Arus Balik Lebaran: Jalan Poros Maros-Makassar Mulai Padat, Polres Maros Siapkan Strategi
Kepolisian Resor Maros meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi kepadatan arus balik Lebaran 2025 di jalur poros Maros-Makassar dengan menyiapkan jalur alternatif dan rekayasa lalu lintas.

Kepadatan arus balik Lebaran Idul Fitri 1446 H mulai terasa di jalur poros Maros-Makassar. Polres Maros, sebagai antisipasi, meningkatkan kesiapsiagaan untuk memastikan kelancaran dan keamanan pemudik yang kembali ke Makassar. Langkah-langkah strategis telah disiapkan untuk menghadapi lonjakan arus balik yang diprediksi berlangsung hingga 7 April 2025.
Kapolres Maros, melalui Kasubsi Penmas Polres Maros Ipda A Marwan P Afriady, menyatakan bahwa personel Polri dan Polantas telah diturunkan untuk mengawal arus balik. Personel ditempatkan di titik-titik rawan kemacetan dan sepanjang jalur arus balik untuk memberikan pelayanan dan pengamanan. Rekayasa lalu lintas intensif juga disiapkan untuk mengurai potensi kemacetan.
"Personel Polri dan Polisi Lalu Lintas (Polantas) diturunkan untuk memastikan kelancaran dan keamanan para pemudik yang kembali ke Makassar saat melintasi wilayah Kabupaten Maros," kata Ipda A Marwan P Afriady di Maros, Minggu.
Antisipasi Kemacetan dan Jalur Alternatif
Polres Maros telah memetakan titik-titik rawan kemacetan dan menempatkan personel di lokasi tersebut. Selain itu, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Maros telah menyiapkan beberapa jalur alternatif untuk mengurai kepadatan di jalan poros Maros-Makassar. Jalur alternatif ini bertujuan untuk memberikan pilihan bagi pemudik yang menuju Makassar, Pangkep, atau Bone.
Kasat Lantas Polres Maros Iptu Kamaluddin menjelaskan beberapa jalur alternatif yang telah disiapkan. Salah satu jalur alternatif adalah melalui Batangase Patung Polwan menuju Kecamatan Mandai dan Moncongloe, selanjutnya menuju gerbang BTP Tamalanrea Makassar (waktu tempuh sekitar 35 menit).
Jalur alternatif lain bagi pemudik dari Kabupaten Bone adalah melalui Bantimurung, menuju Rumbia, melewati jembatan Tanralili dan poros Carangki hingga Kecamatan Moncongloe, kemudian menuju gerbang BTP Tamalanrea Makassar (waktu tempuh sekitar 60 menit).
Untuk pemudik dari arah Maros menuju Makassar, jalur alternatif tersedia melalui pertigaan Kampala, perempatan Bonto Ulu, melewati Gudang 88, pertigaan Bulu-bulu, hingga Pate’ne dan keluar di Kota Maros.
Imbauan Kepada Pemudik
Polres Maros juga memberikan imbauan kepada para pemudik agar tidak menggunakan bahu jalan untuk beristirahat. Hal ini untuk menghindari potensi bahaya bagi pemudik sendiri dan pengguna jalan lainnya. Pemudik juga diimbau untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas, menjaga kondisi fisik, dan tidak memaksakan diri jika merasa lelah.
Petugas kepolisian mengingatkan pentingnya keselamatan dan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas selama perjalanan arus balik. Dengan kerjasama dan kepatuhan bersama, diharapkan arus balik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar dan aman.
Dengan adanya antisipasi dan strategi yang telah disiapkan oleh Polres Maros, diharapkan arus balik Lebaran Idul Fitri 2025 dapat berjalan lancar dan aman. Tiga jalur alternatif yang telah disiapkan diharapkan dapat mengurangi kepadatan di jalur poros Maros-Makassar.