Tarif AS-China Turun, Indonesia Manfaatkan Momentum untuk Negosiasi
Tarif AS-China Turun, Indonesia Manfaatkan Momentum untuk Negosiasi

Menyusul penurunan tarif antara AS dan China, Indonesia memanfaatkan momentum tersebut untuk bernegosiasi dan membahas tarif perdagangan dengan Amerika Serikat.

Peluang Strategis Indonesia di Tengah Perang Dagang Global
Peluang Strategis Indonesia di Tengah Perang Dagang Global

Apindo melihat peluang besar bagi Indonesia untuk mengambil alih pangsa pasar ekspor pakaian dan alas kaki ke AS di tengah perang dagang AS-China, meskipun saat ini pangsa pasar Indonesia masih kecil.

Perang Tarif: Peluang Emas Indonesia Jadi Basis Produksi Manufaktur
Perang Tarif: Peluang Emas Indonesia Jadi Basis Produksi Manufaktur

Dinamika perang tarif global menciptakan peluang bagi Indonesia untuk menjadi basis produksi manufaktur, menarik investasi asing, dan meningkatkan daya saing ekonomi nasional.

Peluang Ekspor RI di Tengah Perang Tarif AS-China: LPEI Ungkap Potensi Besar
Peluang Ekspor RI di Tengah Perang Tarif AS-China: LPEI Ungkap Potensi Besar

Indonesia Eximbank melihat peluang ekspor yang signifikan di tengah perang dagang AS-China, terutama pada komoditas seperti minyak sawit dan produk rumah tangga ke pasar BRICS dan TPP.

Penundaan Tarif Trump: Kesempatan Negosiasi Dagang Baru bagi Indonesia?
Penundaan Tarif Trump: Kesempatan Negosiasi Dagang Baru bagi Indonesia?

Penundaan tarif resiprokal AS selama 90 hari memberi Indonesia kesempatan untuk bernegosiasi dan menyeimbangkan perdagangan, sekaligus mendorong peningkatan daya saing industri dalam negeri.

Saingi Tarif AS, Indonesia Prioritaskan Daya Saing dan Akses Pasar Global
Saingi Tarif AS, Indonesia Prioritaskan Daya Saing dan Akses Pasar Global

Menanggapi kebijakan tarif AS, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menekankan peningkatan daya saing dan perluasan akses pasar global sebagai strategi utama Indonesia.

Ekspor RI Berpotensi Melonjak 1,7 Miliar Dolar AS Akibat Perang Tarif AS-China
Ekspor RI Berpotensi Melonjak 1,7 Miliar Dolar AS Akibat Perang Tarif AS-China

Perang tarif antara AS dan China berpotensi meningkatkan ekspor Indonesia hingga 1,7 miliar dolar AS, terutama pada sektor alas kaki dan rajutan, menurut Kadin Indonesia.

Tarif Impor AS: Momentum Revitalisasi Industri Nasional?
Tarif Impor AS: Momentum Revitalisasi Industri Nasional?

Kebijakan tarif resiprokal AS terhadap Indonesia dinilai sebagai momentum untuk revitalisasi industri dalam negeri dan peningkatan daya saing BUMN di pasar global.

Penundaan Tarif AS: Momentum Konsolidasi Kebijakan Perdagangan Indonesia
Penundaan Tarif AS: Momentum Konsolidasi Kebijakan Perdagangan Indonesia

Penundaan tarif impor AS selama 90 hari menjadi momentum bagi Indonesia untuk mengkonsolidasi kebijakan perdagangan, terutama dengan AS, dan memaksimalkan peluang di sektor tekstil, garmen, sepatu, dan furnitur.

Indonesia Pilih Negosiasi, Pasar Tetap Terbuka untuk Investasi AS
Indonesia Pilih Negosiasi, Pasar Tetap Terbuka untuk Investasi AS

Strategi negosiasi Indonesia dalam menanggapi kebijakan tarif impor AS dinilai positif pasar internasional, menunjukkan komitmen Indonesia terhadap investasi global dan stabilitas ekonomi jangka panjang.

Ekonom Unand Desak Indonesia Segera Negosiasi Tarif Timbal Balik dengan AS
Ekonom Unand Desak Indonesia Segera Negosiasi Tarif Timbal Balik dengan AS

Ekonom Unand, Endrizal Ridwan, mendesak pemerintah Indonesia untuk segera bernegosiasi dengan AS terkait tarif timbal balik yang berpotensi merugikan perekonomian nasional, khususnya sektor padat karya.

Indonesia Pilih Diplomasi, Hadapi Tarif Impor AS 32 Persen
Indonesia Pilih Diplomasi, Hadapi Tarif Impor AS 32 Persen

Pemerintah Indonesia memilih jalur diplomasi untuk menghadapi tarif impor 32 persen dari AS, ketimbang menerapkan kebijakan balasan, demi menjaga hubungan perdagangan bilateral jangka panjang.