Pesan Penting Sekjen DPR di HUT ke-80 RI: ASN DPR Wajib Gotong Royong dan Jaga Keberagaman Bangsa
Sekjen DPR RI Indra Iskandar menekankan pentingnya semangat gotong royong dan menjaga keberagaman bagi ASN DPR dalam peringatan HUT ke-80 RI. Mengapa hal ini krusial?

Sekretaris Jenderal DPR RI, Indra Iskandar, menyampaikan pesan penting kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan parlemen. Pesan ini disampaikan bertepatan dengan momen peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Dalam upacara yang digelar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Minggu, 17 Agustus, Indra Iskandar menekankan semangat gotong royong. Beliau juga menyoroti pentingnya menjaga keberagaman bangsa.
Arahan ini bertujuan untuk memperkuat solidaritas dan kolaborasi antarunit di DPR. Tujuannya adalah memastikan setiap kebijakan berorientasi pada kesejahteraan rakyat dan kemajuan Indonesia.
Gotong Royong sebagai Fondasi Utama Parlemen
Indra Iskandar menegaskan bahwa gotong royong bukan sekadar slogan semata. Gotong royong merupakan nilai luhur Nusantara yang menjunjung tinggi solidaritas, empati, dan kemerdekaan. Semangat ini harus tercermin dalam setiap aspek pekerjaan di lingkungan parlemen.
Kolaborasi antarunit dan penghapusan ego antarbidang menjadi kunci utama. Menurut Indra, kemajuan bangsa hanya dapat dicapai jika semua pihak mampu bersatu. Selain itu, menegakkan kedaulatan dan menjadikan kesejahteraan rakyat sebagai tujuan utama setiap kebijakan adalah hal yang esensial.
Kemerdekaan dan kemajuan tidak lahir dari perjuangan individual. Gotong royong menjadi fondasi utama yang perlu terus dirawat, terutama di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Teknologi modern berpotensi menimbulkan sekat-sekat sektoral yang dapat menghambat kerja sama.
Menjaga Keberagaman dan Kohesi Sosial
Selain semangat gotong royong, Indra Iskandar juga menekankan pentingnya prinsip Bhinneka Tunggal Ika. Prinsip ini harus ditanamkan di tengah kompleksitas keberagaman suku, agama, budaya, dan bahasa yang ada di Indonesia. Beliau meminta agar seluruh ASN DPR RI konsisten menjaga keberagaman tersebut.
ASN memiliki peran krusial sebagai penjaga keberagaman bangsa. Mereka harus mampu melindungi kohesi sosial dan menyatukan bangsa, bukan sebaliknya. Peran ini sangat vital untuk menjaga stabilitas dan harmoni di tengah masyarakat yang majemuk.
Delapan puluh tahun perjalanan bangsa Indonesia bukanlah waktu yang singkat. Di balik kemerdekaan yang diraih, terdapat pengorbanan panjang dari para pahlawan dan seluruh rakyat. Oleh karena itu, pesan kemerdekaan harus diwujudkan melalui kerja keras dan kolaborasi.
Mengisi Kemerdekaan dengan Karya Nyata dan Etos ASN Berakhlak
Peringatan Kemerdekaan bukan hanya momentum historis semata. Ini adalah pengingat akan tanggung jawab besar untuk menjaga dan mengisi kemerdekaan dengan karya nyata. Penguatan solidaritas di setiap lapisan, khususnya di lembaga legislatif sebagai representasi rakyat, sangat dibutuhkan.
Tema HUT ke-80 RI, yaitu “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”, memiliki makna relevan dengan tugas sehari-hari para ASN. Terutama bagi mereka yang bekerja di lingkungan DPR, tema ini menjadi panduan dalam menjalankan amanah.
Sekjen DPR mengajak seluruh aparatur untuk menjadikan etos kerja ASN Berakhlak sebagai kompas moral dan profesionalitas. Etos ini harus menjadi pedoman dalam setiap pelaksanaan tugas. Beliau meyakini hanya ASN yang berintegritas, profesional, dan berjiwa kebangsaan yang dapat mewujudkan Indonesia menjadi negara maju dan berdaulat.
Indra Iskandar berharap agar seluruh ASN selalu diberi kekuatan. Kekuatan ini diperlukan untuk meneruskan cita-cita perjuangan para founding fathers dalam mewujudkan masyarakat sejahtera dan berkeadilan. Hal ini dapat dicapai melalui Dharma Bakti di lembaga legislatif tercinta.