LIVE
  • Home
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
LIVE
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
HEADLINE HARI INI
  • {title}
  • {title}
  1. Hot News

Rayakan 50 Tahun Kemitraan Selandia Baru ASEAN, Status Hubungan Ditingkatkan Jadi Strategis Komprehensif

Rayakan 50 tahun Kemitraan Selandia Baru ASEAN, Wellington tegaskan komitmen tingkatkan status hubungan menjadi Strategis Komprehensif. Apa saja agenda kerja sama ke depan?

Selasa, 29 Jul 2025 19:31:00
konten ai
Rayakan 50 tahun Kemitraan Selandia Baru ASEAN, Wellington tegaskan komitmen tingkatkan status hubungan menjadi Strategis Komprehensif. Apa saja agenda kerja sama ke depan? (©Planet Merdeka)
Advertisement

Selandia Baru secara resmi menyatakan niatnya untuk meningkatkan status kemitraan dengan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN). Langkah ini diambil seiring perayaan 50 tahun terjalinnya hubungan bilateral yang erat antara kedua belah pihak. Peningkatan status ini diharapkan mampu memperdalam kerja sama di berbagai sektor vital.

Wakil Duta Besar Selandia Baru untuk ASEAN, Ben Collins, menegaskan komitmen ini saat berkunjung ke ANTARA Heritage Center di Jakarta. Menurut Collins, peningkatan hubungan menuju Kemitraan Strategis Komprehensif menjadi prioritas utama. Ini menandai babak baru dalam dinamika regional yang semakin kompleks.

Inisiatif ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi di empat pilar utama: masyarakat, kemakmuran, perdamaian, dan keberlanjutan lingkungan. Selandia Baru telah menyiapkan Rencana Aksi baru untuk lima tahun ke depan. Hal ini menunjukkan keseriusan Wellington dalam kemitraan Selandia Baru ASEAN.

Advertisement

Pilar Kemitraan dan Agenda Ekonomi

Kemitraan Selandia Baru dengan ASEAN dibangun di atas empat pilar fundamental yang mencakup aspek masyarakat (people), kemakmuran (prosperity), perdamaian (peace), dan planet (lingkungan hidup serta keberlanjutan). Peningkatan status kemitraan ini akan memungkinkan Selandia Baru untuk memperdalam kerja sama di setiap pilar tersebut. Tujuannya adalah menciptakan dampak positif yang lebih luas bagi kedua belah pihak.

Selain memperkuat pilar-pilar tersebut, Selandia Baru juga berambisi meningkatkan hubungan ekonomi dengan negara-negara ASEAN. Hal ini akan dilakukan melalui penguatan Perjanjian Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN-Australia-Selandia Baru (ANZFTA). Perjanjian ini telah lama menjadi fondasi penting dalam perdagangan regional.

Tak hanya ANZFTA, Selandia Baru juga melihat potensi besar dalam Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). RCEP merupakan perjanjian perdagangan bebas komprehensif yang melibatkan negara-negara anggota ASEAN dan lima mitra dagang utama. Ini termasuk Australia, China, Jepang, Korea Selatan, dan Selandia Baru sendiri.

Advertisement

Ben Collins menyebut RCEP sebagai "hubungan ekonomi berkualitas tinggi" yang akan terus menjadi fokus dalam agenda ekonomi. Pertemuan tingkat menteri terkait RCEP dijadwalkan berlangsung pada bulan September mendatang di Malaysia. Ini menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap integrasi ekonomi kawasan.

Peran Indonesia dan Dukungan Proyek Masa Depan

Dalam konteks kemitraan Selandia Baru ASEAN, Indonesia memainkan peran yang sangat krusial di kawasan. Wakil Duta Besar Collins secara khusus mengapresiasi kontribusi Indonesia, tidak hanya sebagai tuan rumah Sekretariat ASEAN. Indonesia juga diakui memiliki peran penting dalam kancah global.

Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono, sebelumnya telah menegaskan komitmen Indonesia untuk memperkuat kerja sama berorientasi masa depan dengan Selandia Baru. Pernyataan ini disampaikan dalam Pertemuan ASEAN-New Zealand Post Ministerial Conference (PMC) di Kuala Lumpur, Malaysia, awal Juli lalu. Ini menunjukkan sinergi kuat antara kedua negara.

Menlu Sugiono juga mengapresiasi dukungan konsisten Selandia Baru terhadap ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP). Komitmen Selandia Baru terhadap Sentralitas ASEAN dalam menjaga perdamaian dan kerja sama regional sangat dihargai. Hal ini memperkuat visi bersama untuk stabilitas kawasan.

Selain itu, Indonesia berharap Selandia Baru dapat mendukung negosiasi ASEAN Digital Economy Framework Agreement (DEFA) yang sedang berlangsung. DEFA diproyeksikan akan menghubungkan lebih dari 680 juta orang di kawasan. Perjanjian ini berpotensi membuka nilai ekonomi digital hingga 2 triliun dolar AS pada tahun 2030, menjadikannya inisiatif strategis.

Berita Terbaru
  • Bikin Gemas! Lee Mu Jin Belajar Bahasa Indonesia Demi Sapa Penggemar di KOSTCON 2025
  • Siapa Sangka, Kim Bum Soo 'Raja Nada Tinggi' Ajak Nostalgia Penonton KOSTCON 2025 dengan 'I Miss You'
  • Bunga Wijaya Kusuma Mekar di Malam Hari, Intip Filosofi di Balik Koleksi Prana Abeey yang Penuh Energi Kehidupan
  • Fakta Menarik: Chen EXO Ungkap Rasa Syukur Nyanyikan 'Everytime' untuk Drama DOTS
  • Fakta Unik Heize: Bikin Penonton KOSTCON 2025 Galau Lewat OST Drama Korea Hotel Del Luna dan Queen of Tears
  • anzfta
  • asia tenggara
  • diplomasi
  • ekonomi digital
  • hubungan internasional
  • kemitraan strategis komprehensif
  • konten ai
  • perdagangan bebas
  • peringatan 50 tahun
  • #planetantara
  • rcep
  • selandia baru asean
Artikel ini ditulis oleh
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

Advertisement
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2024 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.