Kilang Plaju Bantu Warga Palembang Terdampak Banjir Sungai Musi
Pekerja Kilang Pertamina RU III Plaju menyalurkan bantuan sembako kepada puluhan warga Kelurahan Bagus Kuning, Palembang, yang terdampak banjir akibat luapan Sungai Musi pada Januari 2025 melalui program Sedekahnya Untuk Masyarakat (SENYUM).

Banjir akibat luapan Sungai Musi di Palembang pada Januari 2025 telah berdampak pada puluhan warga Kelurahan Bagus Kuning. Namun, bantuan datang dari sumber yang tak terduga: Kilang Pertamina RU III Plaju. Para pekerja kilang tersebut turun tangan membantu meringankan beban para korban bencana ini.
Program 'Sedekahnya Untuk Masyarakat' atau SENYUM menjadi jembatan kebaikan para pekerja Kilang Pertamina Plaju. Melalui program ini, mereka menyisihkan sebagian penghasilan untuk membantu masyarakat sekitar yang membutuhkan. Area Manager Communication, Relations & CSR RU III PT Kilang Pertamina Internasional, Siti Rachmi Indahsari, menjelaskan bahwa SENYUM merupakan wadah bagi aksi sosial para pekerja kilang.
Bantuan yang diberikan berupa paket sembako berisi bahan pokok sehari-hari. Beras, minyak goreng, gula, tepung, susu, dan roti menjadi isi paket yang sangat bermanfaat bagi warga yang kesulitan mendapatkan makanan akibat banjir. Penyaluran bantuan dilakukan langsung ke Kelurahan Bagus Kuning, Kecamatan Plaju, tepatnya kepada warga yang terdampak langsung dan membutuhkan pertolongan.
Salah satu penerima bantuan yang menarik perhatian adalah seorang nenek bernama Sainama (62) yang sedang sakit keras dan kesulitan bergerak. Kondisi ini semakin mempersulitnya karena harus mengungsi akibat banjir. Bantuan sembako diharapkan dapat meringankan beban Nenek Sainama dan keluarganya yang tengah menghadapi kesulitan.
Siti Rachmi Indahsari berharap bantuan ini bisa meringankan beban para korban banjir dan keluarga mereka. Ia menekankan pentingnya kepedulian sosial dan peran perusahaan dalam membantu masyarakat sekitar yang tertimpa musibah. Program SENYUM, menurutnya, adalah wujud nyata kepedulian Kilang Pertamina Plaju terhadap masyarakat.
Apresiasi pun datang dari Lurah Bagus Kuning, Aldio Bima Perkasa. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan Kilang Pertamina Plaju. Menurutnya, program ini sangat berarti bagi warga dan diharapkan dapat berkelanjutan demi kesejahteraan bersama. Hal ini menunjukkan sinergi positif antara perusahaan dan masyarakat dalam menghadapi bencana.
Kehadiran Kilang Pertamina Plaju dalam membantu warga terdampak banjir menunjukkan komitmen perusahaan dalam tanggung jawab sosial. Bantuan yang diberikan tak hanya berupa materi, tetapi juga simbol kepedulian dan harapan bagi warga yang tengah menghadapi kesulitan. Semoga contoh ini menginspirasi perusahaan lain untuk turut serta berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan.