MPASI: Buah dan Sayur Bukan Raja, Protein Hewani Lebih Penting!
Meskipun kaya nutrisi, buah dan sayur sebaiknya tidak mendominasi MPASI karena kandungan antinutrisi yang menghambat penyerapan zat besi dan zinc; protein hewani justru lebih direkomendasikan untuk pertumbuhan optimal anak.

Jakarta, 21 Januari 2024 - Pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang tepat sangat krusial untuk tumbuh kembang anak. Namun, tahukah Anda bahwa buah dan sayur sebaiknya tidak mendominasi menu MPASI? Dokter spesialis anak dari RSUD dr. Soetomo Surabaya, dr. Meta Herdiana Hanindita, SpA(K), menjelaskan alasannya dalam sebuah webinar.
Menurut dr. Meta, buah dan sayur mengandung antinutrisi, senyawa yang menghambat penyerapan nutrisi penting seperti zat besi dan zinc. "Antinutrisi banyak ditemukan pada makanan nabati, termasuk sayur, buah, dan protein nabati. Senyawa ini dapat menghambat penyerapan zat besi dan zinc," jelasnya. Beberapa contoh antinutrisi adalah asam fitat, tanin, asam oksalat, dan goitrogen.
Bayam (mengandung asam oksalat yang menghambat penyerapan kalsium), teh (mengandung tanin yang menghambat penyerapan zat besi), serta kol dan kubis (mengandung goitrogen yang menghambat penyerapan yodium) adalah beberapa contoh makanan yang mengandung antinutrisi. Zat besi, zinc, kalsium, dan yodium merupakan mikronutrien penting untuk pertumbuhan dan perkembangan optimal anak, khususnya dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).
Oleh karena itu, dr. Meta menyarankan agar buah dan sayur dalam MPASI hanya sebagai pengenal rasa, bukan menu utama. Prioritas utama tetap pada asupan protein hewani.
Mengapa Protein Hewani Lebih Baik?
Protein hewani lebih mudah dicerna tubuh dan menyediakan mikronutrien dengan lebih efisien. Hati ayam, daging sapi, kerang, dan ikan merupakan beberapa contoh sumber protein hewani yang kaya akan zat besi dan zinc. Kandungan mikronutrien yang tinggi pada bahan-bahan ini sangat mendukung pertumbuhan anak.
"Pada MPASI, sayur dan buah hanya sebagai pengenal rasa saja, karena prioritasnya adalah pemberian protein hewani," tegas dr. Meta. Hal ini penting untuk diingat para orang tua agar MPASI memberikan manfaat maksimal bagi perkembangan anak.
Kesimpulannya, meskipun buah dan sayur memiliki nutrisi penting, kandungan antinutrisi di dalamnya perlu diperhatikan. Untuk pertumbuhan optimal anak, protein hewani sebaiknya menjadi prioritas utama dalam MPASI, sementara buah dan sayur berperan sebagai pelengkap.