Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
logo
LIVE
  • Auto
  • Dark Mode
  • Light Mode
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Lainnya
    • Ngakak
    • Merdeka
LIVE
  • Auto
  • Dark Mode
  • Light Mode
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Lainnya
HEADLINE HARI INI
  1. Hot News

Metode Bariatrik: Solusi Turunkan Berat Badan Ekstrem dan Risiko Penyakit Jantung

Metode bariatrik terbukti efektif menurunkan berat badan hingga 270kg, mengurangi risiko penyakit jantung, dan meningkatkan kualitas hidup pasien obesitas ekstrem di Eka Hospital BSD.

Selasa, 06 Mei 2025 11:09:00
#planetantara
Copied!
Metode Bariatrik: Solusi Turunkan Berat Badan Ekstrem dan Risiko Penyakit Jantung
Metode bariatrik terbukti efektif menurunkan berat badan hingga 270kg, mengurangi risiko penyakit jantung, dan meningkatkan kualitas hidup pasien obesitas ekstrem di Eka Hospital BSD. (©© 2025 Antaranews)
ADVERTISEMENT

Tangerang, 6 Mei 2024 (ANTARA) - Obesitas ekstrem menjadi masalah kesehatan serius, namun kini terdapat solusi efektif untuk mengatasinya. dr. Handy Wing, Konsultan Bedah Digestif Eka Hospital BSD Tangerang, menjelaskan metode bariatrik sebagai prosedur operasi penurunan berat badan yang menjanjikan. Metode ini tidak hanya efektif menurunkan berat badan secara signifikan, tetapi juga mengurangi risiko penyakit jantung dan kolesterol. Metode ini telah membantu ribuan pasien mengatasi obesitas dan meningkatkan kualitas hidup mereka secara menyeluruh.

Berbagai penelitian menunjukkan keberhasilan metode bariatrik dalam memperbaiki kontrol gula darah, menurunkan tekanan darah tinggi, meningkatkan kualitas tidur, dan bahkan meningkatkan kesuburan pada wanita. Lebih dari itu, pasien yang menjalani operasi bariatrik sering melaporkan peningkatan kepercayaan diri dan kesehatan mental yang signifikan. Salah satu pasien yang pernah ditangani dr. Handy, yang sebelumnya memiliki berat badan 270 kilogram, kini menjalani hidup yang lebih bahagia dan percaya diri berkat berat badan idealnya.

dr. Handy, yang telah menangani lebih dari 1.000 pasien operasi bariatrik, menekankan bahwa metode ini melibatkan prosedur bedah pada sistem pencernaan untuk membantu individu dengan obesitas ekstrem menurunkan berat badan. Prosedur ini bekerja dengan membatasi jumlah makanan yang dapat ditampung lambung, mengurangi penyerapan kalori dan nutrisi, atau kombinasi keduanya. Keberhasilan metode ini telah dibuktikan melalui pengalaman dr. Handy dan kesaksian pasiennya.

Berbagai Jenis Prosedur Bariatrik

Terdapat beberapa jenis operasi bariatrik yang umum dilakukan, antara lain pengecilan lambung. Prosedur ini membatasi jumlah makanan yang dapat ditampung dan mengurangi produksi hormon ghrelin yang memicu rasa lapar. Kemudian ada bypass lambung Roux-en-Y, di mana lambung dibagi menjadi kantong kecil dan langsung dihubungkan ke bagian tengah usus kecil. Metode ini membatasi asupan makanan dan mengurangi penyerapan kalori. Terakhir, ada pemasangan balon lambung, yang dimasukkan melalui endoskopi untuk memberikan rasa kenyang lebih cepat.

Operasi bariatrik umumnya berlangsung selama satu jam dan memiliki biaya sekitar Rp60 juta di Eka Hospital. Pasien biasanya dapat beraktivitas kembali dalam waktu dua hari setelah operasi, namun tetap di bawah pengawasan dokter untuk mengatur pola makan. Proses penurunan berat badan biasanya terlihat signifikan setelah satu tahun pasca operasi. dr. Handy menjelaskan inti dari prosedur ini adalah mengecilkan kapasitas lambung sehingga jumlah makanan yang dikonsumsi berkurang secara alami.

Meskipun efektif, dr. Handy menegaskan bahwa tidak semua orang dengan kelebihan berat badan cocok untuk operasi bariatrik. Beberapa faktor yang dipertimbangkan meliputi indeks massa tubuh (IMT) yang umumnya di atas 35-40, riwayat upaya penurunan berat badan non-bedah yang gagal, kondisi kesehatan yang memungkinkan untuk menjalani operasi dan pemulihan, serta kesiapan untuk mengubah gaya hidup jangka panjang, termasuk diet dan olahraga teratur.

