IHAP Kirim Bantuan 2 Kontainer Gandum untuk Palestina
Aliansi kemanusiaan IHAP mengirimkan dua kontainer gandum dan 16 relawan ke Palestina untuk membantu warga yang terdampak konflik antara Hamas dan Israel, dengan dukungan pemerintah Indonesia dan donasi masyarakat.
Aliansi kemanusiaan International Humanitarian Aid For Palestine (IHAP) bergerak cepat menyalurkan bantuan untuk warga Palestina yang terkena dampak konflik. Pada Minggu, 19 Januari 2025, dua kontainer gandum telah diberangkatkan dari Tangerang, Banten. Bantuan ini merupakan bentuk dukungan nyata atas penderitaan rakyat Palestina akibat konflik antara Hamas dan Israel.
Ketua IHAP, H. Fadil Madkhuri, menjelaskan dalam konferensi pers bahwa penyaluran bantuan ini mendapat dukungan pemerintah Indonesia melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Yordania. Selain gandum, IHAP juga mengirimkan 16 relawan dari enam lembaga berbeda. Para relawan ini diberangkatkan melalui Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Bantuan yang Disalurkan
Bantuan berupa dua kontainer gandum ini merupakan hasil penggalangan dana dari masyarakat Indonesia yang berlangsung antara 19-26 Januari 2025. Gandum akan disalurkan ke beberapa lokasi pengungsian di Palestina. Tim relawan IHAP juga akan mengunjungi rumah sakit yang merawat korban, termasuk anak-anak yang kehilangan tempat tinggal.
Langkah-langkah Selanjutnya
IHAP tidak hanya berhenti pada pengiriman bantuan logistik. Fadil menambahkan, tim relawan akan melakukan observasi di lapangan untuk mengidentifikasi kebutuhan mendesak warga Palestina. Informasi ini akan digunakan untuk merancang program bantuan yang lebih terarah dan berkelanjutan. Kerja sama dengan UNRWA juga akan dijajaki untuk memaksimalkan dampak bantuan.
Fadil juga menekankan harapannya agar bantuan ini menjadi langkah awal dari program yang lebih besar dan berkelanjutan untuk membantu saudara-saudara kita di Palestina. IHAP berkomitmen untuk terus berupaya meringankan beban warga Palestina yang terdampak konflik.
Dukungan dari MUI
Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, Prof. Sudarnoto Abdul Hakim, menyatakan dukungan penuh terhadap aksi kemanusiaan IHAP. MUI berkomitmen untuk mendukung kemerdekaan Palestina, sejalan dengan pidato Presiden RI Prabowo Subianto. Ke depan, MUI berencana untuk meluncurkan berbagai program kemanusiaan untuk Palestina, termasuk pemulihan infrastruktur, rumah sakit, dan masjid yang rusak.
Berbagai organisasi masyarakat di Indonesia juga akan terlibat dalam program-program ini, termasuk program kesehatan dan pemulihan psikologis. Bantuan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi warga Palestina yang tengah berjuang dalam situasi sulit.