Demi Ketahanan Energi Nasional, Perwira Pertamina Tetap Bertugas di Lebaran
Perwira Pertamina tetap bertugas di lapangan minyak dan gas selama libur Idul Fitri untuk menjaga pasokan energi nasional, menunjukkan dedikasi tinggi demi ketahanan energi Indonesia.

Apa, Siapa, Di mana, Kapan, Mengapa, dan Bagaimana? Selama libur Idul Fitri 1446 H, para perwira PT Pertamina (Persero) tetap bertugas di berbagai lokasi fasilitas minyak dan gas bumi di Indonesia. Mereka, seperti Chyntia Daeng dan Budhi Refa Anjani, berada di lapangan demi menjaga pasokan energi nasional yang stabil. Hal ini dilakukan di berbagai lokasi, mulai dari Gathering Station Minas hingga lepas pantai di area operasi Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ). Mereka bertugas untuk memastikan operasional perusahaan berjalan lancar dan pasokan energi tetap terjaga selama periode libur Lebaran. Dedikasi ini penting untuk menjaga ketahanan energi nasional agar tetap stabil meskipun dalam suasana perayaan hari raya.
Para perwira Pertamina rela meninggalkan keluarga dan merayakan Lebaran di tempat kerja demi memastikan kelancaran operasional perusahaan. Komitmen mereka menunjukkan dedikasi yang tinggi terhadap tugas dan tanggung jawab dalam menjaga ketahanan energi Indonesia. Hal ini merupakan wujud nyata dari pengabdian mereka pada negara.
Dengan tetap bertugas di tengah libur panjang Lebaran, para perwira Pertamina memastikan produksi minyak dan gas bumi tetap berjalan optimal. Langkah ini sangat penting untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat Indonesia, terutama selama periode libur panjang ketika konsumsi energi cenderung meningkat.
Perwira Pertamina Jaga Produksi Minyak dan Gas Bumi Selama Lebaran
Chyntia Daeng, Sr Supervisor Plant Operations PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), mengungkapkan bahwa ia memastikan proses operasional di Gathering Station Minas berjalan lancar, aman, sesuai prosedur, dan mencapai target perusahaan. "Saya memastikan proses berjalan selamat, sesuai prosedur, dan memenuhi target perusahaan," ujar Chyntia dalam keterangannya.
Sementara itu, Budhi Refa Anjani, Production Superintendent Central Plant East Operations PHE ONWJ, bertugas di lepas pantai. Ia memastikan produksi, keselamatan personel, dan penggunaan anggaran berjalan optimal. "Kami memastikan produksi, keselamatan personel, dan penggunaan anggaran berjalan optimal. Ini untuk kepentingan nasional," jelasnya.
Keduanya merupakan contoh nyata dari banyak perwira Pertamina yang mengutamakan kepentingan nasional di atas kepentingan pribadi selama periode libur Lebaran. Komitmen mereka memastikan pasokan energi tetap aman dan terjaga.
Komitmen Pertamina untuk Ketahanan Energi Nasional
Arya Dwi Paramita, Corporate Secretary Subholding Upstream Pertamina, menegaskan peran strategis para perwira dalam menjaga ketahanan energi nasional. "Mereka mendedikasikan waktunya untuk memastikan pasokan minyak tetap berjalan di masa Lebaran," kata Arya.
Pertamina juga mengaktifkan Satgas Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) 2025 untuk memastikan kelancaran operasional di berbagai lokasi, termasuk pengeboran eksplorasi di Jawa Barat, Kalimantan, dan Papua. Hal ini menunjukkan keseriusan Pertamina dalam menjaga stabilitas pasokan energi.
Sebagai bentuk komitmen terhadap tata kelola yang baik, PHE juga menerapkan prinsip environmental, social, and governance (ESG) dan sistem manajemen anti penyuapan (SMAP) yang berstandar ISO 37001:2016. Penerapan prinsip-prinsip ini menunjukkan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan dan transparansi.
Dedikasi tinggi para perwira Pertamina dalam menjaga pasokan energi nasional selama Lebaran patut diapresiasi. Komitmen mereka memastikan stabilitas energi nasional tetap terjaga, meskipun di tengah perayaan hari raya.