan
Kerja sama antara Baznas RI dan Pemerintah Palestina menandai langkah penting dalam memastikan bantuan kemanusiaan untuk Palestina sampai kepada yang membutuhkan secara efektif dan transparan. Komitmen jangka panjang Indonesia untuk membantu pembangunan dan pemulihan di Palestina semakin memperkuat hubungan bilateral kedua negara.
