70.113 Guru Ikuti PPG Daljab Kemenag Angkatan I: Tantangan Literasi Digital dan Persiapan Matang
Sebanyak 70.113 guru binaan Kemenag mengikuti PPG Daljab Angkatan I yang dimulai 10 Maret 2025, dengan tantangan literasi digital dan penguasaan materi substansial sebagai kunci keberhasilan.
Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) Angkatan I bagi 70.113 guru binaan Kementerian Agama (Kemenag) resmi dimulai pada 10 Maret 2025. Pelaksanaan PPG Daljab terbesar ini melibatkan 49 Lembaga Pendidik Tenaga Kependidikan (LPTK) Keagamaan Islam dan 10 LPTK Keagamaan non-Islam. Proses pembelajaran dilakukan secara daring, memanfaatkan learning management system (LMS), dengan ujian kompetensi pedagogik dan profesional sebagai penentu kelulusan.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag, Suyitno, menekankan pentingnya persiapan matang dari para guru peserta. "Ini merupakan PPG terbesar dibandingkan tahun sebelumnya karena melibatkan banyak peserta. Peserta harus lebih giat dalam persiapan materi substantif," ujarnya dalam pembukaan acara yang disiarkan daring melalui kanal Youtube Kemenag. Beliau juga mengingatkan tantangan literasi digital dan daya tahan fisik selama pembelajaran daring yang perlu diatasi para peserta.
Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, Thobib Al Azyhar, menambahkan bahwa dari 70.754 guru yang diundang, sebanyak 70.113 guru telah melakukan lapor diri. Para peserta terdiri dari guru madrasah, guru Pendidikan Agama Islam, dan guru Pendidikan Agama berbagai agama lainnya. Proses verifikasi dan validasi data peserta telah dilakukan sebelum dimulainya program PPG Daljab ini.
Tahapan PPG Daljab dan Jadwal Penting
Thobib Al-Asyhar, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia Nasional PPG Daljab Kemenag, menjelaskan terdapat 10 tahapan dalam pelaksanaan PPG Daljab Angkatan I. Proses dimulai dengan orientasi mahasiswa pada 10 Maret 2025, dilanjutkan dengan pembelajaran modul profesional (11-21 Maret), modul pedagogik (22-31 Maret), dan modul lokakarya serta PPL (7-17 April).
Setelah periode pembelajaran, peserta akan mengikuti induksi dan tryout (18-22 April), mengunggah video pembelajaran (23 April), dan menghadapi uji kompetensi. Uji kompetensi terdiri dari uji kinerja (24-30 April) dan uji pengetahuan (2-3 Mei). Pengumuman kelulusan dijadwalkan pada 9 Mei 2025, dengan pembagian sertifikat pada 15 Mei 2025.
Pentingnya penguasaan materi substansial ditekankan kembali oleh Kemenag. Para guru diharapkan dapat memanfaatkan LMS secara optimal untuk mempelajari materi berulang kali guna mencapai pemahaman maksimal. Program pendampingan juga disediakan untuk membantu peserta menghadapi tantangan selama proses pembelajaran daring.
Rincian Peserta PPG Daljab Angkatan I
- Guru Madrasah: 43.709
- Guru Pendidikan Agama Islam: 21.807
- Guru Pendidikan Agama Kristen: 2.500
- Guru Pendidikan Agama Katolik: 1.250
- Guru Pendidikan Agama Hindu: 1.090
- Guru Pendidikan Agama Buddha: 398
Dengan jumlah peserta yang signifikan, PPG Daljab Angkatan I ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas guru dan pendidikan keagamaan di Indonesia. Kesuksesan program ini sangat bergantung pada kesiapan peserta dalam menghadapi tantangan pembelajaran daring dan penguasaan materi yang komprehensif.
Pemanfaatan teknologi digital dalam PPG Daljab ini menjadi langkah maju dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Kemenag berharap program ini dapat menghasilkan guru-guru yang kompeten dan siap menghadapi tantangan di era digital. Semoga para guru dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas pengajaran mereka.
