BPBD Mojokerto Salurkan Bantuan Pasca Ledakan Rumah, 10 Rumah Terdampak

BPBD Kabupaten Mojokerto menyalurkan 15 terpal untuk 10 rumah warga yang rusak akibat ledakan rumah di Desa Sumolawang, Puri, Mojokerto; dua rumah rusak berat, dua sedang, dan enam ringan, menunggu hasil investigasi polisi untuk bantuan selanjutnya.

Ledakan rumah di Desa Sumolawang, Puri, Mojokerto, Jawa Timur pada 1 Januari 2024 mengakibatkan kerusakan pada 10 rumah warga sekitar. Akibatnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto langsung bergerak cepat memberikan bantuan darurat.

Bantuan Awal dari BPBD
Sebagai respon cepat atas kejadian tersebut, BPBD Kabupaten Mojokerto menyalurkan 15 lembar terpal kepada warga yang rumahnya rusak. Penyaluran bantuan ini dikonfirmasi langsung oleh Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Mojokerto, Sadillah, pada Senin, 1 Januari 2024. Sadillah menyatakan bahwa bantuan terpal telah sampai ke tangan warga terdampak.

Rumah Rusak dan Korban Jiwa
Ledakan yang diduga berasal dari rumah seorang anggota kepolisian tersebut mengakibatkan kerusakan yang cukup signifikan. Data dari BPBD mencatat terdapat dua rumah mengalami kerusakan berat, dua rumah rusak sedang, dan enam rumah mengalami kerusakan ringan. Dua rumah yang rusak berat adalah milik Maryudi dan Kodi, suami dari Luluk Sudarwati, salah satu korban meninggal dunia bersama anaknya, Kaffa (3 tahun).

Penyelidikan dan Bantuan Selanjutnya
Hingga saat ini, penyebab pasti ledakan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Polisi telah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti, termasuk tabung gas elpiji 3 kg dan beberapa peralatan elektronik. BPBD masih menunggu hasil penyelidikan untuk menentukan jenis bantuan selanjutnya dari pemerintah daerah. Sadillah menjelaskan bahwa jika ledakan dikategorikan sebagai bencana, maka BPBD akan memberikan bantuan lebih lanjut. Namun, jika tidak, akan dicari solusi lain dengan mempertimbangkan kondisi mendesak yang dialami warga terdampak.

Tanggapan Cepat dan Kesiapsiagaan
Kejadian ledakan ini mengejutkan warga sekitar, suara ledakan terdengar hingga radius beberapa kilometer. Respon cepat BPBD dalam menyalurkan bantuan terpal menunjukkan kesiapsiagaan mereka dalam menangani bencana dan memberikan bantuan darurat kepada masyarakat yang terdampak. Kejadian ini juga menyoroti pentingnya langkah-langkah keamanan dalam penggunaan peralatan rumah tangga, terutama yang berpotensi menimbulkan bahaya.

Kesimpulan
Ledakan rumah di Mojokerto mengakibatkan korban jiwa dan kerusakan rumah warga. BPBD Kabupaten Mojokerto telah menyalurkan bantuan terpal sebagai langkah awal penanganan darurat. Langkah selanjutnya menunggu hasil investigasi kepolisian untuk menentukan bentuk bantuan selanjutnya dari pemerintah daerah.