Batam Ramaikan Ramadhan dengan Bazar Ekonomi Kreatif Wonder Food and Art
Disbudpar Batam hadirkan kembali bazar ekonomi kreatif Batam Wonder Food and Art Ramadhan (BWR) di Taman Dang Anom, sebagai wadah UMKM dan kegiatan keagamaan selama Ramadhan.

Kota Batam, Kepulauan Riau, kembali menyemarakkan bulan suci Ramadhan dengan gelaran tahunan Bazar Ekonomi Kreatif Batam Wonder Food and Art Ramadhan (BWR). Bazar yang berlokasi di Taman Dang Anom ini bukan hanya menawarkan beragam kuliner khas Ramadhan, tetapi juga menjadi platform bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal untuk mengembangkan usaha dan berkontribusi dalam memajukan sektor ekonomi kreatif Batam.
Kepala Disbudpar Batam, Ardiwinata, menjelaskan bahwa BWR merupakan bagian dari upaya pemerintah kota untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan pariwisata di Batam. "Dengan Batam Wonder Food dan Art, kami mendorong sektor ekonomi kreatif dan pariwisata di Batam," ujarnya dalam konfirmasi di Batam, Sabtu lalu. Bazar ini tidak hanya menyediakan hidangan berbuka puasa, tetapi juga menjadi tempat berlangsungnya berbagai kegiatan keagamaan dan budaya.
Lebih lanjut, Ardiwinata menambahkan bahwa BWR tahun ini akan berlangsung hingga H-7 Lebaran, atau sekitar tanggal 23 Maret 2025. Hal ini mempertimbangkan kesibukan masyarakat dalam mempersiapkan mudik dan perayaan Idul Fitri menjelang hari raya. Keputusan untuk memperpanjang durasi bazar ini menunjukkan komitmen Disbudpar Batam dalam mendukung UMKM lokal dan memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi mereka untuk meraih keuntungan selama bulan Ramadhan.
Beragam Kuliner dan Aktivitas Menarik di BWR
Sekitar 50 stan UMKM meramaikan BWR tahun ini, menawarkan berbagai pilihan jajanan pasar, kue tradisional, dan kuliner khas Batam seperti teh tarik, soto ayam Melayu, dan bakwan Melayu. Keberagaman kuliner ini diharapkan dapat menarik minat pengunjung dari berbagai kalangan dan menambah semarak suasana Ramadhan di Batam. Selain kuliner, bazar ini juga menyediakan berbagai kegiatan menarik lainnya.
"Bazar ini tidak hanya sekadar tempat berburu takjil," kata Ardiwinata, "tapi juga kami fasilitasi untuk berbagai kegiatan keagamaan dan budaya. Biasanya setiap tahun ada lomba tahfiz, lomba azan, serta berbagai acara lain yang berlangsung setiap hari, terutama menjelang berbuka puasa." Kegiatan-kegiatan ini bertujuan untuk memperkaya nuansa Ramadhan dan memberikan pengalaman yang berkesan bagi pengunjung.
Fasilitas pendukung seperti panggung terbuka juga tersedia dan dapat dimanfaatkan oleh berbagai komunitas. Ardiwinata menyebutkan contoh pemanfaatan panggung ini, misalnya untuk acara buka puasa bersama anak-anak panti asuhan. Pihak Disbudpar Batam juga membuka kesempatan bagi organisasi atau paguyuban yang ingin menyelenggarakan kegiatan serupa di lokasi bazar.
Fasilitas Lengkap dan Nyaman untuk Pengunjung
Demi kenyamanan pengunjung, BWR dilengkapi dengan fasilitas yang memadai. Tersedia area makan dengan meja dan kursi, serta mushola dan tempat wudhu yang bersih dan terawat. Hal ini menunjukkan perhatian Disbudpar Batam terhadap kebutuhan spiritual dan kenyamanan pengunjung selama berada di bazar.
Jam operasional BWR biasanya dimulai pukul 16.00 WIB, namun pada akhir pekan, bazar dapat dibuka lebih awal sekitar pukul 15.00 WIB, tergantung kondisi cuaca. Fleksibelitas jam operasional ini menunjukkan adaptasi penyelenggara terhadap kebutuhan pengunjung dan kondisi lingkungan.
Dengan berbagai fasilitas dan kegiatan yang ditawarkan, BWR diharapkan dapat menjadi destinasi favorit masyarakat Batam selama Ramadhan. Selain menikmati hidangan lezat, pengunjung juga dapat berpartisipasi dalam berbagai kegiatan keagamaan dan budaya, serta mendukung para pelaku UMKM lokal.
Dukungan untuk UMKM Lokal dan Sektor Ekonomi Kreatif
Melalui BWR, Disbudpar Batam berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi pertumbuhan ekonomi kreatif di Batam. Bazar ini memberikan ruang bagi pelaku UMKM kuliner dan seniman lokal untuk menampilkan produk dan karya mereka, sekaligus meningkatkan pendapatan mereka selama bulan Ramadhan. Upaya ini selaras dengan visi pemerintah kota untuk mengembangkan sektor ekonomi kreatif sebagai salah satu penggerak perekonomian Batam.
Dengan adanya bazar ini, diharapkan dapat tercipta sinergi antara pemerintah, pelaku UMKM, dan masyarakat dalam memajukan sektor ekonomi kreatif di Batam. Bazar ini tidak hanya menjadi tempat berbelanja, tetapi juga wadah untuk mempererat tali silaturahmi dan memperkaya pengalaman Ramadhan bagi masyarakat Batam.