Polrestabes Bandung Imbau Bobotoh Tanpa Tiket Tak Datang ke GBLA
Polrestabes Bandung mengimbau Bobotoh tanpa tiket untuk tidak datang ke GBLA saat laga Persib vs Barito Putera guna mencegah potensi kerumunan dan menjaga keamanan.

Jelang laga Persib Bandung melawan Barito Putera di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Jumat (9/5) malam, Polrestabes Bandung mengeluarkan imbauan penting bagi para Bobotoh. Imbauan tersebut ditujukan kepada seluruh pendukung Persib yang tidak memiliki tiket pertandingan untuk tidak datang ke GBLA. Hal ini dilakukan sebagai upaya antisipasi potensi kerumunan massa dan menjaga keamanan dan ketertiban umum.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, menjelaskan bahwa pengamanan akan dilakukan secara ketat oleh aparat gabungan dari kepolisian, TNI, dan Pemerintah Kota Bandung. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi euforia kemenangan Persib yang baru saja resmi menjuarai Liga 1 musim 2024/25. Pihaknya menyadari antusiasme Bobotoh yang sangat tinggi dan ingin memastikan perayaan kemenangan berjalan aman dan tertib.
"Yang tak mempunyai tiket ya akan kami kembalikan," tegas Budi dalam konferensi pers di Bandung, Kamis (8/5). Strategi pengamanan akan terbagi dua titik utama, yaitu di sekitar GBLA dan di pusat kota, khususnya di Graha Persib (Jalan Sulanjana) dan beberapa ruas jalan yang diprediksi akan menjadi titik kumpul Bobotoh. Hal ini menunjukkan kesiapan aparat keamanan dalam menghadapi potensi kerumunan besar.
Pengamanan Ketat di GBLA dan Sekitarnya
Polrestabes Bandung telah menyiapkan strategi pengamanan yang komprehensif. Selain fokus pada pengamanan di GBLA, penempatan personel keamanan juga akan dilakukan di berbagai titik di Kota Bandung, termasuk di beberapa ruas jalan utama. Langkah ini bertujuan untuk memastikan kelancaran lalu lintas dan mencegah terjadinya gangguan keamanan selama perayaan kemenangan Persib.
Kombes Pol Budi Sartono menekankan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan. "Kami akan menempatkan personel di beberapa ruas jalan. Ini untuk memberikan rasa aman bagi warga dan Bobotoh agar bisa merayakan dengan tertib dan nyaman," ujarnya. Ia juga memastikan bahwa Jalan Layang Pasupati tidak akan ditutup sepenuhnya, namun pengamanan akan diperketat di lokasi tersebut.
"Pasupati tidak ditutup. Kami hanya melakukan pengamanan seperti biasa, anggota disebar, dan lalu lintas tetap mengalir. Intinya, boleh merayakan euforia, tapi tetap memperhatikan hak-hak warga lainnya," ucapnya. Hal ini menunjukkan komitmen pihak kepolisian untuk menyeimbangkan antara keamanan dan hak-hak masyarakat lainnya.
Imbauan Kepada Bobotoh
Kapolrestabes Bandung kembali mengimbau kepada seluruh Bobotoh untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan. Pihaknya berharap agar euforia kemenangan dapat dirayakan dengan cara yang tertib dan tidak mengganggu ketertiban umum. Hal ini penting untuk menjaga citra positif Bobotoh sebagai suporter yang baik dan bertanggung jawab.
"Kita sudah menang, mari kita tunjukkan kepada warga luar Bandung bahwa Bobotoh adalah suporter yang baik, tertib, dan kondusif," kata Budi Sartono. Imbauan ini diharapkan dapat dipatuhi oleh seluruh Bobotoh demi menciptakan suasana perayaan yang aman, tertib, dan kondusif.
Dengan adanya imbauan dan strategi pengamanan yang telah disiapkan, diharapkan perayaan kemenangan Persib Bandung dapat berjalan dengan lancar dan aman tanpa menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban umum. Kerjasama antara aparat keamanan dan Bobotoh sangat penting untuk mewujudkan hal tersebut.