Kelahiran Mengejutkan! Pasangan di Batanghari Diberkahi Bayi Kembar Empat
Pasangan di Batanghari, Jambi, dikaruniai bayi kembar empat yang lahir prematur; tiga perempuan dan satu laki-laki, saat ini dalam perawatan intensif.
Kabar bahagia sekaligus mengejutkan datang dari Kabupaten Batanghari, Jambi. Pasangan M Fathani Muttakin (33) dan Madian (28) dikaruniai empat bayi kembar yang lahir di Rumah Sakit Mitra Medika Batanghari (MMB) pada Jumat, 21 Februari 2024. Kelahiran ini semakin istimewa karena keempat bayi tersebut lahir secara prematur di usia kehamilan delapan bulan.
Keempat bayi kembar, tiga perempuan dan satu laki-laki, lahir melalui operasi caesar. Kelahiran ini mengejutkan orang tua karena hasil USG sebelumnya hanya menunjukkan kehamilan kembar dua, kemudian tiga, dan baru diketahui kembar empat saat persalinan. "Saat dilahirkan itulah kami baru mengetahui bahwa bayi tersebut ada empat," ungkap M Fathani Muttakin.
Meskipun awalnya berencana melahirkan di rumah sakit di Jambi, kondisi Madian yang semakin kesakitan memaksa mereka untuk melahirkan di MMB. Beruntung, proses persalinan dan kelahiran bayi-bayi tersebut berjalan lancar. Kondisi ibu dan bayi-bayi kini berangsur membaik.
Kelahiran Prematur dan Perawatan Intensif
Keempat bayi kembar lahir dengan berat badan masing-masing 1,1 kg, 1,3 kg, 1,4 kg, dan 1,5 kg. Kelahiran prematur ini mengharuskan bayi-bayi tersebut menjalani perawatan intensif. Karena keterbatasan inkubator di MMB, dua bayi dirawat di inkubator RSUD Hamba, sementara dua lainnya dirawat di MMB.
Kondisi bayi-bayi kembar tersebut kini dalam kondisi stabil dan terus dipantau oleh tim medis. Perawatan intensif diberikan untuk memastikan kesehatan dan pertumbuhan mereka. Pihak rumah sakit terus memantau perkembangan kesehatan mereka secara ketat.
Kelahiran prematur ini tentu saja menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. Namun, mereka tetap bersyukur atas kelahiran keempat buah hati mereka. "Alhamdulillah saat ini kondisi bayi-bayi itu juga sudah berangsur membaik," kata M Fathani Muttakin.
Tantangan dan Harapan Orang Tua
Pasangan ini mengaku belum sempat memikirkan nama untuk keempat bayi mereka. Saat ini, fokus utama mereka adalah memberikan perawatan terbaik dan memastikan kesehatan ibu dan bayi-bayi kembar tersebut. Mereka juga mengungkapkan bahwa jarak usia anak pertama dan anak kembar ini adalah tiga tahun.
Kelahiran bayi kembar empat ini tentu menjadi berkah sekaligus tantangan bagi keluarga. Biaya perawatan yang dibutuhkan untuk empat bayi prematur tentu tidak sedikit. Namun, dukungan dari keluarga, masyarakat, dan pemerintah diharapkan dapat membantu meringankan beban keluarga ini.
Kehadiran keempat bayi kembar ini telah membawa kegembiraan bagi keluarga dan masyarakat sekitar. Semoga keempat bayi ini tumbuh sehat dan menjadi anak-anak yang berguna bagi bangsa dan negara.
Kisah kelahiran bayi kembar empat ini menjadi bukti keajaiban kehidupan dan kekuatan cinta seorang ibu. Semoga keluarga ini diberikan kesehatan dan kekuatan dalam merawat dan membesarkan keempat buah hatinya.
