BNN dan Pemprov DKI Jakarta Jalin Kerja Sama Berantas Narkoba
Kepala BNN dan Gubernur DKI Jakarta sepakat memberantas narkoba di Jakarta dengan dukungan penuh Pemprov DKI terhadap langkah-langkah BNN, termasuk di tiga kelurahan rawan narkoba.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Marthinus Hukom, mengunjungi Balai Kota Jakarta pada Jumat, 11 April, untuk bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo. Pertemuan tersebut membahas penanganan kasus narkoba di DKI Jakarta. Pertemuan ini menandai komitmen bersama antara BNN dan Pemprov DKI Jakarta untuk memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah ibu kota.
Dalam pertemuan tersebut, Kepala BNN menyampaikan profil Jakarta terkait permasalahan narkoba dan langkah-langkah yang perlu dilakukan. Gubernur Pramono Anung Wibowo menyatakan dukungan penuh Pemprov DKI terhadap upaya BNN. Dukungan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pencegahan hingga penindakan.
Komitmen Gubernur DKI Jakarta terhadap pemberantasan narkoba di Jakarta sangat jelas. Dukungan Pemprov DKI Jakarta tidak hanya sebatas pernyataan, tetapi juga mencakup tindakan nyata dalam mendukung program-program BNN.
Kerja Sama BNN dan Pemprov DKI Jakarta
Pramono Anung Wibowo menegaskan, "Dan tadi saya langsung menyampaikan kepada Kepala BNN dan juga BNN di daerah Jakarta bahwa kami memberikan 'support' sepenuhnya." Pemprov DKI Jakarta siap mendukung segala upaya BNN Pusat maupun BNN Jakarta, termasuk program preventif seperti sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.
Dukungan tersebut juga meliputi deteksi dini di daerah-daerah rawan narkoba. Pemprov DKI Jakarta menargetkan tiga kelurahan: Kelurahan Bahari, Kampung Boncos, dan Kampung Permata di Jakarta Barat sebagai area prioritas dalam upaya pencegahan dan penindakan.
Kerja sama yang erat antara BNN dan Pemprov DKI Jakarta diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pemberantasan narkoba di Jakarta. Dengan sinergi yang kuat, diharapkan permasalahan narkoba di Jakarta dapat ditangani secara komprehensif.
Komitmen BNN dalam Memberantas Peredaran Narkoba
Kepala BNN, Marthinus Hukom, menyampaikan komitmen tegasnya dalam memberantas peredaran narkoba, termasuk oknum-oknum yang terlibat, tanpa pandang bulu. "Bukan hanya oknum pemerintah daerah. Oknum polisi yang akan saya bersihkan. BNN yang terlibat saya akan bersihkan. Itu komitmen saya. Saya nggak main-main," tegas Marthinus.
Marthinus juga menjelaskan bahwa BNN telah memetakan target pemberantasan narkoba. Namun, proses pengumpulan bukti-bukti masih diperlukan untuk memastikan tindakan hukum yang tepat dan efektif. "Karena kalau sudah bicara pembuktian, itu kan konkret bukan katanya-katanya," tambah Marthinus.
Pernyataan tersebut menunjukkan keseriusan BNN dalam menangani kasus narkoba. Proses pemberantasan narkoba membutuhkan bukti yang kuat untuk memastikan keadilan dan efektivitas penindakan hukum.
Langkah-langkah konkret yang dilakukan oleh BNN dan Pemprov DKI Jakarta diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam menekan angka peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Jakarta. Kerja sama yang baik antara lembaga pemerintah pusat dan daerah sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut.
