Menko Pangan Harap MBG Tingkatkan IQ Anak Indonesia

Menko Pangan Zulkifli Hasan berharap program Makan Bergizi Gratis (MBG) dapat meningkatkan IQ anak Indonesia di atas 120, mendukung terciptanya generasi emas 2045 dan Indonesia maju.

Makassar, 17 Januari 2024 - Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, mengunjungi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di PAUD Terpadu Asoka, Makassar. Kunjungan ini bertujuan untuk melihat langsung dampak program MBG terhadap peningkatan kecerdasan anak-anak Indonesia. Harapannya, program ini mampu mendorong peningkatan IQ anak bangsa hingga di atas angka 120.

Zulkifli Hasan menekankan pentingnya gizi seimbang dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Ia percaya, asupan gizi yang cukup akan berdampak positif pada kecerdasan intelektual mereka. Targetnya, Indonesia dapat memiliki generasi emas 2045 dengan IQ rata-rata di atas 120, menjadi kunci utama terwujudnya Indonesia sebagai negara maju. Program MBG, menurutnya, menjadi salah satu langkah strategis untuk mencapai tujuan tersebut.

Selama kunjungan, Menko Zulkifli berinteraksi langsung dengan anak-anak PAUD. Ia menanyakan berbagai hal, termasuk menu favorit mereka. Dari dialog tersebut, terlihat bahwa preferensi makanan anak-anak beragam, tergantung daerah asalnya. Misalnya, anak-anak di Makassar cenderung menyukai ikan, sementara di Jawa lebih menyukai ayam. Hal ini menunjukkan pentingnya variasi menu MBG agar tetap menarik dan disukai anak-anak.

Meski demikian, Menko Zulkifli juga menekankan perlunya standar gizi yang terpenuhi. Program MBG bukan hanya sekadar soal selera anak, tetapi juga pemenuhan nutrisi yang dibutuhkan. Ia berharap ahli gizi dapat memastikan menu yang disajikan mengandung protein, karbohidrat, sayur, buah, dan zat gizi penting lainnya. Standar gizi ini krusial untuk memastikan perkembangan kecerdasan anak sesuai harapan.

Menu MBG di PAUD Terpadu Asoka sendiri cukup beragam, mulai dari nasi, ayam kecap, sop wortel, hingga susu. Variasi menu ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan gizi anak-anak secara seimbang. Keberhasilan program MBG ini juga mendapat dukungan penuh dari Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, yang melihat program ini selaras dengan visi Pemkot Makassar dalam mencetak generasi unggul.

Wali Kota Danny Pomanto menyatakan bahwa investasi pada gizi anak-anak adalah investasi untuk masa depan bangsa. Ia optimistis bahwa program MBG akan berkontribusi signifikan terhadap peningkatan IQ anak-anak Makassar, mendukung cita-cita Indonesia menjadi negara maju. Apresiasi diberikan kepada Menko Zulkifli Hasan atas perhatiannya terhadap program ini dan kepuasannya atas implementasi MBG di Makassar.

Kesimpulannya, program MBG diharapkan menjadi kunci dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Dengan memastikan asupan gizi anak-anak terpenuhi, Indonesia dapat melangkah lebih maju dalam mewujudkan generasi emas 2045 dan cita-cita sebagai negara maju. Pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam keberhasilan program ini juga sangat terlihat.