CIMB Niaga Luncurkan Kartini Loan: Solusi Pembiayaan bagi Pengusaha Perempuan
CIMB Niaga meluncurkan Kartini Loan, solusi pembiayaan bagi pengusaha perempuan di Indonesia dengan bunga kompetitif dan bebas biaya administrasi tahun pertama, guna mendukung pemberdayaan ekonomi wanita.
CIMB Niaga meluncurkan program Kartini Loan, sebuah solusi pembiayaan yang dirancang khusus untuk pengusaha perempuan di Indonesia. Program ini diluncurkan pada tanggal 21 April 2025, bertepatan dengan Hari Kartini, sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pemberdayaan ekonomi perempuan. Inisiatif ini merupakan perluasan dari program sebelumnya, Giro Kartini, yang menyediakan rekening giro khusus untuk pengusaha perempuan.
Menurut Tony Tardjo, Head of Emerging Business Banking (EBB) CIMB Niaga, peluncuran Kartini Loan merupakan komitmen perusahaan untuk mendukung para pengusaha perempuan dalam mengembangkan bisnis mereka. Ia menekankan bahwa program ini bertujuan untuk memberikan akses keuangan yang lebih mudah, terjangkau, dan inklusif bagi para wanita pelaku usaha di Indonesia. "Ini bentuk nyata komitmen CIMB Niaga dalam mendukung pencapaian keberlanjutan bisnis, khususnya pada aspek pemberdayaan wanita. Kami percaya melalui program ini, para wanita pelaku usaha dapat memperoleh akses keuangan yang lebih mudah, terjangkau, dan inklusif," ujar Tony.
Kartini Loan menawarkan berbagai keuntungan bagi para penerima, termasuk bebas biaya administrasi pada tahun pertama dan suku bunga yang kompetitif. Program ini terbuka bagi pengusaha perempuan perorangan maupun badan usaha yang mayoritas kepemilikannya berada di tangan perempuan. Dengan adanya kemudahan akses layanan digital melalui OCTO Mobile, OCTO Clicks, dan BizChannel@CIMB, para pengusaha dapat mengelola transaksi keuangan mereka dengan lebih efisien.
Kartini Loan dan Giro Kartini: Sinergi untuk Kemajuan Bisnis Perempuan
Kartini Loan dirancang untuk bekerja secara sinergis dengan Giro Kartini. Dengan memanfaatkan kedua layanan ini, para pengusaha perempuan dapat menikmati keuntungan dari biaya giro/nisbah yang kompetitif. Kombinasi ini memberikan solusi komprehensif bagi kebutuhan keuangan para pengusaha perempuan, mulai dari pengelolaan rekening hingga akses pembiayaan.
CIMB Niaga juga menekankan pentingnya keberlanjutan dalam menjalankan bisnis. Kartini Loan merupakan bagian dari komitmen perusahaan terhadap pembiayaan berkelanjutan, yang sejalan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 51/POJK.03/2017 dan pilar keberlanjutan bisnis CIMB Niaga. Keberhasilan program-program sebelumnya seperti Sustainability Linked Loans, Sustainability Market Linked Deposit, Green Mortgage, dan Green Sukuk Investment, menunjukkan komitmen yang kuat dari CIMB Niaga terhadap keberlanjutan.
Pada tahun 2024, pembiayaan berkelanjutan CIMB Niaga mencapai angka Rp59,1 triliun, atau 26 persen dari total pembiayaan perusahaan. Angka ini menunjukkan kontribusi signifikan dari CIMB Niaga terhadap pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.
Akses Digital dan Kemudahan Transaksi
Salah satu keunggulan Kartini Loan dan Giro Kartini adalah kemudahan akses layanan digital. Para pengusaha perempuan dapat mengakses dan mengelola rekening serta melakukan berbagai transaksi kapan saja dan di mana saja melalui platform digital CIMB Niaga, yaitu OCTO Mobile, OCTO Clicks, dan BizChannel@CIMB. Hal ini memberikan fleksibilitas dan efisiensi yang tinggi dalam pengelolaan keuangan bisnis.
Dengan adanya kemudahan akses digital ini, diharapkan para pengusaha perempuan dapat lebih fokus pada pengembangan bisnis mereka tanpa terbebani oleh proses administrasi yang rumit. Integrasi teknologi digital menjadi kunci dalam mendukung pemberdayaan ekonomi perempuan dan mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.
CIMB Niaga berkomitmen untuk terus berinovasi dan mengembangkan solusi-solusi keuangan yang inklusif dan berkelanjutan, guna mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia dan pemberdayaan perempuan.
Peluncuran Kartini Loan menunjukkan komitmen nyata CIMB Niaga dalam mendukung pengusaha perempuan. Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian Indonesia dan mendorong lebih banyak perempuan untuk berkontribusi dalam dunia usaha.
