Presiden Prabowo Tekankan Keadilan sebagai Tuntutan, Bukan Sekadar Hak
Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Istimewa Laporan Tahunan Mahkamah Agung 2024 menekankan pentingnya keadilan sebagai tuntutan bagi setiap warga negara dan mendesak hakim untuk menegakkan hukum dengan integritas.
Presiden Prabowo Subianto, dalam sebuah pidato di Sidang Istimewa Laporan Tahunan Mahkamah Agung Tahun 2024 di Jakarta pada Rabu, menekankan pentingnya keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia. Pidato tersebut disampaikan di hadapan para hakim agung, di mana Presiden menyampaikan pesan kuat bahwa keadilan bukan hanya hak, melainkan juga tuntutan yang wajib dipenuhi oleh lembaga peradilan.
Pernyataan Presiden tersebut disampaikan dalam konteks penegakan hukum yang kuat sebagai kunci keberlangsungan bangsa. Ia menegaskan bahwa tegaknya hukum dan keadilan merupakan faktor vital bagi keberlangsungan hidup suatu negara. Presiden Prabowo juga menghubungkan kekuatan dan keberhasilan suatu negara dengan sistem penegakan hukum yang kuat dan efektif.
Pidato Presiden Prabowo Subianto juga menyoroti peran penting para hakim dalam mewujudkan keadilan. Ia menyampaikan harapannya agar para hakim senantiasa menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya, memastikan putusan-putusan yang adil dan tidak memihak.
Integritas dan Profesionalisme Hakim: Pilar Keadilan Indonesia
Presiden Prabowo Subianto secara tegas menyampaikan harapannya kepada para hakim agung. "Saya percaya saudara-saudara, saya percaya, dan atas nama rakyat Indonesia, saya mengimbau jadilah hakim yang tadi sesuai tema saudara, jadilah hakim yang berintegritas. Jadilah pengayom dan pelindung rakyat. Berilah keadilan, tegakkan keadilan untuk seluruh rakyat Indonesia dengan tidak pandang bulu," kata Presiden.
Pesan Presiden tersebut menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme sebagai landasan utama dalam proses peradilan. Hal ini sejalan dengan tema Sidang Pleno Istimewa Laporan Tahunan Mahkamah Agung tahun ini, yaitu "Dengan Integritas, Peradilan Berkualitas". Presiden juga berharap agar para hakim berani menegakkan kebenaran dan kejujuran dalam setiap putusan.
Lebih lanjut, Presiden Prabowo Subianto juga menyerukan pemberantasan korupsi sebagai bagian integral dari penegakan keadilan. "Hakim harus berani tegakkan kebenaran, tegakkan kejujuran, tegakkan keadilan, berantas korupsi. Mari kita bekerja sebaik-baiknya untuk anak dan cucu kita," tegasnya.
Laporan Tahunan Mahkamah Agung: Pertanggungjawaban Kinerja
Sidang Pleno Istimewa Laporan Tahunan Mahkamah Agung merupakan agenda rutin yang bertujuan untuk memberikan pertanggungjawaban kinerja Mahkamah Agung kepada publik. Dalam acara tersebut, Ketua Mahkamah Agung RI, Sunarto, menyampaikan pidato yang merinci berbagai pencapaian, termasuk jumlah perkara yang telah diputus, sisa perkara, dan prestasi-prestasi lain yang diraih selama setahun terakhir.
Laporan tahunan ini memberikan gambaran komprehensif mengenai kinerja Mahkamah Agung dalam menegakkan keadilan dan hukum di Indonesia. Transparansi dan akuntabilitas menjadi kunci dalam menjaga kepercayaan publik terhadap lembaga peradilan.
Dengan menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme hakim, serta menyampaikan harapannya untuk penegakan keadilan yang lebih baik, Presiden Prabowo Subianto memberikan pesan yang kuat dan penting bagi seluruh elemen dalam sistem peradilan Indonesia. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam membangun sistem peradilan yang adil, transparan, dan akuntabel bagi seluruh rakyat Indonesia.
Presiden Prabowo Subianto juga menyampaikan bahwa "Sebuah negara yang kuat, negara yang berhasil, tergantung kepada sistem hukum yang berlaku di negara tersebut. Suatu negara tanpa sistem hukum, negara itu gagal. Negara itu tidak bisa berhasil. Negara itu tidak berguna bagi rakyatnya." Pernyataan ini menggarisbawahi pentingnya sistem hukum yang kuat dan efektif dalam membangun negara yang maju dan sejahtera.
