Renville Antonio: Sosok Bertanggung Jawab dan Dermawan di Mata Keluarga
Keluarga dan teman dekat mengenang Renville Antonio, Bendahara Umum DPP Partai Demokrat, sebagai sosok bertanggung jawab, dermawan, dan pecinta otomotif yang meninggal dunia karena kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur.

Surabaya, 14 Februari 2024 - Kabar duka menyelimuti keluarga besar Partai Demokrat dan masyarakat Jawa Timur. Renville Antonio, Bendahara Umum DPP Partai Demokrat, meninggal dunia Jumat pagi setelah mengalami kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur. Kepergiannya meninggalkan kesedihan mendalam, terutama bagi keluarga dan rekan-rekannya yang mengenangnya sebagai sosok bertanggung jawab dan dermawan.
Kenangan Keluarga: Sosok yang Bertanggung Jawab
Juru bicara keluarga, Jalaludin Alham, menggambarkan Renville Antonio sebagai pribadi yang sangat bertanggung jawab. "Mas Renville dipercaya keluarganya untuk memikul tanggung jawab besar setelah sang ayah meninggal dunia," ungkap Jalaludin di rumah duka Surabaya. Pernyataan ini menggambarkan betapa besar kepercayaan keluarga kepada Renville, yang merupakan putra ketiga dari empat bersaudara. Kepercayaan tersebut menunjukkan kualitas kepemimpinan dan kedewasaan Renville sejak usia muda.
Selain tanggung jawabnya kepada keluarga, Renville juga dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap masyarakat sekitar. Jalaludin menambahkan, "Almarhum juga dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap masyarakat kecil." Hal ini menunjukkan kepedulian sosial Renville yang melampaui lingkaran keluarganya.
Lebih dari itu, Renville memiliki hobi yang cukup unik. "Banyak koleksi motor dan mobilnya," kata Jalaludin, menggambarkan sisi lain dari sosok Renville yang gemar otomotif dan touring. Ini menunjukkan bahwa di balik kesibukannya sebagai politikus, Renville tetap memiliki waktu untuk menikmati hobinya.
Karier Politik Renville Antonio: Dari Advokat hingga Bendahara Umum DPP Partai Demokrat
Sebelum terjun ke dunia politik, Renville memulai karier sebagai advokat. Namun, bakat kepemimpinannya membawanya ke kancah politik. Ia mengawali karier politiknya sebagai anggota DPRD Jawa Timur, menunjukkan kinerja yang gemilang di bawah kepemimpinan Soekarwo.
Di bawah kepemimpinan Soekarwo sebagai Ketua DPD Demokrat Jawa Timur, Renville dipercaya sebagai sekretaris. Setelah Soekarwo lengser, Renville kemudian naik jabatan menjadi Ketua DPD Demokrat Jawa Timur. Prestasi signifikan dicapai di bawah kepemimpinannya, salah satunya adalah mengantarkan Emil Dardak menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur.
Karier politik Renville semakin cemerlang setelah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. AHY kemudian mempercayakan posisi strategis sebagai Bendahara Umum DPP Partai Demokrat kepada Renville, menunjukkan kepercayaan dan pengakuan atas kemampuan dan integritasnya.
Dukacita Mendalam dan Rencana Pemakaman
Kepergian Renville Antonio meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, teman, dan rekan-rekannya. Jalaludin, yang mengaku dekat dengan Renville sejak kecil, mengungkapkan kesedihannya. "Saya yang mengajarkan almarhum mengaji, jadi saya sangat memahami karakternya. Kami semua sangat berduka atas kepergiannya," tuturnya. Kesaksian ini menunjukkan betapa dekatnya hubungan antara Jalaludin dan Renville.
Jenazah Renville Antonio dimakamkan pada Jumat siang setelah prosesi perjalanan dari lokasi kecelakaan di Situbondo menuju rumah duka di Surabaya. Kepergiannya merupakan kehilangan besar bagi Partai Demokrat dan masyarakat Jawa Timur. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan.
Kesimpulan
Renville Antonio dikenang bukan hanya sebagai seorang politikus handal, tetapi juga sebagai sosok yang bertanggung jawab, dermawan, dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Kepergiannya menjadi duka mendalam bagi banyak orang. Kisah hidupnya menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk selalu berdedikasi dan berkontribusi bagi masyarakat.