HUT ke-75 Satpol PP Medan: Wali Kota Minta Tingkatkan Kinerja dan Humanisme
Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Waas, meminta Satpol PP meningkatkan kinerja dan humanisme dalam penegakan aturan, menjadikan HUT ke-75 sebagai momentum perubahan.
Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Waas, pada Minggu (13/4) lalu, menekankan pentingnya peningkatan kinerja Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Medan. Pernyataan ini disampaikan dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Satpol PP dan HUT ke-63 Satuan Pelindung Masyarakat (Satlinmas) Kota Medan. Peringatan HUT ini diharapkan menjadi momentum bagi Satpol PP untuk meningkatkan citra dan pelayanan kepada masyarakat.
Perayaan HUT yang berlangsung di Medan tersebut menjadi ajang refleksi atas peran Satpol PP selama tiga perempat abad. Wali Kota mengakui kontribusi besar Satpol PP dalam pembangunan daerah, namun juga menyoroti tantangan yang dihadapi, terutama dalam hal penegakan aturan dan ketertiban umum. Seringkali, tugas Satpol PP menimbulkan gesekan dengan masyarakat, sehingga citra humanis Satpol PP perlu ditingkatkan.
Rico Waas menyampaikan harapannya agar Satpol PP dapat berbenah dan menjadi kebanggaan masyarakat. Ia menekankan pentingnya penegakan aturan daerah yang dijalankan dengan bijak dan humanis, sehingga tidak menimbulkan konflik dengan masyarakat. Wali Kota juga berharap agar Satpol PP dapat menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh warga Medan.
Meningkatkan Kinerja dan Humanisme Satpol PP
Wali Kota Medan mengakui adanya tantangan yang dihadapi Satpol PP dalam menjalankan tugasnya. Seringkali, petugas Satpol PP bersitegang dengan masyarakat saat menegakkan aturan. Hal ini, menurut Wali Kota, disebabkan oleh kurangnya pendekatan humanis dalam menjalankan tugas. Oleh karena itu, peningkatan kinerja dan humanisme menjadi fokus utama dalam peringatan HUT ke-75 ini.
Rico Waas berharap agar di usia yang ke-75 ini, Satpol PP dapat meningkatkan kinerjanya sehingga menjadi kebanggaan masyarakat. Ia ingin Satpol PP mampu menjaga ketertiban umum di Kota Medan melalui penegakan aturan daerah yang tegas namun tetap humanis. Dengan demikian, diharapkan dapat tercipta suasana yang kondusif dan harmonis antara petugas Satpol PP dan masyarakat.
Kepala Satpol PP Kota Medan, Rakhmat Adi Syahputra, menyambut baik arahan Wali Kota. Ia menyatakan bahwa bertambahnya usia Satpol PP menjadi momentum untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. Rakhmat Adi berkomitmen untuk menjadikan Kota Medan sebagai kota yang aman, tertib, humanis, dan nyaman bagi seluruh warganya.
Tantangan dan Harapan ke Depan
Salah satu tantangan utama yang dihadapi Satpol PP adalah menjaga keseimbangan antara penegakan aturan dan pendekatan humanis kepada masyarakat. Seringkali, petugas dihadapkan pada situasi yang sulit dan membutuhkan keahlian khusus dalam menangani konflik. Oleh karena itu, pelatihan dan peningkatan kapasitas petugas Satpol PP sangat penting untuk meningkatkan profesionalisme dan humanisme dalam menjalankan tugas.
Selain itu, koordinasi dan kerjasama dengan instansi terkait juga sangat penting untuk menciptakan sinergi dalam menjaga ketertiban dan keamanan di Kota Medan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan Satpol PP dapat menjalankan tugasnya dengan lebih efektif dan efisien.
Peringatan HUT ke-75 Satpol PP dan HUT ke-63 Satlinmas ini diharapkan menjadi titik balik bagi peningkatan kinerja dan citra Satpol PP di mata masyarakat. Dengan komitmen dan kerja keras dari seluruh jajaran Satpol PP, diharapkan Kota Medan dapat menjadi kota yang aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh warganya.
Wali Kota Medan berharap agar Satpol PP dapat terus berbenah dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Dengan demikian, Satpol PP dapat menjadi kebanggaan masyarakat dan berperan aktif dalam pembangunan Kota Medan.
Diharapkan dengan momentum HUT ini, Satpol PP Kota Medan dapat semakin profesional dan humanis dalam menjalankan tugasnya, sehingga dapat menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh warga Medan. Peningkatan kinerja dan humanisme menjadi kunci utama dalam mewujudkan hal tersebut.
