Gempa M 6,0 Guncang Poso Sulawesi Tengah, Ternyata Gempa Dangkal Tak Berpotensi Tsunami
Gempa magnitudo 6,0 mengguncang Poso Sulawesi Tengah. Ketahui mengapa gempa dangkal ini tidak memicu tsunami dan dampaknya di wilayah sekitar.

Wilayah Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng) diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,0 pada Kamis malam. Peristiwa ini terjadi tepatnya pada pukul 21.06 Wita, menimbulkan guncangan yang dirasakan di beberapa daerah sekitarnya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa pusat gempa terletak pada koordinat 2.03 Lintang Selatan dan 120.70 Bujur Timur. Lokasi ini berada sekitar 70 kilometer Barat Daya Poso, Sulawesi Tengah, menjadikannya gempa yang cukup dekat dengan daratan.
Meskipun memiliki magnitudo yang signifikan, gempa Poso ini dikategorikan sebagai gempa dangkal dengan kedalaman 10 kilometer. BMKG memastikan bahwa karakteristik gempa ini tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami, memberikan kelegaan bagi masyarakat di pesisir.
Karakteristik Gempa Poso dan Dampaknya
Data dari BMKG menunjukkan bahwa gempa yang mengguncang Poso Sulawesi Tengah ini memiliki karakteristik yang spesifik. Kedalaman gempa yang hanya 10 kilometer menjadikannya gempa dangkal, yang seringkali dirasakan lebih kuat di permukaan tanah. Namun, faktor kedalaman ini, bersama dengan mekanisme patahan, menjadi alasan utama mengapa gempa tersebut tidak memicu tsunami, meskipun magnitudo yang tercatat cukup besar.
Guncangan akibat gempa M 6,0 ini dilaporkan dirasakan oleh warga di berbagai wilayah. Beberapa daerah yang merasakan dampak guncangan gempa Poso antara lain Kota Palu, Kabupaten Sigi, Kabupaten Donggala, dan Kabupaten Parigi Moutong. Hal ini menunjukkan cakupan area terdampak yang cukup luas, meskipun pusat gempa berada di Poso.
Masyarakat di wilayah-wilayah tersebut merasakan getaran yang bervariasi, mulai dari guncangan ringan hingga sedang. Pihak berwenang terus memantau situasi pascagempa untuk memastikan tidak ada dampak kerusakan signifikan atau korban jiwa. Informasi cepat dari BMKG mengenai tidak adanya potensi tsunami sangat membantu dalam menjaga ketenangan publik dan mencegah kepanikan yang tidak perlu.