Fakta Menarik: Polda Banten Salurkan Puluhan Ton Beras dalam Gerakan Pangan Murah, Bantu Kebutuhan Masyarakat
Polda Banten bersama jajaran Polres sukses menggelar Gerakan Pangan Murah, menyalurkan 20,5 ton beras SPHP untuk stabilisasi harga dan bantu masyarakat.

Polda Banten bersama jajaran Polres baru-baru ini sukses melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak. Kegiatan ini merupakan upaya nyata dalam mendistribusikan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) kepada masyarakat yang membutuhkan. Total 20,5 ton beras berkualitas berhasil disalurkan dalam inisiatif kemanusiaan ini.
Program strategis ini digelar di sembilan titik vital di seluruh wilayah hukum Polda Banten. Tujuannya sangat jelas, yakni untuk mendukung penuh ketahanan pangan lokal serta secara langsung membantu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat akan bahan pokok esensial. Kombes Pol Yudhis Wibisana, selaku Dirreskrimsus Polda Banten, secara tegas menyatakan komitmen ini.
Gerakan Pangan Murah ini juga merupakan bagian integral dari strategi besar Polri dalam menjaga stabilitas ekonomi. Strategi tersebut bertujuan untuk mengintervensi harga pangan di pasar agar tetap stabil dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga secara proaktif memastikan ketersediaan stok beras yang memadai di tengah fluktuasi pasar.
Detail Distribusi Beras SPHP di Berbagai Wilayah
Distribusi beras SPHP dalam Gerakan Pangan Murah ini melibatkan berbagai satuan di bawah naungan Polda Banten. Setiap unit memiliki alokasi beras yang telah ditentukan untuk disalurkan ke titik-titik strategis yang telah ditetapkan. Hal ini dirancang untuk memastikan jangkauan bantuan yang luas dan merata bagi warga di seluruh wilayah.
Secara rinci, Ditreskrimsus Polda Banten berhasil menyalurkan 3 ton beras di depan Biddokkes Polda Banten. Sementara itu, Ditbinmas mendistribusikan 1 ton beras di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten. Polresta Serang Kota juga turut serta aktif dengan menyalurkan 2 ton beras di area Car Free Day yang ramai dikunjungi masyarakat.
Polres Serang menjadi salah satu penyalur terbesar dengan kontribusi 7 ton beras yang didistribusikan di Pasar Ciruas. Polres Pandeglang tidak ketinggalan, mendistribusikan 1,5 ton beras di halaman Mapolres Pandeglang. Kemudian, Polres Lebak menyalurkan 2 ton beras di Alun-Alun Rangkasbitung dan juga di Mapolsek Rangkasbitung, menjangkau lebih banyak warga.
Selanjutnya, Polresta Tangerang Kota turut berpartisipasi dengan menyalurkan 2 ton beras di Alun-Alun Tangerang yang strategis. Polresta Cilegon juga menunjukkan kepeduliannya dengan mendistribusikan 2 ton beras di Alun-alun Kota Cilegon. Keseluruhan titik distribusi ini menegaskan komitmen kuat Polda Banten dalam pemerataan bantuan pangan.
Komitmen Berkelanjutan untuk Ketahanan Pangan
Kombes Pol Yudhis Wibisana secara eksplisit menyatakan bahwa Gerakan Pangan Murah ini akan terus diupayakan secara berkelanjutan di masa mendatang. Manfaat nyata dari kegiatan ini bagi masyarakat dianggap sangat signifikan dan dirasakan langsung oleh warga. Oleh karena itu, program serupa diharapkan dapat terus dilaksanakan secara rutin dan konsisten.
Kehadiran Polri dalam membantu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, khususnya dalam sektor pangan, menjadi fokus utama dari inisiatif ini. Program ini bukan hanya sekadar penyaluran bantuan sesaat yang bersifat insidental. Namun, juga merupakan wujud nyata kepedulian dan komitmen institusi Polri terhadap kesejahteraan seluruh lapisan warga.
Inisiatif mulia ini juga menjadi bagian integral dari langkah strategis Polri dalam menjaga stabilitas harga pangan di pasaran. Selain itu, program ini secara aktif turut mendukung ketersediaan stok beras yang memadai di tengah masyarakat. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat mengakses kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau dan stabil.