UI Sosialisasi Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru 2025: Lebih Banyak Kuota, Lebih Banyak Kesempatan!
Universitas Indonesia (UI) mengumumkan jalur penerimaan mahasiswa baru 2025/2026 dengan penambahan kuota di jalur SNBP dan SNBT, serta beragam jalur mandiri yang inklusif dan transparan.
Universitas Indonesia (UI) menggelar sosialisasi jalur penerimaan mahasiswa baru untuk program Sarjana dan Vokasi tahun akademik 2025/2026. Sosialisasi ini digelar di Depok pada Jumat, 14 Februari 2025, dan menekankan komitmen UI untuk menjadi perguruan tinggi yang inklusif dan terbuka bagi semua calon mahasiswa.
UI: Inklusif dan Terbuka untuk Semua
Rektor UI, Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, menegaskan komitmen UI untuk memberikan akses pendidikan tinggi berkualitas bagi seluruh masyarakat Indonesia, tanpa memandang latar belakang ekonomi atau daerah asal. UI berkomitmen untuk terus meningkatkan akses pendidikan dengan menyediakan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang berkeadilan dan sistem penerimaan mahasiswa yang transparan. "UI memastikan bahwa setiap anak bangsa memiliki kesempatan untuk mengenyam pendidikan tinggi berkualitas," tegas Prof. Heri. UI juga mengusung slogan "UI Unggul Impactful untuk Indonesia" sebagai wujud komitmen ini.
Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru UI 2025
Sekretaris Pelaksana Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025, Bekti Cahyo Hidayanto, menjelaskan bahwa terdapat tiga jalur penerimaan mahasiswa baru UI tahun ini: Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan Seleksi Mandiri. SNBP dan SNBT dikelola oleh Panitia SNPMB, sementara Seleksi Mandiri dikelola langsung oleh UI.
Jalur SNBP dimulai dengan pengisian data rapor siswa oleh sekolah melalui Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Setiap PTN, termasuk UI, menetapkan kuota minimum 20 persen melalui jalur ini. Siswa dapat memilih dua program studi (prodi) dari satu atau dua PTN. Jika memilih satu prodi, siswa bebas memilih PTN di seluruh Indonesia. Namun, jika memilih dua prodi, salah satunya harus berada di PTN yang berada di provinsi yang sama dengan SMA/SMK/MA asal siswa. Pendaftaran SNBP dibuka pada 4-18 Februari 2025, dengan pengumuman hasil seleksi pada 18 Maret 2025.
Pada jalur SNBT, peserta dapat memilih maksimal empat prodi dengan ketentuan kombinasi program akademik dan vokasi. Ketentuan ini berbeda dari tahun sebelumnya. Jika memilih tiga prodi, kombinasi dapat berupa dua program akademik dan satu program vokasi, atau sebaliknya, atau tiga program vokasi dengan minimal satu program Diploma Tiga. Jika memilih empat prodi, kombinasi dapat berupa dua program akademik dan dua program vokasi (minimal satu Diploma Tiga), atau satu program akademik dan tiga program vokasi (minimal satu Diploma Tiga).
UI menyediakan 50 persen daya tampung melalui jalur mandiri, yang meliputi jalur Prestasi dan Pemerataan Kesempatan Belajar (PPKB), Seleksi Jalur Prestasi (SJP), Talentscouting (TS), SIMAK UI, dan SIMAK Kelas Internasional. Jalur ini memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa yang ingin menunjukkan potensi dan prestasi di luar jalur SNBP dan SNBT.
Peningkatan Daya Tampung UI di Jalur Nasional
UI meningkatkan daya tampungnya di jalur SNBP dan SNBT tahun 2025. Untuk SNBP, daya tampung meningkat dari 2.105 pada tahun 2024 menjadi 2.160 pada tahun 2025 (1.794 Sarjana dan 366 Vokasi D3 & D4). Sementara itu, daya tampung SNBT meningkat dari 3.164 pada tahun 2024 menjadi 3.247 pada tahun 2025. Peningkatan ini menunjukkan komitmen UI untuk memberikan kesempatan yang lebih luas bagi calon mahasiswa berprestasi.
Kesimpulan
Sosialisasi jalur penerimaan mahasiswa baru UI 2025 menekankan komitmen UI terhadap transparansi, inklusivitas, dan peningkatan akses pendidikan tinggi bagi seluruh masyarakat Indonesia. Dengan penambahan kuota di jalur SNBP dan SNBT serta beragam jalur mandiri, UI berharap dapat menjaring calon mahasiswa terbaik dari berbagai latar belakang untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa. Informasi lebih lanjut mengenai persyaratan dan tata cara pendaftaran dapat diakses melalui situs resmi UI.
