Mutasi Jabatan Danrem 162/Wira Bhakti: Brigjen Agus Bhakti Digantikan Brigjen Moch. Sjasul Arief
Panglima TNI mutasi Brigjen TNI Agus Bhakti dari Danrem 162/Wira Bhakti, digantikan oleh Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief; keduanya akan bertukar posisi dalam sebuah rotasi jabatan di lingkungan TNI.

Mataram, 14 Februari 2025 – Dalam sebuah keputusan yang mengejutkan, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto telah melakukan mutasi terhadap Brigjen TNI Agus Bhakti dari jabatannya sebagai Komandan Resor Militer (Danrem) 162/Wira Bhakti. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 162/Wira Bhakti, Kapten Inf. Wahyu Amri, di Mataram pada Jumat lalu.
Pergantian Jabatan di Lingkungan TNI
Kapten Wahyu membenarkan adanya mutasi tersebut, mengacu pada surat keputusan yang diterima Korem. "Iya, sesuai surat keputusan yang kami terima, jabatan Danrem 162/Wira Bhakti masuk dalam daftar mutasi," ujar Kapten Wahyu. Mutasi ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/133/2025 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan di Lingkungan TNI.
Surat keputusan tersebut secara resmi menunjuk Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief sebagai pengganti Brigjen TNI Agus Bhakti. Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief sebelumnya menjabat sebagai Waasintel Kasad Bid. Inteltek dan Hublu di Mabes TNI. Pergantian ini bukan sekadar pergeseran biasa, melainkan sebuah pertukaran jabatan.
Pertukaran Jabatan, Bukan Degradasi
Kapten Wahyu menjelaskan lebih lanjut, "Iya, jadi sebenarnya pertukaran jabatan saja." Artinya, Brigjen TNI Agus Bhakti akan mendapatkan promosi jabatan, menggantikan posisi yang sebelumnya diduduki Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief. Rincian jabatan baru Brigjen Agus Bhakti belum diumumkan secara resmi.
Meskipun keputusan mutasi telah resmi dikeluarkan, Kapten Wahyu menyampaikan bahwa pihak Korem masih menunggu informasi lebih lanjut dari Mabes TNI terkait pelaksanaan pelantikan dan serah terima jabatan. "Memang surat keputusannya sudah keluar, tetapi untuk kapan pelaksanaan serah terima jabatan dan pelantikan, kami masih menunggu dari Mabes," jelasnya. Hal ini menunjukkan adanya proses administrasi dan persiapan yang perlu dilakukan sebelum serah terima jabatan berlangsung.
Proses Mutasi dan Antisipasi
Mutasi jabatan di lingkungan TNI merupakan hal yang lumrah dan bertujuan untuk penyegaran organisasi serta peningkatan kinerja. Proses ini melibatkan berbagai pertimbangan, termasuk prestasi, kapabilitas, dan kebutuhan organisasi. Dengan adanya pertukaran jabatan antara Brigjen TNI Agus Bhakti dan Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief, diharapkan akan terjadi peningkatan efisiensi dan efektivitas kinerja di kedua posisi tersebut.
Publik menantikan informasi lebih lanjut mengenai detail pelantikan dan serah terima jabatan. Informasi resmi dari Mabes TNI akan memberikan kejelasan terkait waktu dan prosesi yang akan dilangsungkan. Proses ini menjadi bagian penting dalam menjaga stabilitas dan kelancaran operasional di lingkungan TNI.
Mutasi ini juga menjadi sorotan bagi masyarakat Nusa Tenggara Barat, mengingat Danrem 162/Wira Bhakti memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut. Publik berharap agar proses transisi kepemimpinan berjalan lancar dan tidak mengganggu stabilitas keamanan daerah.
Kesimpulan
Mutasi Brigjen TNI Agus Bhakti dari jabatan Danrem 162/Wira Bhakti merupakan bagian dari dinamika rotasi jabatan di lingkungan TNI. Penggantinya, Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief, siap melanjutkan tugas dan tanggung jawab yang diemban. Proses pelantikan dan serah terima jabatan masih menunggu informasi lebih lanjut dari Mabes TNI. Peristiwa ini menunjukkan komitmen TNI dalam menjaga profesionalisme dan efektivitas kinerja organisasi.