Baznas Belitung Bantu Korban Angin Kencang di Desa Sungai Padang
Baznas Belitung menyalurkan bantuan material bangunan berupa seng kepada warga Desa Sungai Padang yang rumahnya rusak akibat angin kencang pada Jumat, 24 Januari 2024, sebagai bentuk kepedulian dan program sosial.

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Belitung menyalurkan bantuan bagi korban angin kencang di Desa Sungai Padang pada Jumat, 24 Januari 2024. Bantuan berupa seng diberikan untuk memperbaiki rumah warga yang rusak akibat tertimpa pohon tumbang diterjang angin kencang.
Ketua Baznas Belitung, Firmansyah, menyatakan bahwa bantuan seng tersebut diharapkan dapat meringankan beban warga yang rumahnya rusak. Salah satu penerima bantuan adalah seorang nelayan yang mengalami kerusakan rumah sedang akibat musibah ini. Kondisi ini tentu sangat memberatkan perekonomian keluarganya.
"Alhamdulillah, kami menyalurkan bantuan berupa beberapa lembar seng untuk atap rumah korban angin kencang," ujar Firmansyah. Ia menambahkan bahwa material seng tersebut berasal dari dana zakat umat muslim yang dihimpun Baznas.
Bencana alam ini juga menjadi pengingat pentingnya menjaga lingkungan sekitar. "Pohon tumbang diterpa angin kencang yang menimpa rumah warga mengingatkan kita supaya lebih memperhatikan kondisi lingkungan, segera menebang pohon yang rawan tumbang di sekeliling rumah," imbuhnya.
Program penyaluran bantuan Baznas Belitung ini selaras dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dana Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) yang terkumpul akan terus disalurkan kepada masyarakat sesuai aturan dan hukum yang berlaku.
"Zakat, Infak dan Sedekah (ZIS) yang kami himpun akan kembali disalurkan ke masyarakat sesuai dengan ketetapan dan aturan hukum," tutup Firmansyah, menegaskan komitmen Baznas dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.