Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
logo
LIVE
  • Auto
  • Dark Mode
  • Light Mode
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Lainnya
    • Ngakak
    • Merdeka
LIVE
  • Auto
  • Dark Mode
  • Light Mode
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Lainnya
HEADLINE HARI INI
  1. Lifestyle

Ajarkan Anak Berbagi dan Harga Diri: Cara Orang Tua Bangun Karakter Positif

Orang tua berperan penting dalam menanamkan nilai berbagi dan menghargai perbedaan pada anak sejak dini, baik melalui kebiasaan di rumah maupun aturan yang jelas.

Sabtu, 15 Mar 2025 21:24:00
#planetantara
Copied!
Ajarkan Anak Berbagi dan Harga Diri: Cara Orang Tua Bangun Karakter Positif
Orang tua berperan penting dalam menanamkan nilai berbagi dan menghargai perbedaan pada anak sejak dini, baik melalui kebiasaan di rumah maupun aturan yang jelas. (©© 2025 Antaranews)
ADVERTISEMENT

Jakarta, 15 Maret 2024 (ANTARA) - Damar Wahyu Wijayanti, Certified Positive Discipline Parent Educator, menekankan pentingnya orang tua melatih anak untuk berbagi dan menghargai perbedaan sejak di rumah. Hal ini disampaikan dalam konferensi pers di Jakarta, Sabtu lalu. Damar menjelaskan bagaimana kebiasaan sederhana di rumah dapat membentuk karakter anak yang positif dan peduli terhadap sesama.

Damar, yang juga Co-Founder goodenoughparents.id, mengatakan bahwa kebaikan bukanlah tindakan yang hanya dilakukan pada momen-momen tertentu, seperti bulan Ramadhan. Ia mendorong orang tua untuk menanamkan pemahaman bahwa berbagi dan menolong sesama merupakan tindakan yang dapat dilakukan setiap hari. Dengan demikian, nilai-nilai positif ini akan tertanam kuat dalam diri anak.

Lebih lanjut, Damar menjelaskan bagaimana orang tua dapat menciptakan kesempatan bagi anak untuk berbuat baik dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat dimulai dari tugas-tugas sederhana di rumah, seperti merawat tanaman atau menjaga kebersihan. Dengan memberikan kesempatan ini, anak akan belajar bertanggung jawab dan berkontribusi dalam lingkungan keluarga.

Menciptakan Kesempatan Berbagi dan Menolong

Orang tua memiliki peran krusial dalam memberikan kesempatan kepada anak untuk berbuat baik. Damar menekankan pentingnya orang tua tidak hanya memberikan batasan, tetapi juga memberikan ruang bagi anak untuk mengembangkan kemampuannya. "Jadi, dari kitanya, yang penting memberikan kesempatan pada anak untuk melanjutkan kebaikan," ujarnya.

Memberikan tugas rumah tangga seperti merawat tanaman atau membersihkan rumah dapat menjadi contoh nyata. Selain itu, orang tua juga dapat mengajak anak untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial, seperti berbagi makanan kepada yang membutuhkan atau mengunjungi panti asuhan. Melalui pengalaman langsung ini, anak akan lebih memahami arti berbagi dan empati terhadap sesama.

Damar juga menyarankan agar orang tua tidak ragu untuk memberikan pujian dan apresiasi atas setiap kebaikan yang dilakukan anak. Hal ini akan memotivasi anak untuk terus berbuat baik dan menanamkan rasa percaya diri dalam dirinya. Penting untuk diingat bahwa setiap usaha anak, sekecil apapun, patut dihargai dan didukung.

Mengajarkan Penghargaan Perbedaan

Mengajarkan anak untuk menghargai perbedaan juga penting, terutama bagi anak di bawah usia tujuh tahun. Damar menyarankan orang tua untuk menetapkan aturan yang jelas di rumah sebelum anak berinteraksi dengan lingkungan yang lebih luas. Hal ini penting karena setiap keluarga memiliki aturan dan budaya yang berbeda-beda.

Orang tua disarankan untuk membuat aturan yang mudah dipahami anak, bahkan dengan menggunakan gambar atau foto jika diperlukan. Contohnya, ketika mudik, orang tua dapat mengajarkan anak untuk menghabiskan camilan yang telah diambil sebelum mengambil camilan lain. "Ini bisa dilatih di rumah, misalnya taruh beberapa toples begitu ya, lalu kita ajarkan kalau kamu mau yang mana, ambil satu, masukkan ke wadah, habiskan dulu baru nanti kamu ambil lagi, itu aturannya harus sejelas mungkin," jelas Damar.

