Gubernur Sulbar Bagikan 750 Sembako di Pasangkayu, Anggaran Rp3 Miliar Ditetapkan untuk Pembangunan
Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka, membagikan 750 paket sembako di Pasangkayu dalam Safari Ramadhan dan mengalokasikan Rp3 miliar untuk pembangunan daerah tersebut.

Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Suhardi Duka, telah membagikan 750 paket sembako kepada masyarakat Kabupaten Pasangkayu pada Sabtu lalu. Pembagian sembako ini merupakan bagian dari Safari Ramadhan Pemerintah Provinsi Sulbar yang bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi dan amal ibadah di bulan suci Ramadhan. Bantuan ini diberikan di Pasangkayu, Sulawesi Barat, sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap warga yang membutuhkan.
Paket sembako yang dibagikan berisi beras, minyak goreng, gula, dan kebutuhan pokok lainnya. Suhardi Duka menjelaskan bahwa bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat Pasangkayu, khususnya selama bulan Ramadhan. Pembagian sembako ini juga menjadi wujud nyata komitmen Pemprov Sulbar dalam membantu warganya memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Selain pembagian sembako, Safari Ramadhan ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat. Kegiatan ini menunjukkan komitmen Pemprov Sulbar dalam membangun hubungan yang harmonis dengan seluruh lapisan masyarakat di wilayahnya. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat Sulbar.
Safari Ramadhan dan Pembangunan di Pasangkayu
Safari Ramadhan yang dilakukan Gubernur Suhardi Duka di Pasangkayu tidak hanya fokus pada pembagian sembako. Dalam kesempatan tersebut, beliau juga mengumumkan alokasi anggaran APBD Sulbar 2025 sebesar Rp3 miliar untuk pembangunan di Kabupaten Pasangkayu. Anggaran tersebut akan difokuskan pada beberapa sektor penting yang dibutuhkan masyarakat.
Salah satu fokus utama adalah menyelesaikan tunggakan pembayaran BPJS Kesehatan masyarakat miskin. Dengan demikian, masyarakat miskin dapat memperoleh akses layanan kesehatan yang lebih baik. Selain itu, anggaran juga akan dialokasikan untuk intervensi penanganan kemiskinan, guna meningkatkan taraf hidup masyarakat kurang mampu.
Pembangunan infrastruktur juga menjadi prioritas. Anggaran akan digunakan untuk pembangunan dan perbaikan jalan serta jembatan di berbagai desa di Kabupaten Pasangkayu. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar wilayah dan mempermudah akses masyarakat terhadap berbagai fasilitas umum.
Gubernur Suhardi Duka mengapresiasi upaya Pemkab Pasangkayu dalam menjalankan pembangunan daerah meskipun dengan adanya efisiensi anggaran. Beliau juga berharap agar pelayanan dasar, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan, terus ditingkatkan untuk memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Sinergi dan Kolaborasi untuk Pembangunan Sulbar
Pemprov Sulbar berkomitmen untuk membangun sinergi dan kolaborasi yang kuat dengan Pemkab Pasangkayu. Kerja sama ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan di Sulbar dan mendukung kebijakan pembangunan pemerintah pusat. Dengan sinergi yang baik, diharapkan pembangunan di Kabupaten Pasangkayu dapat berjalan lebih efektif dan efisien.
Pembagian sembako dan alokasi anggaran sebesar Rp3 miliar merupakan bukti nyata komitmen Pemprov Sulbar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pasangkayu. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kehidupan masyarakat setempat. Semoga sinergi antara Pemprov Sulbar dan Pemkab Pasangkayu dapat terus terjalin dengan baik untuk kemajuan Sulbar.
Program ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Sulawesi Barat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung program pemerintah pusat. Dengan adanya kolaborasi yang baik, diharapkan pembangunan di Sulawesi Barat dapat berjalan dengan lancar dan merata.
"Sebanyak 750 paket sembako Ramadhan dibagikan kepada masyarakat Pasangkayu untuk mengurangi beban ekonominya. Paket sembako yang diberikan berisi beras, minyak goreng, gula, dan kebutuhan lainnya," kata Gubernur Suhardi Duka.