Polisi Jayapura Bagi Takjil, Tebar Kebaikan di Bulan Puasa
Satreskrim Polres Jayapura berbagi takjil kepada anak yatim dan keluarga kurang mampu di Pondok Pesantren Tarbiyatussibyan, Doyo Baru, sebagai wujud kepedulian di bulan Ramadan.

Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Jayapura, Papua, melaksanakan kegiatan sosial yang sangat mulia di bulan Ramadan. Mereka membagikan takjil berupa penganan dan minuman buka puasa kepada anak-anak yatim piatu dan keluarga kurang mampu di Yayasan Pondok Pesantren Tarbiyatussibyan, Doyo Baru, pada Minggu, 2 Maret 2024. Kegiatan ini menunjukkan kepedulian nyata kepolisian terhadap masyarakat, khususnya di bulan penuh berkah ini.
Kasatreskrim Polres Jayapura, AKP Arrya Nusa Hendrawan, menjelaskan bahwa pembagian takjil ini merupakan wujud nyata kepedulian mereka terhadap masyarakat. "Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian kami terhadap masyarakat, terutama pada bulan yang penuh berkah. Kami berharap bantuan ini dapat menambah semangat dan meringankan beban anak-anak dan keluarga kurang mampu," kata AKP Arrya dalam rilis yang disampaikan di Sentani.
Pembagian takjil tersebut tidak hanya sekadar memberikan bantuan materiil, tetapi juga menciptakan suasana hangat dan keakraban antara petugas kepolisian dan para penerima bantuan. Momen berbuka puasa bersama semakin mempererat tali silaturahmi dan memperkuat rasa kebersamaan.
Kebersamaan dan Silaturahmi di Bulan Ramadan
AKP Arrya menambahkan bahwa suasana keakraban yang tercipta antara polisi dan anak-anak yatim piatu di pondok pesantren tersebut menjadi momen berharga. "Suasana keakraban makin terasa ketika kami dapat berbagi dengan anak-anak. Semoga apa yang kami berikan dapat menjadi berkah bagi kita semua," ujarnya. Kegiatan ini juga dinilai sebagai momen silaturahmi yang baik untuk meningkatkan tali persaudaraan di bulan Ramadan.
Pengurus yayasan pondok pesantren menyambut baik inisiatif Satreskrim Polres Jayapura. Mereka menganggap kegiatan ini sangat berarti bagi anak yatim piatu dan keluarga kurang mampu yang berada di lingkungan pesantren. "Ini merupakan inisiatif yang sangat berarti bagi pihak-pihak yang membutuhkan seperti anak yatim piatu dan orang kurang mampu," ungkap salah satu pengurus yayasan.
Lebih lanjut, AKP Arrya menjelaskan bahwa kegiatan berbagi takjil ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat kebersamaan dan nilai-nilai kemanusiaan di tengah komunitas pesantren. Hal ini sejalan dengan upaya untuk terus menyemai kebaikan dan solidaritas antar sesama.
Nilai Kemanusiaan dan Solidaritas
Kegiatan ini bukan hanya sekadar pembagian makanan, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat ikatan sosial dan kemanusiaan. Dengan berbagi di bulan Ramadan, Satreskrim Polres Jayapura berharap dapat menginspirasi pihak lain untuk turut serta dalam kegiatan sosial serupa. Hal ini penting untuk menciptakan lingkungan yang lebih peduli dan saling mendukung, terutama bagi mereka yang membutuhkan.
Selain itu, kegiatan ini juga menunjukkan bahwa kepolisian tidak hanya berfokus pada penegakan hukum, tetapi juga aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan. Kepedulian terhadap masyarakat merupakan bagian penting dari tugas kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban, serta menciptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga.
Dengan adanya kegiatan positif seperti ini, diharapkan dapat tercipta sinergi yang baik antara kepolisian dan masyarakat. Kerja sama dan saling mendukung antara kedua pihak akan menciptakan lingkungan yang lebih kondusif dan harmonis.
Semoga kegiatan berbagi takjil ini dapat menjadi inspirasi bagi berbagai pihak untuk turut serta dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, khususnya dalam membantu mereka yang membutuhkan di bulan Ramadan yang penuh berkah ini. Semoga semangat kebersamaan dan solidaritas terus tumbuh dan berkembang di tengah masyarakat.