Kesaksian Pasien: Transformasi Hidup Setelah Bariatrik

Prasasti Hikmah, salah satu pasien dr. Handy, berbagi kisahnya. Sebelum menjalani operasi bariatrik pada tahun 2023 dengan berat badan 110 kilogram, ia telah mencoba berbagai program diet tanpa hasil signifikan. Setelah operasi, berat badannya kini turun menjadi 65 kilogram. Ia merasakan kenyang hanya dengan mengonsumsi tiga hingga empat sendok makan makanan, berkat kapasitas lambungnya yang telah dikurangi.

Kesimpulannya, metode bariatrik menawarkan harapan baru bagi penderita obesitas ekstrem. Selain menurunkan berat badan secara signifikan, metode ini juga memberikan berbagai manfaat kesehatan lainnya dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Namun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan apakah operasi bariatrik merupakan pilihan yang tepat.

(Sumber: ANTARA)

Share
Copied!

Share

Better experience in portrait mode.
Image Saved!
Berita Terbaru
  • Meriahnya Perayaan Kemerdekaan Indonesia ke-80 di Beijing: Dari Guiqiao Hingga Kuliner Nusantara
  • Kukar, Lumbung Padi Kaltim, Optimalisasi Peran Penyuluh Pertanian Topang Pangan IKN: Fakta Produksi Fantastis!
  • UIN Jakarta Usung Kurikulum Berbasis Cinta: Fondasi Generasi Penuh Kasih Sayang dan Toleransi
  • Tahukah Anda? DPRD Ambon Kenalkan Dunia Politik Lewat Program Parlemen Muda untuk Pelajar
  • Maluku Tengah Bangkit: Pemkab Rekonstruksi 12 Rumah Pascakonflik, Libatkan Warga Lokal untuk Pemulihan
  • eka hospital
  • gaya hidup sehat
  • kesehatan
  • kolesterol
  • konten ai
  • kualitas hidup
  • metode bariatrik
  • obesitas
  • operasi bariatrik
  • penyakit jantung
  • #planetantara
  • turun berat badan
Copied!
Artikel ini ditulis oleh
Redaksi Merdeka
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

ADVERTISEMENT
Topik Populer

Topik Populer

  • Viral
  • Timnas
  • Prabowo Subianto
  • Piala AFF 2024
  • PPN 12 persen
  • Irish Bela
Rekomendasi
  • beijing china

    Meriahnya Perayaan Kemerdekaan Indonesia ke-80 di Beijing: Dari Guiqiao Hingga Kuliner Nusantara

    20 Agu 2025
  • ekonomi kukar

    Kukar, Lumbung Padi Kaltim, Optimalisasi Peran Penyuluh Pertanian Topang Pangan IKN: Fakta Produksi Fantastis!

    20 Agu 2025
  • generasi berkarakter

    UIN Jakarta Usung Kurikulum Berbasis Cinta: Fondasi Generasi Penuh Kasih Sayang dan Toleransi

    20 Agu 2025
  • ambon maju

    Tahukah Anda? DPRD Ambon Kenalkan Dunia Politik Lewat Program Parlemen Muda untuk Pelajar

    20 Agu 2025
  • bupati maluku tengah

    Maluku Tengah Bangkit: Pemkab Rekonstruksi 12 Rumah Pascakonflik, Libatkan Warga Lokal untuk Pemulihan

    20 Agu 2025
ADVERTISEMENT
Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

  • Kurang dari 24 Jam, Polisi Ringkus Terduga Pelaku Premanisme di Tambora Jakarta Barat

    cctv 16 Agu 2025
  • Viral Mengamen hingga Tengah Malam, Dinsos DKI Lakukan Penertiban Pengamen Anak Secara Persuasif

    Dinsos DKI 12 Agu 2025
  • Bikin Heboh! Wakil Menteri Ketenagakerjaan Tampil dengan Kaus One Piece Dukung Buruh Mogok, Simbol Perlawanan Ketidakadilan?

    Bendera Bajak Laut 8 Agu 2025
  • Viral Minta Rp100 Ribu, Juru Parkir Liar Tanah Abang Ditangkap Polisi

    hukum 30 Jul 2025
  • Kurang dari 24 Jam! Polisi Tangkap Dua Pencuri Tas Kereta di Tambora, Korban Rugi Rp10 Juta

    cctv 29 Jul 2025
logo
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap
  • Kapanlagi.com
  • Otosia
  • Liputan6
  • Fimela
  • Bola.net
  • Brilio
  • Bola.com
  • Merdeka
Connect with us

Copyright © 2025 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.