Sejoli Tewas Misterius di Mobil Parkir Pusat Perbelanjaan Jambi, Polisi Selidiki Dugaan Keracunan Gas AC
Polresta Jambi menyelidiki kematian dua sejoli yang ditemukan tewas di dalam mobil di pusat perbelanjaan, dengan dugaan sementara keracunan gas AC.

Sebuah peristiwa tragis menggemparkan Kota Jambi. Dua sejoli ditemukan tewas di dalam sebuah mobil yang terparkir di halaman pusat perbelanjaan kawasan Pattimura, Alam Barajo, pada Rabu (7/5) sekitar pukul 22.00 WIB. Penemuan ini terjadi setelah petugas keamanan pusat perbelanjaan mencurigai mobil yang terparkir sejak sore hari tanpa aktivitas berarti. Polisi kini tengah menyelidiki penyebab kematian kedua korban, dengan dugaan sementara mengarah pada keracunan gas AC mobil.
Korban laki-laki, MDH (23), seorang taruna Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang berdomisili di Alam Barajo, Kota Jambi, dan korban perempuan, DWA (21), seorang mahasiswi di Jambi yang beralamat di Telanaipura, ditemukan tak bernyawa di kursi tengah mobil. Identitas mereka telah terkonfirmasi setelah proses identifikasi oleh pihak kepolisian. Setelah olah tempat kejadian perkara (TKP) dan identifikasi selesai, kedua jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Peristiwa ini menimbulkan kehebohan di kalangan warga sekitar dan menjadi sorotan publik, mengingat lokasi kejadian berada di area ramai. Kapolresta Jambi, Kombes Pol Boy Sutan Binanga Siregar, menyatakan bahwa polisi akan menyelidiki lebih lanjut untuk memastikan penyebab kematian kedua sejoli tersebut. "Kami akan selidiki lebih lanjut penyebabnya," ujar Kapolresta Jambi kepada awak media.
Penyelidikan Penyebab Kematian
Polresta Jambi saat ini tengah fokus pada penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti kematian kedua korban. Dugaan sementara mengarah pada keracunan gas AC mobil, namun polisi belum dapat memastikan hal tersebut sebelum penyelidikan tuntas. Tim penyidik akan memeriksa secara detail kondisi mobil, termasuk sistem sirkulasi udara dan komponen-komponen terkait lainnya. Pemeriksaan saksi-saksi juga akan dilakukan untuk mengumpulkan informasi lebih lanjut.
Proses penyelidikan melibatkan beberapa ahli, termasuk ahli forensik dan ahli otomotif, untuk memastikan penyebab kematian secara ilmiah. Sampel udara di dalam mobil juga akan diuji untuk memastikan kandungan gas berbahaya. Informasi lebih lanjut mengenai hasil penyelidikan akan disampaikan kepada publik setelah proses investigasi selesai.
Pihak kepolisian berharap masyarakat dapat bersabar dan tidak menyebarkan informasi yang belum terkonfirmasi kebenarannya. Informasi resmi akan disampaikan melalui saluran komunikasi resmi kepolisian.
Kronologi Penemuan
Petugas keamanan pusat perbelanjaan menjadi pihak pertama yang menemukan kedua korban. Kecurigaan mereka muncul karena mobil tersebut terparkir sejak sore hari tanpa ada aktivitas dari pemiliknya. Setelah dilakukan pengecekan, petugas menemukan kedua korban dalam kondisi sudah meninggal dunia di dalam mobil.
Petugas keamanan kemudian segera melaporkan penemuan tersebut kepada pihak berwajib. Polisi langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan olah TKP. Proses identifikasi dan evakuasi jenazah dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan tidak ada kerusakan bukti yang dapat menghambat proses penyelidikan.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan pemeriksaan berkala terhadap sistem AC kendaraan bermotor. Gas AC yang bocor dapat menyebabkan keracunan dan berujung pada kematian jika tidak segera ditangani.
Reaksi Publik dan Langkah Antisipasi
Kejadian ini telah menimbulkan reaksi beragam di kalangan masyarakat. Banyak yang merasa terkejut dan berduka atas meninggalnya kedua sejoli tersebut. Peristiwa ini juga menjadi perbincangan hangat di media sosial. Polisi menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak menyebarkan informasi yang tidak benar.
Sebagai langkah antisipasi, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada terhadap kondisi kendaraan mereka, terutama sistem AC. Pemeriksaan berkala dan perawatan yang tepat sangat penting untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali. Masyarakat juga diimbau untuk segera melapor kepada pihak berwajib jika menemukan hal-hal yang mencurigakan.
Polresta Jambi berkomitmen untuk mengungkap penyebab kematian kedua korban secara transparan dan profesional. Hasil penyelidikan akan diumumkan kepada publik setelah proses investigasi selesai.