Kowad: 63 Tahun Ukir Prestasi, Cerminkan Ketangguhan Perempuan Indonesia
Peringatan HUT ke-63 Kowad di Ambon, Pangdam Pattimura Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo memuji dedikasi dan prestasi Kowad yang mencerminkan ketangguhan perempuan Indonesia serta memberikan kontribusi bagi TNI AD.
Ambon, 24 Januari 2025 - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-63 Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) di Ambon menjadi momen penting untuk mengapresiasi peran perempuan dalam militer. Panglima Daerah Militer (Pangdam) XV Pattimura, Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, memberikan pujian atas dedikasi dan prestasi yang telah ditorehkan Kowad selama 63 tahun.
Dalam syukuran HUT Kowad bertema "Kowad Bersama Rakyat Siap Mendukung TNI Prima Untuk Indonesia Maju", Pangdam menekankan bahwa Kowad telah menunjukkan prestasi dan dedikasi luar biasa. Beliau menyebut Kowad telah berkontribusi besar bagi TNI Angkatan Darat, baik di tingkat nasional maupun internasional. Kehadiran Kowad telah memperkaya organisasi TNI AD dengan perspektif unik.
Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo juga menegaskan bahwa kodrat kewanitaan bukan penghalang bagi anggota Kowad untuk memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa. Justru, menurutnya, Kowad menunjukkan ketangguhan perempuan Indonesia di mata dunia. Prestasi Kowad selama ini menjadi bukti nyata peran perempuan dalam menjaga kedaulatan negara.
Diharapkan, peringatan HUT Kowad ini menjadi momentum introspeksi dan evaluasi bagi seluruh anggota. Pangdam juga menekankan pentingnya peningkatan karya dan pengabdian Kowad ke depannya. Kowad didorong untuk terus mengukir prestasi, menjunjung tinggi integritas, dan menghindari segala bentuk pelanggaran.
Sejarah Kowad sendiri tak lepas dari perjuangan pahlawan wanita Indonesia. Gagasan pembentukan Kowad muncul pada 1959 dari Asisten 3 Personel Kasad, Kolonel Dr. Sumarno, yang melihat potensi perempuan dalam tugas-tugas militer yang membutuhkan ketelitian, ketekunan, dan kesabaran.
Surat Keputusan Pangad No. 1056/12/1960 pada 21 Desember 1960 menjadi dasar hukum berdirinya Kowad. Uniknya, Hari Kowad diperingati setiap tanggal 22 Desember, bertepatan dengan Hari Ibu, sebagai bentuk penghormatan atas peran perempuan di berbagai bidang kehidupan.
Kesimpulannya, HUT ke-63 Kowad menjadi bukti nyata kontribusi perempuan Indonesia dalam dunia militer. Dedikasi dan prestasi yang telah dicapai Kowad selama ini patut diapresiasi dan menjadi inspirasi bagi generasi penerus. Kowad telah membuktikan bahwa perempuan Indonesia mampu berdiri sejajar dan berkontribusi setara dengan kaum pria dalam menjaga keutuhan NKRI.
