Didik Haryadi, Anggota DPR RI, Selesaikan Nazar Jalan Kaki Jakarta-Boyolali

Anggota DPR RI Didik Haryadi menyelesaikan nazarnya dengan berjalan kaki dari Jakarta ke Boyolali, Jawa Tengah, sekaligus menyerap aspirasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat.

Anggota DPR RI, Didik Haryadi, telah menyelesaikan perjalanan panjangnya. Ia berjalan kaki dari Jakarta menuju Boyolali, Jawa Tengah, sebagai bentuk penunaian nazar. Perjalanan yang dimulai pada tanggal 1 Januari ini berakhir pada Selasa, 28 Januari, disambut meriah oleh ratusan warga Boyolali.

Kedatangan Didik di Boyolali disambut dengan penampilan seni tradisional Topeng Ireng dan para pemain serta official Persebi Boyolali. Suasana begitu semarak, menandai berakhirnya perjalanan panjang dan penuh makna tersebut. Perjalanan panjang ini bukan hanya sekadar penunaian nazar, tetapi juga sebuah kesempatan bagi Didik untuk lebih dekat dengan konstituennya.

Selama perjalanan, Didik memanfaatkan kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat di berbagai daerah yang dilalui. Ia mendengarkan keluh kesah dan menyerap aspirasi mereka. Hal ini menjadi bagian penting dari tugasnya sebagai wakil rakyat. Dengan berjalan kaki, ia dapat merasakan langsung kondisi masyarakat di lapangan.

Didik mengungkapkan banyak pelajaran berharga yang ia dapatkan selama perjalanan. Ia menyaksikan secara langsung kondisi kehidupan masyarakat di berbagai daerah. Pengalaman ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang realita kehidupan rakyat yang diwakilinya. Ia mengatakan, "Tentu banyak hal yang saya temui dan banyak hal yang saya bisa dapatkan. Pelajaran berharga bisa saya temui di jalan dan di tempat-tempat yang saya lalui."

Salah satu isu yang banyak dikeluhkan masyarakat adalah mengenai permasalahan UMKM dan perbankan. Banyak warga yang menyampaikan keluhan terkait akses permodalan dan kendala dalam mengurus pinjaman UMKM. Didik pun memanfaatkan momen ini untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang mekanisme yang berlaku di perbankan dan lembaga keuangan lainnya.

Didik menjelaskan, "Terutama terkait usaha mikro kecil menengah (UMKM), juga masalah perbankan. Jadi, beberapa kali saya ketemu warga yang menyampaikan keluhan-keluhan terhadap pinjaman UMKM, terus kemudian tentang bagaimana mereka menghadapi persoalan-persoalan perbankan." Ia menambahkan bahwa setiap lembaga keuangan memiliki mekanisme dan regulasi tersendiri yang harus dipahami oleh nasabahnya.

Ke depan, Didik berencana untuk lebih fokus dalam membangun daerah pemilihannya yang meliputi Kabupaten Boyolali, Klaten, Solo, dan Sukoharjo. Pengalaman perjalanan kaki ini semakin mempertegas komitmennya untuk senantiasa hadir dan membantu masyarakat. Ia menegaskan pentingnya kepekaan seorang wakil rakyat terhadap kondisi di sekitarnya. Didik mengatakan, "Sebagai anggota DPR RI kita harus melek mata terhadap apa yang terjadi di sekitar kita. Bagaimana bisa membantu mereka, walaupun kecil tapi bermanfaat bagi mereka."

Perjalanan Didik Haryadi dari Jakarta ke Boyolali bukan hanya sekadar perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan untuk mendekatkan diri dengan rakyat dan memahami aspirasi mereka. Komitmennya untuk membangun daerah pemilihannya semakin diperkuat dengan pengalaman berharga selama perjalanan panjang tersebut.