TNBTS: Taman Nasional Terindah Ketiga Dunia Versi Goodstats!
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dinobatkan sebagai taman nasional terindah ketiga di dunia oleh Goodstats, berdasarkan engagement media sosial dan volume pencarian, prestasi membanggakan bagi Jawa Timur dan Indonesia!

Jawa Timur, Indonesia - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengungkapkan rasa syukur atas prestasi membanggakan yang diraih Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Goodstats, sebuah lembaga pemeringkat internasional, baru-baru ini menganugerahi TNBTS sebagai taman nasional terindah ketiga di dunia. Prestasi ini diraih berkat sinergi berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat lokal, penegak hukum, dan wisatawan yang turut menjaga kelestarian dan keindahan alam TNBTS.
Pencapaian ini berdasarkan pada tingkat keterlibatan (engagement) yang tinggi di media sosial seperti Instagram dan TikTok, serta volume pencarian dan ulasan positif di Google. TNBTS berhasil mencetak skor impresif sebesar 7,89, mengungguli banyak taman nasional ikonik lainnya di dunia. Khofifah menyatakan, "Alhamdulillah, TNBTS dinobatkan sebagai taman nasional tercantik ketiga dunia. Ini tidak mudah dicapai karena butuh sinergi dari pemerintah, masyarakat lokal, penegak hukum, dan wisatawan untuk tetap menjaga kelestarian dan keindahan alam di sana."
Keberhasilan ini menempatkan TNBTS di bawah Taman Nasional Kruger di Afrika Selatan dan Taman Nasional Lencois Maranhenses di Brasil, yang masing-masing berada di peringkat pertama dan kedua. Bahkan, TNBTS berhasil melampaui taman nasional terkenal seperti Serengeti di Tanzania dan Plitvice Lakes di Kroasia yang berada di peringkat keempat dan kelima. Khofifah menambahkan, "Bayangkan, kita peringkat ketiga di dunia. Ini luar biasa dan patut kita syukuri bersama."
Pesona TNBTS di Mata Dunia
Keindahan alam TNBTS bukanlah satu-satunya daya tarik. Aura spiritual dan keunikan budaya lokal turut memperkaya pesona taman nasional ini. Hal ini terbukti dengan terpilihnya TNBTS sebagai lokasi syuting dua reality show asal Tiongkok, yaitu Divas Hit The Road dan The Blooming Journey. Tayangan ini turut meningkatkan popularitas TNBTS di kawasan Asia Timur. Khofifah menjelaskan, "Hal-hal seperti ini membuat TNBTS makin dikenal dan sekarang mungkin tidak bisa lagi disebut hidden gem. Eksistensinya sudah sangat baik di mata dunia."
Data dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur menunjukkan peningkatan jumlah wisatawan yang signifikan. Pada tahun 2024, tercatat 218.711.818 wisatawan nusantara mengunjungi Jawa Timur, dan 268.190 wisatawan mancanegara. Khusus untuk TNBTS, jumlah wisatawan nusantara mencapai 465.751 orang, sementara wisatawan mancanegara mencapai 19.926 orang. Angka ini menunjukkan kontribusi TNBTS terhadap sektor pariwisata Jawa Timur.
Selain keindahan alamnya, TNBTS juga menjadi tuan rumah berbagai acara wisata dan budaya tahunan. Beberapa di antaranya adalah Jazz Gunung Bromo, Ultra Trail Bromo Tengger Semeru, Bromo Marathon, Bromo KOM, Festival Kasada, Festival Adat Karo, dan Festival Ogoh-ogoh. Kegiatan-kegiatan ini semakin memperkaya pengalaman wisata di TNBTS.
Harapan untuk Masa Depan
Khofifah berharap prestasi ini dapat memotivasi taman nasional lain di Indonesia untuk meningkatkan kualitas pelestarian dan promosi wilayahnya. Ia menekankan bahwa keberhasilan TNBTS bukan hanya kebanggaan Jawa Timur, tetapi juga seluruh Indonesia. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa dengan kerja sama dan pengelolaan yang baik, destinasi wisata Indonesia mampu bersaing di kancah internasional dan meraih pengakuan dunia.
Dengan keindahan alamnya yang memukau, kekayaan budaya yang unik, dan berbagai acara wisata yang menarik, TNBTS siap untuk terus memikat hati wisatawan domestik maupun mancanegara. Prestasi sebagai taman nasional terindah ketiga di dunia menjadi bukti nyata dedikasi dan kerja keras semua pihak dalam menjaga dan melestarikan warisan alam Indonesia.