Belitung Berbenah: Bandara Hanandjoeddin Kembali Internasional, Pariwisata Siap Mengudara!
Bandara H. AS Hanandjoeddin di Belitung kembali berstatus internasional, mendorong pemerintah daerah untuk berbenah dan meningkatkan fasilitas guna mendongkrak sektor pariwisata.
Belitung bersiap menyambut lonjakan wisatawan! Bandara H. AS Hanandjoeddin di Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, kembali menyandang status internasional berkat keputusan Kementerian Perhubungan RI. Keputusan ini diumumkan pada 27 April 2024 dan disambut antusias oleh pemerintah daerah setempat. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara, serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Wakil Bupati Belitung, Syamsir, menyatakan rasa syukur atas penetapan tersebut. Ia menekankan perlunya pembenahan berbagai fasilitas bandara untuk mendukung operasional bandara internasional yang lebih baik. Pembenahan ini menjadi prioritas utama guna mempercepat kemajuan sektor pariwisata Belitung yang terkenal dengan keindahan alamnya.
Kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Belitung dan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjadi kunci keberhasilan pengembangan Bandara H. AS Hanandjoeddin. Bandara ini diharapkan menjadi kebanggaan bersama dan menjadi pintu gerbang utama bagi wisatawan yang ingin menikmati pesona Belitung.
Peningkatan Fasilitas dan Konektivitas Penerbangan
Pembenahan fasilitas bandara menjadi fokus utama. Wakil Bupati Syamsir mendorong Angkasa Pura II Cabang Bandara H. AS Hanandjoeddin untuk segera memperbaiki dan meningkatkan estetika bangunan bandara. Bangunan lama dinilai kurang estetis dan perlu direnovasi untuk memberikan kesan yang lebih baik bagi para pengunjung.
Selain itu, pengembangan fasilitas lainnya juga menjadi prioritas. Tujuannya adalah untuk memastikan bandara siap melayani kedatangan wisatawan domestik dan mancanegara dengan nyaman dan aman. Peningkatan kualitas layanan menjadi bagian penting dari strategi pengembangan pariwisata Belitung.
Pemerintah Kabupaten Belitung juga berencana menambah penerbangan domestik. Rute-rute baru yang dipertimbangkan meliputi Jakarta, Palembang, dan Pangkalpinang. Penerbangan langsung dari Bali juga akan dijajaki untuk memudahkan akses wisatawan mancanegara.
Membuka Kembali Rute Internasional
Tidak hanya penerbangan domestik, Pemerintah Kabupaten Belitung juga berambisi untuk membuka kembali rute penerbangan internasional. Rute Singapura, yang pernah beroperasi sebelumnya, akan dipertimbangkan kembali. Kemungkinan kerja sama dengan maskapai penerbangan dari China untuk charter flight juga sedang dikaji.
Wakil Bupati Syamsir menyatakan, "Kalau penerbangan internasional kami akan duduk sama-sama agar bisa ada seperti rute Singapura yang dulu sempat beroperasi akan kembali dipikirkan termasuk kemungkinan charter flight China - Belitung juga akan kami pikirkan." Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk menjadikan Belitung sebagai destinasi wisata internasional yang mudah diakses.
Langkah ini diharapkan mampu menarik minat wisatawan mancanegara untuk mengunjungi Belitung dan menikmati keindahan alamnya yang menakjubkan. Pembukaan rute internasional ini akan menjadi stimulus bagi pertumbuhan ekonomi lokal dan menciptakan lapangan kerja baru.
Harapan Ke Depan
Dengan kembali beroperasinya Bandara H. AS Hanandjoeddin sebagai bandara internasional, diharapkan sektor pariwisata Belitung akan semakin berkembang pesat. Peningkatan fasilitas bandara dan konektivitas penerbangan akan memudahkan akses wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Kolaborasi yang erat antara pemerintah daerah, Angkasa Pura II, dan pihak terkait lainnya sangat penting untuk memastikan keberhasilan pengembangan ini.
Pemerintah Kabupaten Belitung optimistis bahwa dengan berbagai upaya yang dilakukan, Belitung akan menjadi destinasi wisata unggulan di Indonesia dan mampu bersaing di kancah internasional. Keindahan alam, keramahan penduduk, dan aksesibilitas yang semakin baik akan menjadi daya tarik utama bagi wisatawan untuk berkunjung ke Belitung.
