Tahukah Anda? DJP Sulselbartra Gencarkan Edukasi Pajak Dokter di Mamuju, Perkuat Kepatuhan Profesi Medis
DJP Sulselbartra melalui KPP Pratama Mamuju intensifkan Edukasi Pajak Dokter, memperkenalkan Coretax dan pentingnya kepatuhan. Simak detail programnya!

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara (Sulselbartra) belum lama ini menggelar program edukasi penting. Melalui Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Mamuju, mereka menyasar para wajib pajak dari kalangan profesi dokter. Kegiatan ini bertujuan memperkuat pemahaman mereka tentang hak dan kewajiban perpajakan.
Edukasi ini dilaksanakan di Mamuju, Sulawesi Barat, sebagai bagian dari upaya DJP meningkatkan kepatuhan pajak secara menyeluruh. Para dokter diberikan pemahaman mendalam mengenai sistem administrasi perpajakan terbaru, termasuk pengenalan Coretax. Inisiatif ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendekatkan layanan pajak kepada masyarakat.
Kepala KPP Pratama Mamuju, La Ode Irfah Firdaus, menekankan signifikansi peran dokter dalam menjaga kepatuhan pajak berkelanjutan. Sosialisasi ini juga merupakan wujud apresiasi atas kemitraan yang terjalin dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI). Kolaborasi ini diharapkan terus mendukung peningkatan kesadaran pajak di kalangan tenaga kesehatan.
Materi Edukasi Komprehensif untuk Dokter
Penyuluh Pajak KPP Pratama Mamuju, Muhammad Ihsan Ahmad, menjelaskan secara rinci aspek-aspek krusial perpajakan profesi dalam materinya. Fokus utama diberikan pada Pajak Penghasilan (PPh) Orang Pribadi, yang merupakan kewajiban utama bagi para dokter. Pemahaman mendalam tentang PPh Orang Pribadi sangat penting bagi kepatuhan pajak.
Selain itu, mekanisme perhitungan dan pelaporan PPh Pasal 21 juga dibahas secara detail. Materi ini dirancang agar para dokter dapat memahami kewajiban perpajakan sesuai profesinya, termasuk penghitungan pajak dengan tarif efektif. Pentingnya pembukuan yang rapi dan akurat juga ditekankan sebagai dasar perhitungan pajak yang benar.
Pengenalan aplikasi Coretax DJP menjadi salah satu poin penting dalam edukasi ini. Sistem administrasi perpajakan terbaru ini diharapkan dapat mempermudah wajib pajak dalam memenuhi kewajiban pelaporan mereka. DJP terus berinovasi untuk memberikan kemudahan dan efisiensi dalam sistem perpajakan nasional.
Pendekatan Humanis DJP dalam Peningkatan Kepatuhan
Kepala Seksi Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kantor Wilayah DJP Sulselbartra, Sumin, menyatakan bahwa kegiatan semacam ini merupakan bentuk nyata pelayanan. Edukasi yang humanis kepada masyarakat menjadi prioritas DJP dalam setiap programnya. Pendekatan ini bertujuan membangun hubungan yang positif dengan wajib pajak.
Sosialisasi ini tidak hanya berorientasi pada peningkatan kepatuhan pajak semata. Lebih dari itu, DJP berupaya memperkuat hubungan dengan para wajib pajak melalui pendekatan yang lebih inklusif. Hal ini khususnya berlaku bagi profesi strategis seperti tenaga medis, yang memiliki peran vital dalam masyarakat.
DJP berharap melalui kegiatan edukasi pajak dokter ini, kesadaran dan pemahaman perpajakan di kalangan tenaga kesehatan semakin meningkat. Kepatuhan pajak yang tinggi dari profesi strategis akan berkontribusi signifikan terhadap penerimaan negara. Ini sekaligus mendukung pembangunan nasional secara berkelanjutan.