Sudin LH Jaksel Targetkan 1.500 Kendaraan Uji Emisi Gratis di 2024
Sudin LH Jaksel memasang target ambisius dengan menyediakan uji emisi gratis bagi 1.500 kendaraan di tahun 2024 untuk meningkatkan kualitas udara Jakarta.

Jakarta, 23 April 2024 - Suku Dinas Lingkungan Hidup (Sudin LH) Jakarta Selatan (Jaksel) menetapkan target yang cukup tinggi dalam upaya meningkatkan kualitas udara di Jakarta. Mereka berencana menyediakan layanan uji emisi gratis bagi 1.500 kendaraan sepanjang tahun 2024. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Sudin LH Jaksel dalam mengatasi masalah polusi udara yang sebagian besar diakibatkan oleh kendaraan bermotor.
Kepala Seksi Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) Sudin LH Jakarta Selatan, Tuty Ernawati Sapardin, menjelaskan bahwa target tersebut dibagi menjadi beberapa tahap. "Targetnya 1.500 kendaraan uji emisi untuk meningkatkan kualitas udara di Jakarta," ungkap Tuty dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Program uji emisi gratis ini dilaksanakan secara rutin setiap pekan di berbagai lokasi, baik di kantor kecamatan maupun di Kantor Sudin LH Jakarta Selatan. Pelaksanaan program ini memiliki target yang harus dicapai setiap triwulannya. Untuk triwulan I ditargetkan 200 kendaraan, triwulan II sebanyak 300 kendaraan, dan triwulan III dan IV masing-masing 500 kendaraan.
Uji Emisi: Kolaborasi dan Teknologi
Tuty Ernawati Sapardin memaparkan bahwa hingga awal tahun 2024, Sudin LH Jakarta Selatan telah berhasil melakukan uji emisi lebih dari 319 kendaraan. Kendaraan yang diuji meliputi roda dua dan roda empat, baik kendaraan umum maupun kendaraan dinas operasional. Keberhasilan ini tidak lepas dari kolaborasi dengan berbagai pihak.
Selain Sudin LH Jakarta Selatan, terdapat 108 bengkel resmi yang turut berpartisipasi dalam program uji emisi ini. Sistem pencatatan hasil uji emisi pun telah dimodernisasi. Hasil uji emisi dari bengkel-bengkel resmi tersebut tidak lagi menggunakan kertas, melainkan langsung tercatat dalam aplikasi e-Uji Emisi. Sistem digitalisasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan transparansi proses uji emisi.
Sudin LH Jaksel juga mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan kendaraan. "Saya imbau masyarakat, khususnya mahasiswa dan pekerja kantoran agar lebih mengutamakan angkutan umum daripada kendaraan pribadi, supaya udara di Jakarta semakin baik dan sejuk," ajak Tuty.
Polusi Udara Jakarta dan Kendaraan Bermotor
Sudin LH Jakarta Selatan menyadari bahwa polusi udara di Jakarta sebagian besar bersumber dari emisi gas buang kendaraan bermotor. Oleh karena itu, program uji emisi menjadi fokus utama dalam upaya mengurangi polusi udara. Tidak hanya kendaraan yang beroperasi di dalam wilayah DKI Jakarta, tetapi juga kendaraan yang masuk dari luar daerah wajib diuji emisi untuk menjaga kualitas udara ibukota.
Program uji emisi gratis ini diharapkan dapat mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kualitas udara. Dengan partisipasi aktif masyarakat dan kolaborasi berbagai pihak, diharapkan target 1.500 kendaraan yang diuji emisi di tahun 2024 dapat tercapai dan berkontribusi pada peningkatan kualitas udara di Jakarta. Langkah ini juga merupakan bagian dari upaya jangka panjang untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan di Jakarta.
Selain program uji emisi, Sudin LH Jaksel juga terus berupaya melakukan berbagai langkah lain untuk mengatasi polusi udara, seperti pengawasan terhadap industri dan peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan. Semoga dengan berbagai upaya ini, kualitas udara di Jakarta dapat terus membaik.