J&T Cargo: Teknologi dan Layanan Canggih untuk Efisiensi Logistik di Indonesia
J&T Cargo, perusahaan logistik terkemuka, terus berinovasi dengan teknologi dan layanan untuk meningkatkan efisiensi dan kepuasan pelanggan di Indonesia serta ekspansi global.

Apa, Siapa, Di mana, Kapan, Mengapa, dan Bagaimana? J&T Cargo, perusahaan logistik spesialis barang besar di Indonesia, pada Sabtu (23/3) mengumumkan pengembangan teknologi dan layanan untuk meningkatkan efisiensi logistik di Indonesia dan global. Hal ini dilakukan untuk menjawab tantangan industri logistik yang terus berkembang dan mendukung pertumbuhan ekonomi digital. Dengan investasi besar pada teknologi, termasuk kecerdasan buatan (AI), J&T Cargo bertujuan untuk memberikan layanan yang lebih cepat, akurat, dan andal kepada pelanggan di seluruh Indonesia dan negara-negara lain yang menjadi target ekspansi.
Sejak beroperasi Agustus 2021, J&T Cargo telah menjangkau 98 persen wilayah Indonesia, melayani B2B, B2C, dan C2C. Perusahaan ini menargetkan ekspansi ke Meksiko, Vietnam, Timur Tengah, Eropa, dan Amerika, setelah sukses beroperasi di Indonesia, Malaysia, Filipina, dan China. Pertumbuhan omset perusahaan pada 2024 mencapai 99,5 persen dari target, didorong oleh lonjakan signifikan pada semester kedua tahun tersebut, dengan lebih dari 48 juta paket berhasil dikirim.
Training & Talent Development Manager J&T Cargo, Muhammad Said Abdullah, menekankan pentingnya inovasi dalam industri logistik. "Di tahun 2025, J&T Cargo akan terus mengembangkan teknologi dan layanan guna menghadirkan pengalaman logistik yang lebih efisien," katanya. J&T Cargo berkomitmen untuk menjadi pemimpin dalam layanan logistik yang efisien dan memberikan dampak positif bagi masyarakat melalui berbagai program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Inovasi Teknologi dan Layanan J&T Cargo
J&T Cargo telah berinvestasi besar dalam teknologi, termasuk adopsi AI untuk optimalisasi rute pengiriman dan digitalisasi sistem pelacakan real-time. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi operasional dan kepuasan pelanggan. Optimalisasi rantai pasok (supply chain) juga menjadi fokus utama untuk memastikan layanan yang lebih cepat, akurat, dan andal.
Selain itu, J&T Cargo juga akan meluncurkan peningkatan merek pada Mei 2025, termasuk penyegaran tampilan visual dan optimalisasi layanan secara menyeluruh. Tujuannya adalah untuk menciptakan pengalaman logistik yang lebih profesional, efisien, dan cerdas bagi pelanggan.
Perusahaan ini juga memiliki infrastruktur yang kuat, dengan lebih dari 100 pusat gudang distribusi (gateway), 8.000 unit kendaraan, dan lebih dari 3.500 outlet yang beroperasi di seluruh Indonesia. Jaringan global yang luas memungkinkan J&T Cargo untuk melayani pelanggan di berbagai negara.
Ekspansi dan Komitmen Sosial J&T Cargo
J&T Cargo memiliki rencana ekspansi ke beberapa negara, termasuk Meksiko, Vietnam, Timur Tengah, Eropa, dan Amerika. Ekspansi ini menunjukkan ambisi perusahaan untuk menjadi pemain utama dalam industri logistik global.
Sebagai bagian dari komitmen sosialnya, J&T Cargo aktif dalam berbagai program CSR. Program ini meliputi bantuan logistik untuk korban bencana, dukungan pendidikan bagi siswa kurang mampu, dan pemberian bantuan kepada keluarga karyawan. "Kami tidak hanya ingin menjadi yang terdepan dalam layanan logistik, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat luas," ujar Muhammad Said.
Ke depan, J&T Cargo akan terus berfokus pada pertumbuhan bisnis dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi nasional. Hal ini akan dilakukan melalui program ekspansi mitra logistik, peningkatan efisiensi distribusi barang, dan dukungan program pemerintah dalam percepatan transformasi digital dan penguatan infrastruktur logistik.
Dengan berbagai inovasi dan ekspansi yang tengah berjalan, J&T Cargo optimis dapat terus tumbuh dan menghadirkan solusi logistik yang lebih baik bagi pelanggan di masa mendatang. Komitmen terhadap teknologi, efisiensi, dan tanggung jawab sosial menjadi kunci kesuksesan J&T Cargo dalam industri logistik yang kompetitif.