Polisi Jamin Keamanan TMII Selama Libur Lebaran 2025
Kapolres Metro Jakarta Timur pastikan keamanan dan kenyamanan di TMII selama libur Lebaran 2025 terjaga, dengan penambahan patroli dan pengawasan.

Jakarta, 5 April 2025 - Kepolisian memastikan keamanan dan kenyamanan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) selama libur Lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah. Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, dalam kunjungannya ke TMII pada Sabtu lalu. Kunjungan tersebut merupakan bagian dari Operasi Ketupat Jaya 2025 yang bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama periode libur Lebaran.
Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly menegaskan komitmennya dalam menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung TMII. "Kami memastikan bahwa seluruh personel yang bertugas siap menjaga keamanan dan ketertiban di kawasan wisata ini sehingga masyarakat dapat berlibur dengan aman dan nyaman," tegasnya. Peninjauan langsung ke lapangan dilakukan bersama pejabat utama Polres Metro Jakarta Timur dan Kapolsek Cipayung, Kompol Dwi Susanto.
Pengecekan lokasi meliputi Pos Pelayanan (Posyan) TMII, memastikan kelengkapan administrasi, dan mencatat jumlah kunjungan. Tim juga melakukan peninjauan area wisata menggunakan mobil listrik untuk melihat situasi secara langsung. Interaksi dengan pengunjung dan pengecekan fasilitas umum, termasuk area makan dan pusat keramaian, juga dilakukan untuk memastikan situasi tetap aman dan terkendali.
Pengamanan TMII Libur Lebaran 2025
Operasi Ketupat Jaya 2025 di TMII difokuskan pada beberapa aspek penting. Pengecekan Pos Pelayanan (Posyan) TMII memastikan kesiapan petugas dalam menangani berbagai situasi. Petugas juga memastikan kelengkapan buku mutasi dan mengisi buku kunjungan untuk memantau jumlah pengunjung dan aktivitas di area tersebut. Patroli dan pengawasan secara berkala juga dilakukan untuk menciptakan suasana kondusif.
Selain pengecekan administrasi dan fasilitas, Kapolres juga berinteraksi langsung dengan pengunjung TMII. Hal ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengunjung serta menampung masukan atau keluhan yang mungkin ada. Dengan demikian, pihak kepolisian dapat bertindak cepat dan tepat dalam menangani setiap potensi masalah yang muncul.
Pihak kepolisian juga meningkatkan patroli dan pengawasan di area-area rawan keramaian. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan dan memastikan keamanan pengunjung selama berlibur di TMII. Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi seluruh pengunjung TMII.
Anjungan Rumah Adat, Daya Tarik Utama TMII
Manajemen TMII menyebutkan bahwa anjungan rumah adat menjadi salah satu daya tarik utama bagi pengunjung selama libur Lebaran. Hal ini disampaikan oleh Manager Corporate Secretary TMII, Novera Mayang. "Untuk favorit keluarga, setiap Lebaran orang-orang yang tidak mudik pasti ke Taman Mini. Kenapa? Karena di sini banyak anjungan-anjungan daerah," jelas Mayang.
Anjungan rumah adat di TMII menjadi tempat bagi keluarga yang tidak mudik untuk merasakan suasana kampung halaman. Banyak keluarga yang mengabadikan momen Lebaran di rumah adat tersebut sebagai pengganti suasana kampung halaman. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran TMII sebagai tempat wisata yang mampu memberikan pengalaman budaya yang berkesan bagi pengunjung.
TMII menargetkan jumlah pengunjung sebanyak 120 ribu orang selama periode libur Lebaran, yaitu sejak 31 Maret hingga 6 April 2025. Target ini menunjukkan optimisme manajemen TMII terhadap kunjungan wisatawan selama libur Lebaran, mengingat daya tarik TMII sebagai tempat wisata edukasi dan budaya yang lengkap.
Dengan adanya jaminan keamanan dari pihak kepolisian dan daya tarik wisata yang ditawarkan TMII, diharapkan libur Lebaran 2025 dapat berjalan aman, nyaman, dan menyenangkan bagi seluruh masyarakat yang berkunjung.