Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Pemilu dan Pilkada Beda Tahun: Usulan Disepakati, KPU Sebut Pemilu 2024 Paling Rumit
Pemilu dan Pilkada Beda Tahun: Usulan Disepakati, KPU Sebut Pemilu 2024 Paling Rumit

Ketua Komisi II DPR RI dan Bawaslu RI sepakat pemilu dan pilkada sebaiknya digelar beda tahun untuk menghindari tumpang tindih dan memberi jeda bagi penyelenggara, sementara KPU sebut Pemilu 2024 terumit.

#planetantara
PSU Berulang di Pilkada 2024: Tantangan Efisiensi Anggaran dan Penegakan Hukum yang Sinergis
PSU Berulang di Pilkada 2024: Tantangan Efisiensi Anggaran dan Penegakan Hukum yang Sinergis

Pemungutan suara ulang (PSU) berulang dalam Pilkada 2024 menimbulkan tantangan besar terkait efisiensi anggaran, keadilan, dan penegakan hukum; sinergi antarpihak sangat dibutuhkan untuk proses yang efektif dan adil.

#planetantara
Partisipasi Pemilih Pilkada 2024: 71,39% (Pilgub), 74,41% (Pilbup), Catatan untuk Pemilu Mendatang
Partisipasi Pemilih Pilkada 2024: 71,39% (Pilgub), 74,41% (Pilbup), Catatan untuk Pemilu Mendatang

KPU melaporkan partisipasi pemilih Pilkada Serentak 2024 mencapai 71,39% untuk Pilgub, 74,41% untuk Pilbup, dan 67,74% untuk Pilwalkot; angka ini lebih rendah dari partisipasi Pemilu 2024 dan menjadi catatan penting untuk penyelenggaraan pemilu selanjutny

konten ai