Polrestabes Bandung: Sahur on the Road Hanya di Tempat Ibadah
Polrestabes Bandung mengimbau masyarakat agar kegiatan sahur on the road dilakukan di tempat ibadah, bukan di jalan raya, demi keamanan dan ketertiban selama bulan Ramadhan.

Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung mengeluarkan imbauan penting terkait kegiatan sahur on the road menjelang bulan suci Ramadhan. Imbauan ini disampaikan langsung oleh Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, menyusul diskusi bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung. Intinya, kegiatan sahur keliling hanya diperbolehkan dilakukan di tempat-tempat ibadah, bukan di jalan raya.
Keputusan ini diambil untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama bulan Ramadhan. Polrestabes Bandung menyadari antusiasme masyarakat terhadap sahur on the road, namun menekankan pentingnya pelaksanaan kegiatan tersebut di tempat yang tepat dan terkontrol. Dengan demikian, potensi gangguan keamanan dan ketertiban umum dapat diminimalisir.
"Jadi tidak boleh di jalan-jalan. Walaupun memang mereka (masyarakat) mau sahur on the road, silakan tetapi di tempat ibadah," tegas Kombes Pol Budi Sartono dalam pernyataan resminya di Bandung, Rabu.
Sahur on the Road dan Upaya Pencegahan Kriminalitas
Selain imbauan mengenai sahur on the road, Polrestabes Bandung juga meningkatkan pengamanan di wilayah Kota Bandung menjelang bulan Ramadhan. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi terhadap peningkatan potensi aksi kriminalitas, terutama yang melibatkan kelompok bermotor, yang sering terjadi pada malam hingga dini hari.
Peningkatan patroli intensif akan dilakukan oleh seluruh jajaran Polsek di Kota Bandung. Petugas kepolisian diinstruksikan untuk selalu menyalakan lampu rotator saat berpatroli, sebagai upaya untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
"Kami instruksikan jajaran Polsek untuk berpatroli intensif untuk menjaga kondusivitas di wilayah Bandung. Kami akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak melalui Forkopimda agar ketika pelaksanaan puasa dapat berjalan aman dan kondusif," tambah Kombes Pol Budi Sartono.
Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Polrestabes Bandung untuk menjaga kondusivitas wilayah dan memberikan rasa aman kepada masyarakat yang menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Pentingnya Koordinasi dan Kerja Sama
Polrestabes Bandung menekankan pentingnya koordinasi dan kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah), dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan Ramadhan. Koordinasi ini bertujuan untuk memastikan semua upaya pengamanan berjalan efektif dan terintegrasi.
Dengan meningkatkan patroli dan kerja sama antar instansi, diharapkan masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan tenang dan nyaman tanpa adanya gangguan keamanan. Polrestabes Bandung berkomitmen untuk menciptakan suasana yang kondusif selama bulan suci Ramadhan.
"Kami sudah perintahkan dan sudah ada surat perintah juga agar selalu menyalakan lampu rotator mobil patroli agar memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat,” ujar Budi.
Harapannya, dengan langkah-langkah pengamanan yang lebih ketat ini, masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan tenang dan nyaman, tanpa rasa khawatir akan gangguan keamanan.
Polrestabes Bandung berharap masyarakat dapat memahami dan mendukung imbauan ini demi terciptanya suasana Ramadhan yang aman, nyaman, dan penuh keberkahan.