Pemerintah Prabowo-Gibran Dukung Penuh Pembinaan Tenis Indonesia
Pengurus Pusat Pelti menyatakan bahwa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memberikan perhatian besar terhadap pembinaan atlet tenis Indonesia, ditandai dengan berbagai program dan turnamen untuk meningkatkan pr
Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP Pelti) memberikan kabar positif terkait dukungan pemerintah terhadap dunia tenis nasional. Baru-baru ini, mereka menyatakan bahwa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menunjukkan perhatian besar terhadap pembinaan atlet tenis Indonesia.
Sekretaris Jenderal PP Pelti, Andy Fajar, mengungkapkan apresiasi atas kinerja 100 hari pemerintahan baru. Menurut Andy, "Kinerja 100 hari Pak Presiden sangat baik dalam pembinaan tenis Indonesia. Tentu ini harus dipertahankan agar program pembinaan tenis Indonesia terus maju dan berkembang hingga menghasilkan prestasi dunia." Pernyataan ini disampaikan Andy di Jakarta, Jumat lalu.
Pelti sendiri fokus pada pembinaan atlet dari usia dini hingga senior. Strategi ini dijalankan melalui berbagai turnamen kelompok usia. Andy menjelaskan, "Pembinaan harus terus berjalan agar tidak terjadi lost generation. Pelti terus intensif membina atlet kelompok usia 10, 12, 14, 16, dan 18 tahun, serta senior."
Komitmen Pelti dalam pembinaan atlet terlihat dari beberapa kejuaraan yang telah dan akan digelar. Kejuaraan Nasional Senior Seri 1 dan Seri 2 tahun 2024 berlangsung pada 25 November hingga 8 Desember di Jakarta. Selain itu, Kejuaraan Nasional Tenis 2024 untuk junior KU 16 juga akan diadakan pada 17-22 Desember dengan total hadiah ratusan juta rupiah.
Visi jangka panjang Pelti adalah membawa Merah Putih berjaya di Olimpiade. Sebagai langkah nyata, program "Road To Olimpiade 2028" mengirimkan sembilan pemain tim nasional tenis ke Turki pada November lalu untuk mengikuti turnamen internasional. Partisipasi ini bertujuan meningkatkan peringkat ITF para atlet dan menjadi bagian dari persiapan mempertahankan juara umum cabang tenis SEA Games 2025 di Thailand.
Andy menambahkan, "Tahun ini kita sangat fokus menyambut SEA Games Desember 2025 di Thailand. Langkah yang kita lakukan adalah memperbanyak try out dan try in agar kualitas pemain kita terus teruji dan mentalitas terbentuk dengan baik."
Program "Road To Olimpiade 2028" merupakan program strategis Pelti periode 2024-2028, yang selaras dengan Visi Pelti 2045. Program ini dikelola langsung oleh Bidang Pembinaan Prestasi dan Badan Tim Nasional Pelti. Salah satu contoh keberhasilan program ini adalah pengiriman delapan atlet lapis kedua ke Turki. Empat atlet putra yaitu Ignatius Anthony Susanto, Tegar Abdi Satrio Wibowo, Gunawan Trimuswantara, dan Lucky Chandra Kurniawan, didampingi pelatih Febi Widiyanto.
Sementara itu, empat atlet putri yang dikirim adalah Fitriani Sabatini, Kholisa Siti Maisaroh, Cylova Zuleyka Hukmasabbiya, Fitriana Sabrina, dan Fadona Titalyana Kusumawati, dengan pelatih Septi Mende (bersertifikat ITF level 2). Beberapa atlet ini tengah mempersiapkan diri untuk babak Play Off Piala Davis Grup Dunia II di Slovenia dan ASEAN Quadrangular Tennis Turnament 2025 di Singapura.
Dukungan pemerintah yang nyata terhadap pembinaan atlet tenis Indonesia diharapkan akan berdampak positif terhadap prestasi Indonesia di kancah internasional. Dengan program-program yang terstruktur dan komprehensif, Pelti optimistis dapat mencetak atlet-atlet berprestasi yang mampu mengharumkan nama bangsa.