Rekonstruksi Jalan Tol Jakarta-Cikampek: Jasamarga Transjawa Tingkatkan Kenyamanan Pengguna
PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) melakukan rekonstruksi jalan di Tol Jakarta-Cikampek untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jalan tanpa penutupan jalur utama, dengan berbagai langkah mitigasi yang telah dipersiapkan.

PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) tengah melakukan rekonstruksi jalan di ruas Tol Jakarta-Cikampek. Pekerjaan ini bertujuan meningkatkan kenyamanan pengguna jalan dan memenuhi standar pelayanan minimal. Rekonstruksi dilakukan di beberapa titik sepanjang jalan tol, tanpa menyebabkan penutupan jalan sehingga arus lalu lintas tetap beroperasi normal. Proses ini melibatkan berbagai upaya mitigasi risiko untuk meminimalisir dampak terhadap pengguna jalan.
Menurut Amri Sanusi, Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol, pekerjaan rekonstruksi dimulai pada Jumat, 25 April 2024 pukul 20.00 WIB. Ia memastikan bahwa ruas Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Jakarta maupun Cikampek, tetap beroperasi normal selama proses rekonstruksi berlangsung. Hal ini menunjukkan komitmen Jasamarga untuk meminimalisir gangguan terhadap pengguna jalan tol.
Proses rekonstruksi dilakukan secara bertahap di beberapa titik. Pihak Jasamarga telah melakukan sosialisasi kepada pengguna jalan melalui berbagai media, termasuk spanduk imbauan dan 'Dynamic Message Sign' di sepanjang jalan tol. Informasi mengenai rencana pekerjaan dan potensi dampaknya juga disebarluaskan melalui berbagai kanal komunikasi, termasuk aplikasi Travoy dan layanan call center.
Tahapan Rekonstruksi dan Upaya Mitigasi Risiko
Rekonstruksi jalan dibagi menjadi tiga tahap. Tahap pertama berlokasi di Gerbang Tol Karawang Barat, lajur On Ramp, dimulai Jumat (25/4) pukul 20.00 WIB dan diperkirakan selesai Rabu (30/4) pukul 05.00 WIB. Tahap kedua berlangsung di Km 50+185 sampai Km 50+410, lajur 1 dan bahu luar arah Cikampek, mulai Sabtu (26/4) pukul 22.00 WIB hingga Jumat (2/5) pukul 10.00 WIB. Sedangkan tahap ketiga dilaksanakan di Km 66+100 hingga Km 65+743, lajur 1 arah Jakarta, mulai Senin (28/4) pukul 09.00 WIB sampai Minggu (4/5) pukul 10.00 WIB.
Untuk memastikan kelancaran lalu lintas selama rekonstruksi, Jasamarga telah menyiapkan beberapa langkah mitigasi. Langkah-langkah tersebut meliputi pengalihan arus lalu lintas sebelum area kerja, mempersempit area kerja, dan menyiapkan skema lawan arah jika terjadi kepadatan lalu lintas. Koordinasi intensif juga dilakukan dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya untuk pengaturan lalu lintas.
Sosialisasi kepada pengguna jalan dilakukan secara intensif melalui berbagai media. Selain spanduk dan 'Dynamic Message Sign', Jasamarga juga mengimbau pengguna jalan untuk selalu waspada dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas, terutama di sekitar lokasi pekerjaan. Informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas juga dapat diakses melalui One Call Center 24 jam di nomor 14080 dan aplikasi Travoy 4.5.
Imbauan Kepada Pengguna Jalan
PT Jasamarga Transjawa Tol menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin ditimbulkan selama proses rekonstruksi. Mereka juga mengimbau pengguna jalan untuk selalu memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum memulai perjalanan, memastikan saldo uang elektronik mencukupi, dan mengisi bahan bakar sebelum perjalanan dimulai. Kesiapan ini akan membantu meminimalisir potensi kendala selama perjalanan.
Dengan langkah-langkah yang telah disiapkan, Jasamarga berharap proses rekonstruksi jalan Tol Jakarta-Cikampek dapat berjalan lancar dan meminimalisir dampak terhadap pengguna jalan. Prioritas utama adalah memastikan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan selama proses peningkatan kualitas infrastruktur ini berlangsung. Selalu utamakan keselamatan dan patuhi rambu lalu lintas yang ada.
Informasi lebih lanjut mengenai lalu lintas jalan tol dapat diakses melalui aplikasi Travoy dan One Call Center Jasa Marga Group di 14080. Pengguna jalan diimbau untuk selalu memantau informasi lalu lintas terkini sebelum memulai perjalanan untuk menghindari potensi kemacetan.