Contoh lain yang diberikan adalah membiasakan anak bermain lari-lari kecil di luar ruangan agar tidak mengganggu anggota keluarga lain. Dengan demikian, anak belajar untuk menghargai ruang dan kenyamanan orang lain. Aturan-aturan sederhana ini membantu anak memahami pentingnya mempertimbangkan orang lain dan menghargai perbedaan.

Melalui penerapan aturan yang jelas dan konsisten, orang tua dapat membantu anak memahami pentingnya menghargai perbedaan dan beradaptasi dengan berbagai situasi. Hal ini akan mempersiapkan anak untuk berinteraksi dengan lingkungan yang lebih beragam dan kompleks di masa mendatang.

Kesimpulannya, mengajarkan anak untuk berbagi dan menghargai perbedaan merupakan tanggung jawab orang tua yang penting. Dengan menciptakan lingkungan rumah yang kondusif dan memberikan contoh nyata, orang tua dapat menanamkan nilai-nilai positif ini sejak dini dan membentuk karakter anak yang baik.

Share
Copied!

Share

Better experience in portrait mode.
Image Saved!
Berita Terbaru
  • Mengapa Pertumbuhan Ekonomi 5,12 Persen Kuartal II 2025 Jadi Sorotan? Ini Penjelasan Komisi XI DPR
  • Menteri Koperasi Ungkap Kunci Sukses Koperasi Desa Merah Putih: Harmonisasi Regulasi Antar Kementerian
  • Tahukah Anda? BPIP Gelar Penguatan Pancasila di Pangkalpinang, Libatkan Ratusan Relawan
  • DPR RI Dorong Kolaborasi Kantor Pajak dan Bea Cukai: Mengapa Edukasi Pajak Penting bagi Wajib Pajak?
  • Wamenkomdigi Soroti Roblox, Tegaskan Perlindungan Anak di Ruang Digital dari Pengaruh Negatif
  • berbagi
  • hargai perbedaan
  • karakter anak
  • kebaikan
  • konten ai
  • mendidik anak
  • nilai-nilai positif
  • orang tua
  • pendidikan anak
  • perkembangan anak
  • #planetantara
  • ramadhan
Copied!
Artikel ini ditulis oleh
Redaksi Merdeka
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

ADVERTISEMENT
Topik Populer

Topik Populer

  • Viral
  • Timnas
  • Prabowo Subianto
  • Piala AFF 2024
  • PPN 12 persen
  • Irish Bela
Rekomendasi
  • antam

    Update Harga Emas Pegadaian Hari Ini: Antam dan Galeri24 Turun, UBS Justru Naik!

    5 Agu 2025
  • ekonomi kreatif

    Fakta Menarik: 176 Peserta Ikuti Pelatihan, Gubernur NTT Tekankan Keterampilan Vokasi untuk Wirausaha Mandiri

    5 Agu 2025
  • dokter daerah

    Wow, Rp30 Juta per Bulan! Ini Perpres Tunjangan Khusus Dokter Spesialis di DTPK yang Baru Diterbitkan Presiden Prabowo

    5 Agu 2025
  • bahaya miras

    Tragis: Pelajar di Serang Meninggal Dunia Usai Pesta Miras Oplosan, Dua Rekan Diamankan Polisi

    5 Agu 2025
  • bendera merah putih

    Tahukah Anda? Polairud Polda NTT Bagikan 50 Bendera Merah Putih untuk Nelayan, Perkuat Nasionalisme di Lautan!

    5 Agu 2025
ADVERTISEMENT
Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

  • Viral Minta Rp100 Ribu, Juru Parkir Liar Tanah Abang Ditangkap Polisi

    hukum 30 Jul 2025
  • Kurang dari 24 Jam! Polisi Tangkap Dua Pencuri Tas Kereta di Tambora, Korban Rugi Rp10 Juta

    cctv 29 Jul 2025
  • Galon Air Mineral Penyok, Apakah Aman Dikonsumsi? Ini Kata Ahli!

    Air Mineral 19 Mei 2025
  • Viral! Satpol PP Bali Panggil Penari Joget Erotis Gek Wik Usai Videonya Gegerkan Medsos

    dinas kebudayaan bali 19 Mei 2025
  • Heboh! Perpisahan Siswa SMAN 1 Sungai Tabuk di Kelab Malam, Disdikbud Kalsel Turun Tangan

    aturan sekolah 16 Mei 2025
logo
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap
  • Kapanlagi.com
  • Otosia
  • Liputan6
  • Fimela
  • Bola.net
  • Brilio
  • Bola.com
  • Merdeka
Connect with us

Copyright © 2025 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.