PLN NTB Jaga Keandalan Listrik, Sukseskan GT World Challenge Asia 2025 di Mandalika
PT PLN (Persero) UIW NTB sukses jaga pasokan listrik selama gelaran balap internasional GT World Challenge Asia 2025 di Sirkuit Mandalika, bukti komitmen PLN dukung sport tourism Indonesia.

Mataram, 11 Mei 2025 - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Barat (NTB) berhasil menjaga keandalan pasokan listrik selama penyelenggaraan race 1 GT World Challenge Asia 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit pada Sabtu, 10 Mei 2025. Keberhasilan ini memastikan kelancaran ajang balap internasional bergengsi tersebut. PLN berperan penting dalam kesuksesan event ini, memastikan operasional sirkuit berjalan optimal berkat pasokan listrik yang prima.
Balapan yang diikuti pembalap elite Asia berlangsung sangat menarik. Bob Yuan dan Leo Ye dari Tim Origine Motorsport keluar sebagai juara setelah memimpin selama 60 menit. Di kelas BRZ Super Series, Fitra Eri dari tim Bumidia Racing berhasil meraih podium pertama, mengalahkan Rio S.B dalam persaingan ketat hingga garis finis. Kesuksesan race pertama ini tak lepas dari peran penting PLN dalam menyediakan pasokan listrik yang andal.
Beban puncak kelistrikan pada hari pertama mencapai 669 kilo Volt Ampere (kVA), namun acara berlangsung lancar tanpa gangguan. Dari jumlah tersebut, 372 kVA terserap di area Main Pit Building, termasuk paddock, garasi, dan pusat data teknis. PLN juga memasok listrik untuk tribun penonton, media center, area VIP, fasilitas umum, dan akomodasi di sekitar sirkuit. Hal ini menunjukkan komitmen PLN dalam mendukung event sport tourism kelas dunia di Indonesia.
Sistem Kelistrikan Andal dan Teknologi Canggih
General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo, menjelaskan bahwa PLN menerapkan skema 'zero down time' dengan pengamanan berlapis. "PLN menggunakan skema zero down time dalam setiap event nasional dan internasional. Kami memastikan semua sistem dari pembangkitan hingga distribusi berfungsi optimal, didukung personel siaga selama 24 jam," ujarnya. Sistem ini menggabungkan suplai utama dari sistem kelistrikan Lombok yang terinterkoneksi, serta cadangan dari Uninterruptible Power Supply (UPS) dan genset di titik-titik strategis.
Skema ini dirancang untuk mencegah kehilangan daya di titik krusial, baik selama balapan, persiapan, maupun pembongkaran. Untuk memastikan respons cepat terhadap potensi gangguan, PLN NTB menggunakan Realtime Monitoring Electric Grid Dashboard for Event National/International (Rational). Dashboard digital ini memungkinkan pemantauan real-time kondisi tegangan, arus, dan beban di titik-titik vital.
Teknologi Rational, yang juga digunakan pada event MotoGP, menunjukkan komitmen PLN terhadap keandalan berbasis digital. "Kami tidak hanya menyediakan listrik, tetapi juga solusi pemantauan berbasis teknologi untuk memastikan seluruh infrastruktur berjalan optimal. Rational memberi kami visibilitas penuh terhadap seluruh sistem selama event berlangsung," jelas Sudjarwo. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada tim teknis PLN yang bekerja keras.
PLN memastikan kesiagaan sistem kelistrikan tetap terjaga hingga Minggu, 11 Mei 2025. Pasokan utama dan cadangan dijaga untuk menjamin kelancaran ajang balap internasional ini.
Dukungan PLN untuk Sport Tourism Indonesia
Sudjarwo menambahkan, "Dukungan PLN terhadap event ini bukan hanya soal teknis. Ini juga bagian dari kontribusi kami untuk mendorong Mandalika sebagai pusat sport tourism Indonesia dan kawasan unggulan ekonomi di NTB." Keberhasilan PLN dalam menjaga keandalan listrik selama GT World Challenge Asia 2025 menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam mendukung perkembangan sektor pariwisata dan ekonomi di NTB.
Dengan kesuksesan penyelenggaraan GT World Challenge Asia 2025, PLN UIW NTB sekali lagi membuktikan kapabilitasnya dalam menyediakan solusi kelistrikan yang handal dan inovatif untuk event berskala internasional. Hal ini memperkuat posisi Mandalika sebagai destinasi sport tourism unggulan di Indonesia.