Pemkab Banjar Dorong Kader PKK Ciptakan Keluarga Berkualitas, Wujudkan Indonesia Emas
Pemerintah Kabupaten Banjar, melalui PKK Kalsel, perkuat peran kader untuk menciptakan keluarga berkualitas guna mendukung visi Indonesia Emas 2025.
Banjar, Kalimantan Selatan, 11 Mei 2024 - Pemerintah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, melalui Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Kalimantan Selatan, gencar memperkuat peran kader PKK dalam menciptakan keluarga berkualitas. Upaya ini sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.
Bupati Banjar, Saidi Mansyur, menekankan peran strategis kader PKK dalam mewujudkan keluarga berkualitas, seiring dengan tema Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK 2025, "Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Asta Cita Menuju Indonesia Emas." Pernyataan ini disampaikan beliau pada peringatan HKG PKK di Martapura, Kabupaten Banjar, Minggu lalu.
Selama 53 tahun, PKK telah memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah daerah dan PKK sangat krusial untuk memastikan program-program pembangunan tepat sasaran dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.
Peran Strategis Kader PKK dalam Mewujudkan Indonesia Emas
Bupati Saidi Mansyur berharap sinergi antara pemerintah daerah dan PKK dapat menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat. Hal ini mencakup peningkatan kesehatan, penguatan ekonomi kerakyatan, pelestarian budaya lokal, dan pelestarian lingkungan hidup. Kader PKK diharapkan menjadi ujung tombak dalam mensosialisasikan program-program pemerintah dan mendorong partisipasi aktif masyarakat.
Pemerintah Kabupaten Banjar menyadari pentingnya peran keluarga sebagai unit terkecil dalam pembangunan. Keluarga yang berkualitas akan melahirkan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, dan berkarakter. Oleh karena itu, pembinaan dan pemberdayaan kader PKK menjadi prioritas utama.
Ketua TP PKK Kabupaten Banjar, Nurgita Tiyas, menambahkan bahwa HKG PKK menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran kader dalam menjaga kesehatan keluarga, khususnya melalui pemenuhan gizi seimbang. Dalam acara tersebut, dokter gizi Marsela Vineta memberikan edukasi kepada kader PKK tentang pentingnya memilih dan mengolah makanan sehat.
Edukasi Gizi untuk Kader PKK
Edukasi yang diberikan oleh dr. Marsela Vineta berfokus pada pemilihan bahan makanan bergizi dan cara pengolahan yang tepat. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kemampuan kader PKK dalam menyiapkan makanan sehat dan bergizi bagi keluarga mereka. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang didapat, diharapkan kader PKK dapat menjadi agen perubahan di lingkungan mereka masing-masing. Mereka dapat memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat dan gizi seimbang. Upaya ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas kesehatan masyarakat Kabupaten Banjar.
Nurgita Tiyas berharap para kader PKK dapat menyerap ilmu yang diberikan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Ia menekankan pentingnya peran kader PKK dalam mewujudkan keluarga yang sehat dan sejahtera, sebagai pondasi utama dalam membangun Indonesia Emas.
Pentingnya Kolaborasi untuk Indonesia Emas
Kolaborasi antara pemerintah daerah dan PKK terbukti efektif dalam mencapai tujuan pembangunan. Dengan sinergi yang kuat, program-program pemerintah dapat diimplementasikan dengan lebih efektif dan efisien. Partisipasi aktif masyarakat, khususnya melalui kader PKK, sangat penting untuk keberhasilan program-program tersebut.
Keberhasilan program ini tidak hanya berdampak pada peningkatan kualitas keluarga di Kabupaten Banjar, tetapi juga berkontribusi pada terwujudnya visi Indonesia Emas 2045. Indonesia Emas membutuhkan generasi penerus yang sehat, cerdas, dan berkarakter, dan keluarga berkualitas merupakan fondasi utama dalam mencetak generasi tersebut.
Melalui berbagai program pembinaan dan pemberdayaan, Pemerintah Kabupaten Banjar berkomitmen untuk terus mendukung peran PKK dalam menciptakan keluarga berkualitas. Hal ini merupakan investasi jangka panjang untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.
