Gholy dan Fabio Siap Bersaing: Timnas U-17 Indonesia Buka Peluang Pemain Naturalisasi Baru
Pemain Timnas U-17 Indonesia, Zahaby Gholy dan Fabio Azkairawan, menyatakan kesiapannya bersaing dengan pemain naturalisasi baru dalam menghadapi Piala Dunia U-17 2025.
Jakarta, 6 Mei 2024 - Zahaby Gholy dan Fabio Azkairawan, dua pemain muda berbakat Timnas U-17 Indonesia, menyatakan kesiapan mereka menghadapi persaingan yang semakin ketat dalam skuad Garuda Muda. Pernyataan ini disampaikan menyusul rencana penambahan pemain naturalisasi baru untuk memperkuat tim jelang Piala Dunia U-17 2025 di Qatar. Kesiapan mereka diutarakan saat menghadiri peresmian pembukaan Garuda Academy dan FIFA Arena Indonesia di Jakarta Barat.
Dalam wawancara dengan awak media, Gholy dan Fabio menekankan komitmen mereka untuk terus berjuang dan meningkatkan performa. Meskipun kemungkinan masuknya pemain naturalisasi baru, keduanya optimistis dapat menunjukkan kemampuan terbaik dan memperebutkan tempat utama di tim. Mereka percaya bahwa kerja keras dan dedikasi akan menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi tantangan ini.
Pelatih Timnas U-17, Nova Arianto, telah merencanakan pemusatan latihan (TC) sebelum Piala Dunia U-17 sebagai bagian dari persiapan matang. TC ini akan menjadi ajang seleksi yang ketat bagi para pemain, termasuk mereka yang telah berlaga di Piala Asia U-17. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya setiap pemain untuk menunjukkan performa terbaiknya demi mendapatkan tempat di skuad utama.
Pemain Naturalisasi Bukan Masalah, Kerja Keras Kunci Utama
Menanggapi rencana penambahan pemain naturalisasi, Gholy menyatakan, "Enggak masalah juga kalau emang ada naturalisasi, kita bersaing aja. Yang penting kita kerja keras." Senada dengan Gholy, Fabio menambahkan, "Tanggapannya sih kerja keras. Kita kayak jangan mau kalah (sama mereka)." Pernyataan keduanya mencerminkan mentalitas kompetitif dan tekad kuat untuk meraih posisi di tim utama.
Kesiapan mereka untuk bersaing dengan pemain naturalisasi menunjukkan mentalitas yang kuat dan profesionalisme tinggi. Mereka memahami bahwa persaingan yang ketat akan meningkatkan kualitas tim secara keseluruhan. Dengan semangat juang yang tinggi, mereka siap memberikan yang terbaik untuk Timnas U-17 Indonesia.
Selain itu, kedua pemain muda ini juga optimistis terhadap peluang Timnas U-17 Indonesia di Piala Dunia U-17 mendatang. Gholy mengungkapkan targetnya, "Kalau bisa lolos grup alhamdulillah. Kalau bisa juara ya juara." Ambisi dan kepercayaan diri yang tinggi ini menjadi modal berharga bagi Timnas U-17 Indonesia dalam menghadapi kompetisi bergengsi tersebut.
Roadmap Piala Dunia U-17 Telah Diserahkan
Sementara itu, pelatih Nova Arianto telah menyerahkan roadmap perjalanan Timnas U-17 menuju Piala Dunia U-17 kepada PSSI. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, telah mengkonfirmasi penerimaan roadmap tersebut. Hal ini menunjukkan kesiapan dan perencanaan yang matang dari pihak PSSI dalam mendukung Timnas U-17 Indonesia.
Dengan roadmap yang telah disusun, diharapkan persiapan Timnas U-17 Indonesia akan semakin terarah dan terstruktur. Semua elemen, mulai dari pelatih hingga pemain, diharapkan dapat bekerja sama secara optimal untuk mencapai target yang telah ditetapkan. Dukungan dari PSSI juga menjadi faktor penting dalam keberhasilan Timnas U-17 Indonesia.
Persiapan yang matang dan mentalitas yang kuat dari para pemain, termasuk kesiapan menghadapi persaingan dengan pemain naturalisasi, menjadi kunci keberhasilan Timnas U-17 Indonesia di Piala Dunia U-17 2025. Semoga Timnas U-17 Indonesia dapat mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Nova Arianto juga telah menyampaikan rencana pemusatan latihan sebagai bagian dari persiapan menuju Piala Dunia U-17. Pemusatan latihan ini akan menjadi kesempatan bagi para pemain untuk meningkatkan kemampuan dan kekompakan tim. Semua pemain, termasuk mereka yang telah berlaga di Piala Asia U-17, akan bersaing untuk mendapatkan tempat di skuad utama.
