Pemkot Makassar Raih Penghargaan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, Wujudkan Pelayanan Prima
Pemkot Makassar meraih penghargaan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dengan nilai 3,570, menjadi motivasi peningkatan pelayanan publik dan pembangunan di Kota Makassar.

Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar berhasil meraih prestasi membanggakan dengan mendapatkan penghargaan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah atas Status Kinerja Tinggi. Penghargaan ini diberikan berdasarkan hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) dengan nilai mengesankan, yaitu 3,570. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, di Balikpapan pada Jumat, 25 April 2025, setelah mengikuti upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) ke-29.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, atau yang akrab disapa Appi, mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas pencapaian ini. "Alhamdulillah tahun ini, Kota Makassar kembali mendapatkan penghargaan EPPD, sehingga kita berharap menjadi motivasi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ujarnya dalam keterangan resmi. Penghargaan ini merupakan buah dari kerja keras seluruh pihak di lingkungan Pemkot Makassar.
Penghargaan ini bukan sekadar simbol prestasi, tetapi juga menjadi pendorong bagi Pemkot Makassar untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan pembangunan di kota tersebut. Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, menyerahkan penghargaan tersebut di BSCC Dome Pangreh Prajaino, Kota Balikpapan. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah pusat dalam mendukung kinerja daerah yang berprestasi.
Komitmen Terus Tingkatkan Pelayanan Prima
Munafri Arifuddin menegaskan bahwa penghargaan ini akan menjadi motivasi untuk terus berbuat yang terbaik bagi masyarakat Makassar. Menurutnya, pelayanan prima merupakan aspek krusial dalam pemerintahan dan pembangunan, karena berfungsi untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan masyarakat. Pelayanan yang berkualitas tinggi akan meningkatkan kepercayaan publik terhadap pemerintah dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Pemkot Makassar berkomitmen untuk menghadirkan sistem penyelenggaraan pemerintahan berbasis inovasi. Tujuannya adalah memberikan pelayanan yang nyaman dan terbaik bagi warga Makassar. Hal ini sejalan dengan tema Hari Otda 2025, yaitu 'Sinergitas Pusat dan Daerah Membangun Nusantara Menuju Indonesia Emas 2045'.
Penerapan sistem meritokrasi juga menjadi salah satu strategi Pemkot Makassar dalam meningkatkan kinerja pemerintahan. Sistem ini menilai kinerja OPD secara adil dan memberikan kesempatan kepada individu berprestasi untuk memimpin. "Kita berharap, bagaimana kita punya nilai-nilai pelayanan terhadap masyarakat birokrat yang melayani. Sistem meritokrasi yang baik, akan terus membawa keberkahan buat kita di daerah terus berinovasi," jelas Munafri.
Makna Otonomi Daerah dan Pelayanan Publik
Peringatan Hari Otonomi Daerah setiap tanggal 25 April menjadi momentum penting bagi pemerintah daerah untuk merefleksikan kinerja dan komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Otonomi daerah merupakan hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan sendiri. Hal ini memberikan ruang bagi pemerintah daerah untuk berinovasi dan menyesuaikan kebijakan dengan kebutuhan masyarakat setempat.
Penghargaan yang diraih Pemkot Makassar menunjukkan keberhasilan dalam menjalankan otonomi daerah secara efektif dan efisien. Dengan sistem meritokrasi yang diterapkan, diharapkan akan semakin banyak individu-individu berprestasi yang berkontribusi dalam pembangunan Kota Makassar. Keberhasilan ini juga menjadi contoh bagi daerah lain untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik.
Pemkot Makassar telah menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Dengan penghargaan ini, diharapkan Pemkot Makassar akan terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di masa mendatang. Hal ini sejalan dengan cita-cita untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Ke depan, Pemkot Makassar akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan berbagai inovasi dan program yang berpihak pada masyarakat. Komitmen ini akan terus dijaga agar masyarakat Makassar dapat merasakan manfaat nyata dari pemerintahan yang baik dan bersih.