Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
logo
LIVE
  • Auto
  • Dark Mode
  • Light Mode
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Lainnya
    • Ngakak
    • Merdeka
LIVE
  • Auto
  • Dark Mode
  • Light Mode
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Lainnya
HEADLINE HARI INI
  1. Hot News

Cegah Sindrom Metabolik: Batas Aman IMT, Lingkar Pinggang, & Lainnya

Dr. Wismandari Wisnu menjelaskan batas aman IMT, lingkar pinggang, gula darah, tekanan darah, dan kolesterol untuk mencegah sindrom metabolik, terutama diabetes, serta pentingnya pemeriksaan berkala, khususnya bagi usia di atas 40 tahun.

Rabu, 22 Jan 2025 14:57:00
sindrommetabolik
Copied!
Cegah Sindrom Metabolik: Batas Aman IMT, Lingkar Pinggang, & Lainnya
Dr. Wismandari Wisnu menjelaskan batas aman IMT, lingkar pinggang, gula darah, tekanan darah, dan kolesterol untuk mencegah sindrom metabolik, terutama diabetes, serta pentingnya pemeriksaan berkala, khususnya bagi usia di atas 40 tahun. (©© 2025 Antaranews)
ADVERTISEMENT

Waspada Sindrom Metabolik: Kenali Batas Amannya

Dokter spesialis penyakit dalam konsultan endokrin metabolik diabetes RS Cipto Mangunkusumo, Dr. dr. Wismandari Wisnu Sp.PD-KEMD, menekankan pentingnya mengetahui batas aman beberapa indikator kesehatan untuk mencegah sindrom metabolik, khususnya diabetes. Dalam diskusi daring di Jakarta (22/1), beliau menjelaskan target angka yang perlu dicapai.

Salah satu fokus utama adalah Indeks Masa Tubuh (IMT). Dr. Wisnu menyarankan IMT ideal berada di angka 18,5 sampai 23. Rumusnya sederhana: berat badan (kg) dibagi tinggi badan (m) kuadrat. Selain IMT, lingkar pinggang juga penting diperhatikan. Lingkar pinggang antara 18,5-22,9 cm menunjukkan risiko kardiovaskuler yang lebih rendah.

IMT di atas 30 mengindikasikan obesitas. Ciri fisik yang perlu diwaspadai adalah acanthosis nigricans, yaitu kulit berwarna gelap dan mengeras di tengkuk.

Lingkar pinggang yang besar meningkatkan risiko sindrom metabolik dan kelebihan berat badan. Oleh karena itu, menjaga IMT dan lingkar pinggang dalam batas aman sangat penting untuk mengurangi risiko.

Selain IMT dan lingkar pinggang, kadar gula darah juga krusial. Untuk individu yang belum terdiagnosis diabetes, gula darah puasa idealnya di bawah 100 mg/dL, dan gula darah sewaktu di bawah 140 mg/dL. Sementara, bagi penderita diabetes, gula darah puasa sebaiknya antara 80-130 mg/dL, dan gula darah sewaktu maksimal 180 mg/dL. Angka antara 100-125 mg/dL untuk gula darah puasa dan 140-199 mg/dL untuk gula darah sewaktu menunjukkan kondisi prediabetes.

Parameter lain yang perlu diperhatikan meliputi tekanan darah (idealnya di bawah 140/90 mmHg), HbA1c (di bawah 7), LDL atau kolesterol jahat (di bawah 100 mg/dL), HDL atau kolesterol baik (40-50 mg/dL), dan trigliserida (tidak lebih dari 150 mg/dL).

Penting untuk diingat bahwa pemeriksaan kesehatan ini bukan hanya dilakukan sekali saja. Pemeriksaan berkala sangat penting, terutama bagi mereka yang berusia di atas 40 tahun. Bahkan, individu berusia 15-39 tahun dengan obesitas atau hipertensi juga perlu melakukan skrining minimal setahun sekali.

Kesimpulannya, pencegahan sindrom metabolik memerlukan pemantauan rutin terhadap beberapa indikator kesehatan. Dengan menjaga angka-angka tersebut dalam batas aman dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, kita dapat mengurangi risiko terkena sindrom metabolik dan komplikasi yang menyertainya.

Share
Copied!

Share

Better experience in portrait mode.
Image Saved!
Berita Terbaru
  • Kemenkeu Akan Umumkan Pergantian Dirjen Pajak dan Bea Cukai, Siapa Penggantinya?
  • Antisipasi Demo Ojol, Polisi Siaga di Depan Gedung DPR/MPR RI
  • DPRD Kabupaten Serang Resmi Tetapkan Zakiyah-Najib Sebagai Bupati dan Wabup Terpilih Periode 2025-2030
  • Kemenparekraf Desain Paket Wisata 3B untuk Hubungkan Banyuwangi dengan Bali Utara
  • Miris! Menteri Karding Kecam Penampungan PMI Tak Layak: Jangan Perlakukan Mereka Seperti Hewan!
  • diabetes
  • imt
  • kesehatan
  • lingkarpinggang
  • sindrommetabolik
Copied!
Artikel ini ditulis oleh
Siti Zulaikha
Editor Siti Zulaikha
S
Reporter
  • Siti Zulaikha
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

ADVERTISEMENT
Topik Populer

Topik Populer

  • Viral
  • Timnas
  • Prabowo Subianto
  • Piala AFF 2024
  • PPN 12 persen
  • Irish Bela
ADVERTISEMENT
Berita Terbaru
  • apbn 2024

    Kemenkeu Akan Umumkan Pergantian Dirjen Pajak dan Bea Cukai, Siapa Penggantinya?

    20 Mei 2025
  • aksi 205

    Antisipasi Demo Ojol, Polisi Siaga di Depan Gedung DPR/MPR RI

    20 Mei 2025
  • banten

    DPRD Kabupaten Serang Resmi Tetapkan Zakiyah-Najib Sebagai Bupati dan Wabup Terpilih Periode 2025-2030

    20 Mei 2025
  • bali utara

    Kemenparekraf Desain Paket Wisata 3B untuk Hubungkan Banyuwangi dengan Bali Utara

    20 Mei 2025
  • kesejahteraan pmi

    Miris! Menteri Karding Kecam Penampungan PMI Tak Layak: Jangan Perlakukan Mereka Seperti Hewan!

    20 Mei 2025
ADVERTISEMENT
Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

  • Galon Air Mineral Penyok, Apakah Aman Dikonsumsi? Ini Kata Ahli!

    Air Mineral 19 Mei 2025
  • Viral! Satpol PP Bali Panggil Penari Joget Erotis Gek Wik Usai Videonya Gegerkan Medsos

    dinas kebudayaan bali 19 Mei 2025
  • Heboh! Perpisahan Siswa SMAN 1 Sungai Tabuk di Kelab Malam, Disdikbud Kalsel Turun Tangan

    aturan sekolah 16 Mei 2025
  • Kepsek SMKN 1 Tejakula Terancam Dicopot Usai Perayaan Kelulusan Siswa Viral

    arya wedakarna 14 Mei 2025
  • Jembatan Gantung Limbur Dalam Perbaikan, Pemkab Merangin Imbau Warga Gunakan Jalan Alternatif

    Desa Limbur 14 Mei 2025
logo
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2025 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.